Lewat Semnas, Polipangkep Perkuat Sinergi Inovasi dan Hilirisasi Industri

Kamis, 23 Okt 2025 08:21
Lewat Semnas, Polipangkep Perkuat Sinergi Inovasi dan Hilirisasi Industri
Suasana Seminar Nasional (Semnas) yang digelar Polipangkep di Hotel Unhas, Rabu 22 Oktober 2025. Foto: Istimewa
Comment
Share
PANGKEP - Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan (Polipangkep) menggelar Seminar Nasional (Semnas) di Hotel Unhas Makassar, 22 Oktober 2025. Semnas tersebut digelar dalam rangka Dies Natalis ke-37 Polipangkep.

Seminar ini bertajuk “Techno Agro-Maritime 5.0 Digital Innovation and Industrial Downstreaming for Sustainable Blue and Green Economy.”

Dalam kesempatan ini, Prof. Brian Yuliarto, S.T., M.Eng., Ph.D selaku Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) hadir langsung membuka acara.

“Melalui forum ilmiah ini, saya berharap akan lahir berbagai rumusan pemikiran, rekomendasi kebijakan, dan inovasi aplikatif yang dapat memperkuat sinergi lintas sektor dalam pengembangan ekonomi biru dan hijau di Indonesia,” ucap Prof Brian.

Prof mengapresiasi kegiatan Seminar Nasional ini karena dapat menjadi ajang berbagi ilmu, momentum memperluas jejaring, dan membangun komitmen bersama untuk masa depan yang lebih berkelanjutan.

Semnas ini dihadiri langsung oleh Rektor Universitas Hasanuddin Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc sebagai Keynote Speaker, Hadir juga narasumber nasional yang berkompeten di bidangnya yaitu Direktur Diseminasi dan Pemanfaatan Sains dan Teknologi, Prof. Dr. Eng. Yudi Darma, M.Si sebagai invited speaker, Ketua Departmen Perikanan, Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada Prof. Dr. Ir. Alim Isnansetyo, M.Sc selaku invited speaker.

Sementara itu, Direktur Polipangkep, Prof. Dr. Mauli Kasmi, S.Pi., M.Si menyampaikan dalam sambutannya bahwa Polipangkep berkomitmen untuk terus menjadi center of excellence dalam pendidikan vokasi, riset terapan, dan pengembangan teknologi yang berorientasi pada kebutuhan industri dan masyarakat pesisir.

“Melalui kegiatan ini, kita berharap akan lahir gagasan-gagasan inovatif, kolaborasi lintas sektor, dan solusi nyata bagi pengembangan sektor kemaritiman dan perikanan nasional yang berdaya saing tinggi serta ramah lingkungan,” tuturnya.

Selain itu, Achmad Setiawan, S.T., M.T., selaku Ketua Panitia juga melaporkan bahwa tema Semnas ini sangat relevan dengan tantangan zaman sebagai respons kita bersama terhadap tantangan global dalam mewujudkan pembangunan sektor pertanian, perikanan, dan kemaritiman yang berdaya saing, berkelanjutan, serta berbasis teknologi digital dan inovasi.

“Seminar ini berhasil menghimpun 203 abstrak dari berbagai institusi. Keberagaman asal institusi ini menjadi bukti bahwa seminar kita telah menjadi wadah yang efektif untuk kolaborasi dan diseminasi ilmu pengetahuan di tingkat nasional,” ucapnya.

Rangkaian Semnas ini membuka kesempatan bagi Para Peneliti, Dosen, dan Mahasiswa untuk mempresentasikan hasil penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM). Artikel terbaik dari Semnas ini akan dipublikasikan dalam prosiding dan jurnal nasional terindeks.
(MAN)
Berita Terkait
Berita Terbaru