BKKBN Sulsel Dorong Lansia Tangguh dan Produktif

Tim Sindomakassar
Senin, 24 Jul 2023 09:34
BKKBN Sulsel Dorong Lansia Tangguh dan Produktif
Orientasi Perawatan Jangka Panjang Bagi Lansia di Hotel Grand Imawan, Kota Makassar, kegiatan ini berlangsung pada tanggal 20-21 Juli 2023. Foto: Istimewa
Comment
Share
MAKASSAR - Data Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia 2021, persentase penduduk lanjut usia (lansia) mencapai 29,3 juta atau 10,82 persen dari total penduduk. Naik 0,12 persen dari 2020 yang mencapai 10,7 persen. Diperkirakan 2045, lansia akan mencapai hampir seperlima dari jumlah penduduk.

Terdapat delapan provinsi di Indonesia yang memasuki ageing population dinmana proporsi lansia di wilayah tersebut telah melampaui 10 persen, salah satunya Provinsi Sulawesi Selatan yang mencapai 10,65 persen.

Menghadapi hal tersebut, Perwakilan BKKBN Sulsel mengadakan Orientasi Perawatan Jangka Panjang Bagi Lansia. Bertempat di Hotel Grand Imawan, Kota Makassar, kegiatan ini berlangsung pada tanggal 20-21 Juli 2023.



Kegiatan ini diikuti oleh Kepala Bidang KSPK OPD KB, PKB/PLKB dan Kader Bina Keluarga Lansia (BKL) se-Sulsel.

Sekretaris Perwakilan BKKBN Sulsel Faizal Fahmi hadir membuka kegiatan. Dalam arahannya, ia mengatakan lansia menjadi salah satu sasaran Program Bangga Kencana di mana para lansia dibina agar menjadi lebih produktif.

Selain itu, perawatan jangka panjang merupakan proses pemberian bantuan dan dukungan bagi lansia.



"Lansia merupakan salah satu sasaran program kita selain remaja. Hal ini diperkirakan 2045, jumlah lansia kita seperlima dari jumlah penduduk Indonesia. Diperlukan pembinaan agar ke depannya lansia menjadi produktif. Perawatan jangka panjang merupakan salah satu proses bantuan dan dukungan bagi lansia yang tidak mampu merawat dirinya sendiri baik sebagian maupun total," ujar Faizal Fahmi.

Upaya perawatan jangka panjang berbasis keluarga bagi anggota kelompok Bina Keluarga Lansia menjadi hal yang penting dalam memberikan care giver.
(MAN)
Berita Terkait
Berita Terbaru