Kabupaten Gowa Terima Penghargaan KLA, Naik Kelas ke Madya
Minggu, 20 Agu 2023 17:05

Kabupaten Gowa menerima penghargaan KLA Madya. Foto: SINDO Makassar/Herni Amir
GOWA - Kabupaten Gowa menerima penghargaan Kabupaten Layak Anak (KLA) Kategori Madya. Penghargaan ini satu tingkat lebih baik dari yang diterima sebelumnya, yakni Pratama.
Seremoni Penganugerahan KLA dihadiri Sekretaris Daerah Gowa Kamsina didampingi Kepala Dinas PPPA Kawaidah Alham dan Kepala Bappeda Kabupaten Gowa, Sujjadan di Maxone Hotel, Makassar baru-baru ini.
Kamsina menuturkan, untuk mendapatkan gelar atau peringkat Madya pada Penganugerahan Kabupaten Layak Anak ini tidaklah mudah seperti membalikkan telapak tangan. Ini membutuhkan berbagai macam kolaborasi dari seluruh SKPD.
"Alhamdulillah Kabupaten Gowa kembali mendapatkan penghargaan KLA karena untuk mendapatkan gelar atau peringkat Madya tidak mudah seperti membalikkan telapak tangan, ini membutuhkan kolaborasi dari seluruh SKPD," katanya.
Apalagi kata Kamsina, dengan adanya Forum Anak Gowa yang sudah beberapa tahun meraih penghargaan, diharapkan mampu menjadi motivasi Kabupaten Gowa untuk terus meningkatkan kinerjanya.
"Jadi dengan didapatkannya lagi penghargaan tahun ini diharapkan mampu memberikan motivasi seluruh pihak yang terkait untuk meningkatkan kinerjanya di tahun-tahun mendatang dan dapat mempertahankan predikat Madya tersebut," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PPPA Kawaidah Alham menjelaskan, untuk mencapai kategori Madya, Gowa berhasil mengumpulkan nilai 689 dari total 24 indikator penilaian.
"Untuk mencapai kategori Madya, harus mencapai nilai 600, kalau Gowa mencapai nilai 689," ujar Kawaidah.
Tentunya, sejumlah tahapan penilaian pun telah dilalui Pemerintah Kabupaten Gowa, mulai dari evaluasi mandiri, evaluasi ditingkat provinsi, dan melangkah pada evaluasi secara hybrid yang dilakukan langsung tim penilai pusat.
"Dari hasil penilaian evaluasi mandiri kemudian diverifikasi oleh provinsi, tingkat provinsi melakukan verifikasi hasil evaluasi mandiri dan itulah yang menentukan apakah kabupaten/kota tersebut bisa lanjut ke tahap selanjutnya. Alhamdulillah Gowa bisa lanjut ke tahap selanjutnya, kemudian saat Gowa masuk dalam salah satu kabupaten/kota yang dievaluasi secara hybrid," jelas Kawaidah.
Pencapaian ini kata Kawaidah berkat kekompakan sejumlah SKPD terkait yang masuk dalam Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak yang diketuai Kepala Bappeda Kabupaten Gowa. Penghargaan yang diterima langsung Sekda Gowa ini diserahkan oleh Plt Deputi Bidang Pemenuhan Hak Anak Rini Handayani.
Seremoni Penganugerahan KLA dihadiri Sekretaris Daerah Gowa Kamsina didampingi Kepala Dinas PPPA Kawaidah Alham dan Kepala Bappeda Kabupaten Gowa, Sujjadan di Maxone Hotel, Makassar baru-baru ini.
Kamsina menuturkan, untuk mendapatkan gelar atau peringkat Madya pada Penganugerahan Kabupaten Layak Anak ini tidaklah mudah seperti membalikkan telapak tangan. Ini membutuhkan berbagai macam kolaborasi dari seluruh SKPD.
"Alhamdulillah Kabupaten Gowa kembali mendapatkan penghargaan KLA karena untuk mendapatkan gelar atau peringkat Madya tidak mudah seperti membalikkan telapak tangan, ini membutuhkan kolaborasi dari seluruh SKPD," katanya.
Apalagi kata Kamsina, dengan adanya Forum Anak Gowa yang sudah beberapa tahun meraih penghargaan, diharapkan mampu menjadi motivasi Kabupaten Gowa untuk terus meningkatkan kinerjanya.
"Jadi dengan didapatkannya lagi penghargaan tahun ini diharapkan mampu memberikan motivasi seluruh pihak yang terkait untuk meningkatkan kinerjanya di tahun-tahun mendatang dan dapat mempertahankan predikat Madya tersebut," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PPPA Kawaidah Alham menjelaskan, untuk mencapai kategori Madya, Gowa berhasil mengumpulkan nilai 689 dari total 24 indikator penilaian.
"Untuk mencapai kategori Madya, harus mencapai nilai 600, kalau Gowa mencapai nilai 689," ujar Kawaidah.
Tentunya, sejumlah tahapan penilaian pun telah dilalui Pemerintah Kabupaten Gowa, mulai dari evaluasi mandiri, evaluasi ditingkat provinsi, dan melangkah pada evaluasi secara hybrid yang dilakukan langsung tim penilai pusat.
"Dari hasil penilaian evaluasi mandiri kemudian diverifikasi oleh provinsi, tingkat provinsi melakukan verifikasi hasil evaluasi mandiri dan itulah yang menentukan apakah kabupaten/kota tersebut bisa lanjut ke tahap selanjutnya. Alhamdulillah Gowa bisa lanjut ke tahap selanjutnya, kemudian saat Gowa masuk dalam salah satu kabupaten/kota yang dievaluasi secara hybrid," jelas Kawaidah.
Pencapaian ini kata Kawaidah berkat kekompakan sejumlah SKPD terkait yang masuk dalam Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak yang diketuai Kepala Bappeda Kabupaten Gowa. Penghargaan yang diterima langsung Sekda Gowa ini diserahkan oleh Plt Deputi Bidang Pemenuhan Hak Anak Rini Handayani.
(MAN)
Berita Terkait

Sulsel
Lepas Kafilah STQH, Bupati Gowa Janjikan Rp50 Juta Bagi yang Berprestasi
Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang secara resmi melepas kafilah Kabupaten Gowa yang akan berpartisipasi dalam STQH Ke-XXIII Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan.
Sabtu, 12 Apr 2025 13:44

Sulsel
Bupati Gowa Ajak Pegawai Khatam Al-Qur'an di Jumat Mengaji
Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang mengajak pegawai muslim lingkup Pemerintah Kabupaten Gowa agar dapat khatam Al-Qur'an melalui "Jum'at Mengaji" yang sebelumnya merupakan kegiatan “Jum'at Ibadah”.
Jum'at, 11 Apr 2025 19:32

Sulsel
Hadiri Hari Jadi Bone, Bupati Gowa Harap Kolaborasi Antar Daerah Kian Kuat
Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang menghadiri peringatan Hari Jadi Bone Ke-695 tahun di Kompleks Rumah Jabatan Bupati Bone, Kabupaten Bone, Kamis (10/4).
Kamis, 10 Apr 2025 17:53

Sulsel
Bupati Husniah Sebut Sinergitas Pemkab dan Kepolisian Terjalin dengan Baik
Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang menyebut sinergitas dan kolaborasi antara pemerintah dan kepolisian terus terjalin dengan baik.
Kamis, 10 Apr 2025 14:50

Sulsel
Wamen P2MI Apresiasi Komitmen Gowa Turunkan Angka Miskin Ekstrem
Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang menerima kunjungan silaturahmi Wakil Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Dzulfikar Ahmad Tawalla, di Rumah Jabatan Bupati Gowa, Rabu (9/4).
Kamis, 10 Apr 2025 13:25
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Kasus Siri' Terjadi di Jeneponto, Warga Minta Pelaku Tinggalkan Kampung
2

Tawuran di Makassar, Seorang Bocah Terkena Busur di Bagian Pipi
3

Perambahan Hutan di Lutim Marak: Ancaman Terhadap Lingkungan & Masa Depan
4

OJK Pastikan Sektor Jasa Keuangan Tetap Stabil di Tengah Ketidakpastian Global
5

Drift.inc Jadi Wahana Gokart Indoor Terbesar di Sulsel, Siap Cetak Pembalap Andal
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Kasus Siri' Terjadi di Jeneponto, Warga Minta Pelaku Tinggalkan Kampung
2

Tawuran di Makassar, Seorang Bocah Terkena Busur di Bagian Pipi
3

Perambahan Hutan di Lutim Marak: Ancaman Terhadap Lingkungan & Masa Depan
4

OJK Pastikan Sektor Jasa Keuangan Tetap Stabil di Tengah Ketidakpastian Global
5

Drift.inc Jadi Wahana Gokart Indoor Terbesar di Sulsel, Siap Cetak Pembalap Andal