Diguyur Hujan 3 Jam, Sejumlah Titik di Kota Palopo Banjir
Minggu, 15 Okt 2023 19:53
Pj Wali Kota Palopo, Asrul Sani, menunjukan sejumlah titik dalam Kota yang terdampak banjir. Foto: SINDO Makassar/Chaeruddin
PALOPO - Sejumlah daerah di Kota Palopo dan Kabupaten Luwu diguyur hujan pada Sabtu (14/10/2023) malam. Ini merupakan hujan pertama yang turun setelah beberapa bulan.
Selama tiga jam hujan deras disertai petir dan angin kencang melanda seluruh daerah Kota Palopo. Kondisi tersebut menyebabkan banjir di sejumlah titik.
Penjabat (PJ) Wali Kota Palopo Asrul Sani, didampingi Kepala BPBD, Burhanuddin, dan Kadis Kominfo, Hamsir, turun lapangan melihat kondisi rumah warga, sekira pukul 01.05 hingga pukul 01.29 minggu dini hari.
Lokasi pertama yang dikunjungi kawasan Pusat Niaga Palopo (PNP) yang masuk wilayah kelurahan Amassangan Kecamatan Wara.
Setelah meninjau dan memastikan penyebab terjadinya banjir di kawasan PNP, rombongan Wali Kota Palopo bergerak ke wilayah kelurahan Surutanga memantau kondisi ketinggian air di sungai Amassangan.
Di tempat itu Wali Kota Palopo dihampiri warga yang menyampaikan aduannya terkait lokasi banjir yang merendam sejumlah rumah warga.
"Di sini tidak parah Pak Wali, di Peda-peda air mulai merendam rumah warga, ayo saya kasi lihat ki," ujar warga mengenakan jas hujan dan motor matic tersebut saat menghampiri Asrul Sani.
Memimpin rombongan, Asrul Sani kemudian bergerak ke Kelurahan Ponjalae, tepatnya di Jalan Peda-Peda dan kawasan Pasar Andi Tadda.
Sesuai laporan warga, di tempat tersebut puluhan rumah terdampak banjir yang salah satu penyebab nya yakni terjadinya penyumbatan pada sejumlah titik drainase.
Dari Ponjalae, Wali Kota Palopo kembali memastikan dampak banjir di seputaran wilayah Kelurahan Salotellue Kecamatan Wara Timur. Dari sinin Asrul Sani memberikan arahannya agar penanganan banjir oleh stakeholder terkait bukan saja dilakukan ketika musim penghujan tiba.
"Solusi yang ditempuh harus ampuh. Penanganan banjir mesti menyeluruh utamanya daerah yang sudah teridentifikasi karena histori kejadian dan tidak dilaksanakan pada musim penghujan saja," serunya.
Pj Wali Kota Palopo mengambil keputusan untuk melakukan pemantauan saat beliau sementara menggelar rapat internal dengan jajaran Dinas Kominfo Kota Palopo.
Hujan deras yang mengguyur Kota Palopo, bukan hanya berdampak pada terjadinya banjir di beberapa tempat dalam wilayah Kota Palopo tetapi juga mengakibatkan terjadinya pohon tumbang di daerah Kelurahan Temmalebba, Kecamatan Bara.
Informasi yang dihimpun SINDO Makassar, hujan deras juga terjadinya di beberapa kecamatan di Luwu, diantaranya Kecamatan Bua dan Belopa.
Selama tiga jam hujan deras disertai petir dan angin kencang melanda seluruh daerah Kota Palopo. Kondisi tersebut menyebabkan banjir di sejumlah titik.
Penjabat (PJ) Wali Kota Palopo Asrul Sani, didampingi Kepala BPBD, Burhanuddin, dan Kadis Kominfo, Hamsir, turun lapangan melihat kondisi rumah warga, sekira pukul 01.05 hingga pukul 01.29 minggu dini hari.
Lokasi pertama yang dikunjungi kawasan Pusat Niaga Palopo (PNP) yang masuk wilayah kelurahan Amassangan Kecamatan Wara.
Setelah meninjau dan memastikan penyebab terjadinya banjir di kawasan PNP, rombongan Wali Kota Palopo bergerak ke wilayah kelurahan Surutanga memantau kondisi ketinggian air di sungai Amassangan.
Di tempat itu Wali Kota Palopo dihampiri warga yang menyampaikan aduannya terkait lokasi banjir yang merendam sejumlah rumah warga.
"Di sini tidak parah Pak Wali, di Peda-peda air mulai merendam rumah warga, ayo saya kasi lihat ki," ujar warga mengenakan jas hujan dan motor matic tersebut saat menghampiri Asrul Sani.
Memimpin rombongan, Asrul Sani kemudian bergerak ke Kelurahan Ponjalae, tepatnya di Jalan Peda-Peda dan kawasan Pasar Andi Tadda.
Sesuai laporan warga, di tempat tersebut puluhan rumah terdampak banjir yang salah satu penyebab nya yakni terjadinya penyumbatan pada sejumlah titik drainase.
Dari Ponjalae, Wali Kota Palopo kembali memastikan dampak banjir di seputaran wilayah Kelurahan Salotellue Kecamatan Wara Timur. Dari sinin Asrul Sani memberikan arahannya agar penanganan banjir oleh stakeholder terkait bukan saja dilakukan ketika musim penghujan tiba.
"Solusi yang ditempuh harus ampuh. Penanganan banjir mesti menyeluruh utamanya daerah yang sudah teridentifikasi karena histori kejadian dan tidak dilaksanakan pada musim penghujan saja," serunya.
Pj Wali Kota Palopo mengambil keputusan untuk melakukan pemantauan saat beliau sementara menggelar rapat internal dengan jajaran Dinas Kominfo Kota Palopo.
Hujan deras yang mengguyur Kota Palopo, bukan hanya berdampak pada terjadinya banjir di beberapa tempat dalam wilayah Kota Palopo tetapi juga mengakibatkan terjadinya pohon tumbang di daerah Kelurahan Temmalebba, Kecamatan Bara.
Informasi yang dihimpun SINDO Makassar, hujan deras juga terjadinya di beberapa kecamatan di Luwu, diantaranya Kecamatan Bua dan Belopa.
(MAN)
Berita Terkait
News
Seruan Taubat Nasional Menggema di Tengah Rangkaian Bencana Ekologis
Rangkaian bencana ekologis yang terjadi di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat dan daerah lainnya belakangan ini harus makin membuka hati kita tentang pentingnya kesadaran eskatologis dan teleologis lewat taubat nasional, bukan hanya teologis lewat doa nasional.
Selasa, 02 Des 2025 12:03
Sulsel
Dosen Kehutanan Unhas: Penyempitan Sungai dan Alih Fungsi Hutan Picu Banjir Bantaeng
Dosen Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin (Unhas), Putri Nurdin mengungkapkan, penyebab banjir di Kabupaten Bantaeng, Sulsel, dikarenakan curah hujan tinggi dan peralihan fungsi lahan daerah hutan.
Senin, 01 Des 2025 22:11
Sulsel
Wabup Maros Minta Developer Terlibat Atasi Banjir di Moncongloe
Rapat koordinasi penanganan banjir yang terus melanda Kecamatan Moncongloe, Kabupaten Maros sepekan terakhir digelar di ruang rapat Wakil Bupati Maros, Rabu (19/11/2025).
Rabu, 19 Nov 2025 20:07
Sulsel
Banjir Tak Kunjung Surut, Warga Findaria Mas Moncongloe Mulai Terserang Gatal-gatal
Banjir yang telah merendam Perumahan Bumi Findaria Mas 1 (BFM1), Desa Moncongloe, Kabupaten Maros, sejak sekitar sepuluh hari terakhir mulai menimbulkan dampak kesehatan bagi warga.
Rabu, 19 Nov 2025 10:40
Sulsel
Jelang Musim Penghujan, Pemkab Gowa Benahi Sejumlah Drainase
Mengantisipasi genangan dan banjir saat musim penghujan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa mulai melakukan pembenahan sejumlah drainase di titik-titik rawan.
Rabu, 22 Okt 2025 11:57
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
KAHMI Sulsel Minta Ichlas Koperatif Hadapi Kasus Korupsi Dana Pilkada Pangkep 2024
2
Merestorasi Kelalaian Medik
3
Penyaluran Kartu Lansia di Luwu Timur Tuntas, Warga Senang dan Terbantu
4
Difasilitasi PKB Makassar, Muhaimin Iskandar Bagikan 1.500 Paket Sembako untuk Warga
5
PLN Bangun Ekosistem Ekonomi Desa Berbasis Potensi Lokal di Gunung Silanu
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
KAHMI Sulsel Minta Ichlas Koperatif Hadapi Kasus Korupsi Dana Pilkada Pangkep 2024
2
Merestorasi Kelalaian Medik
3
Penyaluran Kartu Lansia di Luwu Timur Tuntas, Warga Senang dan Terbantu
4
Difasilitasi PKB Makassar, Muhaimin Iskandar Bagikan 1.500 Paket Sembako untuk Warga
5
PLN Bangun Ekosistem Ekonomi Desa Berbasis Potensi Lokal di Gunung Silanu