Bantu UMKM, Baznas Resmikan Rumah Kemas di Kabupaten Maros
Najmi S Limonu
Selasa, 20 Feb 2024 14:44
Rumah Kemas Baznas Kabupaten Maros, resmi diluncurkan, Selasa (20/2/2024). Foto/Najmi S Limonu
MAROS - Rumah Kemas Baznas Kabupaten Maros, resmi diluncurkan, Selasa (20/2/2024). Rumah kemas ini akan menjadi tempat pembuat kemasan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Maros.
Deputi 2 Baznas RI, Imdadun Rahmat mengatakan di rumah kemasan ini, pelaku UMKM akan dibantu dalam proses desain dan pengemasan produk. Dia menyebutkan, seluruh proses pengemasan bagi UMKM tak dipungut biaya apapun.
"Kita ingin para UMKM kita yang memproduksi makanan dapat mengemas produksinya dengan bagus. Sementara kalau urus di jasa pengemasan itu harganya mahal," ujarnya.
Menurutnya, pengemasan sangat penting dan bisa menambah nilai jual suatu produk. "Sehingga produk mereka layak untuk dijual di gerai-gerai yang pembelinya adalah menengah ke atas sehingga harganya bisa lebih tinggi," terangnya.
Imdadun menuturkan UMKM yang bisa mengajukan bantuan kemasan hanya yang usahanya masih kecil. Sementara, jika sudah mandiri, sudah dikenakan biaya.
"Selama pengusaha tersebut masih kecil, akan gratis. Nanti kalau sudah besar, kalau mau mengemas sendiri, bayar, ini menjadi infaq dan sedekah mereka sehingga bisa membantu UMKM yang masih merintis," terangnya.
Dia menyebutkan, rumah kemas Baznas sebelumnya juga sudah dibuka di Jakarta. Hingga kini sudah ada 300 UMKM yang menjadi binaannya. "Kalau di Jakarta sudah berlangsung setahun, dan terbukti manfaatnya untuk meningkatkan brand UMKM kita, diharapkan disini juga bisa melayani hingga 300 UMKM," tambahnya.
Bupati Maros, AS Chaidir Syam pun menyambut baik adanya Rumah Kemas Baznas. Dia berharap dengan adanya rumah kemas Baznas ini bisa membantu UMKM di Maros.
"Di Maros terdaftar 30 ribu UMKM, ada yang sederhana dan baru yang perlu disupport, kehadiran rumah kemasan ini membantu masyarakat Maros untuk mengembangkan UMKMnya," tutupnya.
Deputi 2 Baznas RI, Imdadun Rahmat mengatakan di rumah kemasan ini, pelaku UMKM akan dibantu dalam proses desain dan pengemasan produk. Dia menyebutkan, seluruh proses pengemasan bagi UMKM tak dipungut biaya apapun.
"Kita ingin para UMKM kita yang memproduksi makanan dapat mengemas produksinya dengan bagus. Sementara kalau urus di jasa pengemasan itu harganya mahal," ujarnya.
Menurutnya, pengemasan sangat penting dan bisa menambah nilai jual suatu produk. "Sehingga produk mereka layak untuk dijual di gerai-gerai yang pembelinya adalah menengah ke atas sehingga harganya bisa lebih tinggi," terangnya.
Imdadun menuturkan UMKM yang bisa mengajukan bantuan kemasan hanya yang usahanya masih kecil. Sementara, jika sudah mandiri, sudah dikenakan biaya.
"Selama pengusaha tersebut masih kecil, akan gratis. Nanti kalau sudah besar, kalau mau mengemas sendiri, bayar, ini menjadi infaq dan sedekah mereka sehingga bisa membantu UMKM yang masih merintis," terangnya.
Dia menyebutkan, rumah kemas Baznas sebelumnya juga sudah dibuka di Jakarta. Hingga kini sudah ada 300 UMKM yang menjadi binaannya. "Kalau di Jakarta sudah berlangsung setahun, dan terbukti manfaatnya untuk meningkatkan brand UMKM kita, diharapkan disini juga bisa melayani hingga 300 UMKM," tambahnya.
Bupati Maros, AS Chaidir Syam pun menyambut baik adanya Rumah Kemas Baznas. Dia berharap dengan adanya rumah kemas Baznas ini bisa membantu UMKM di Maros.
"Di Maros terdaftar 30 ribu UMKM, ada yang sederhana dan baru yang perlu disupport, kehadiran rumah kemasan ini membantu masyarakat Maros untuk mengembangkan UMKMnya," tutupnya.
(TRI)
Berita Terkait
Ekbis
AMBF x SSIF 2024 Dorong Ekonomi Sulsel melalui Investasi & Ekspor Produk UMKM
Rizki menyampaikan dari sisi ekspor, selama dua hari pelaksanaan, 21 transaksi ekspor dengan nilai total Rp98,65 miliar telah ditandatangani.
Jum'at, 22 Nov 2024 22:41
Ekbis
AgenBRILink, Solusi Akses Perbankan di Desa Sentral Baru
Masyarakat Desa Sentral Baru, Kabupaten Rejang, Bengkulu kini dapat menikmati akses layanan perbankan yang lebih mudah dan dekat berkat keberadaan AgenBRILink.
Senin, 18 Nov 2024 09:46
Makassar City
UIN Alauddin Mudahkan UMKM di Lingkungan Kampus Punya Sertifikat Halal
Wakil Rektor II Bidang AUPK UIN Alauddin Makassar Dr. Andi Aderus, Lc., M.A., membuka acara Sosialisasi Edaran Rektor tentang Kewajiban Sertifikasi Halal.
Kamis, 14 Nov 2024 18:44
Ekbis
Kolaborasi Mitra Bukalapak & BI Tingkatkan Literasi Keuangan Digital UMKM di Sulsel
Mitra Bukalapak, platform online-to-offline (O2O) dari Bukalapak, kembali menggelar acara berjejaring yang dihadiri oleh ratusan pemilik warung dan agen pulsa anggota Komunitas Juwara di Sulsel.
Senin, 11 Nov 2024 18:34
News
Komitmen Bantu UMKM lewat CSR, PT Semen Tonasa Sabet Fajar Awards 2024
Komitmen PT Semen Tonasa dalam pengelolaan CSR diganjar penghargaan pada ajang Fajar Awards 2024 bertajuk ‘Harmoni Kolaborasi‘.
Sabtu, 09 Nov 2024 06:47
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Warga Jeneponto Ditabrak Mobil, Tim Sarif-Qalby Siap Tanggung Biaya Pengobatan
2
Survei Terakhir Pilkada Tana Toraja: Elektabilitas Zadrak-Erianto 64,50%, Sulit Dikejar Lawan
3
Merajai 4 Survei Terpercaya, Aurama' Diprediksi Keluar Sebagai Pemenang Pilkada Gowa 2024
4
Adnan Purichta Ichsan Tegaskan Sikap Dukung Husniah-Darmawangsyah
5
Bawaslu Telusuri Video Viral Pemdes Rinjani Siapkan Konsumsi Diduga untuk Kampanye Budiman-Akbar
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Warga Jeneponto Ditabrak Mobil, Tim Sarif-Qalby Siap Tanggung Biaya Pengobatan
2
Survei Terakhir Pilkada Tana Toraja: Elektabilitas Zadrak-Erianto 64,50%, Sulit Dikejar Lawan
3
Merajai 4 Survei Terpercaya, Aurama' Diprediksi Keluar Sebagai Pemenang Pilkada Gowa 2024
4
Adnan Purichta Ichsan Tegaskan Sikap Dukung Husniah-Darmawangsyah
5
Bawaslu Telusuri Video Viral Pemdes Rinjani Siapkan Konsumsi Diduga untuk Kampanye Budiman-Akbar