Wabup Gowa Sebut Program Reboisasi Divif 3 Kostrad Bantu Hijaukan Kawasan Bili-bili
Jum'at, 23 Feb 2024 14:04
Wabup Gowa, Abd Rauf Malaganni menghadiri Reboisasi Massal dalam rangka memperingati HUT Ke-63 Kostrad 2024 yang berlangsung di Kawasan Bendungan Bili-Bili, Kamis (22/2). Foto/Herni Amir
GOWA - Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni menghadiri Reboisasi Massal dalam rangka memperingati HUT Ke-63 Kostrad Tahun 2024 yang berlangsung di Kawasan Bendungan Bili-Bili, Kamis (22/2).
Dalam kesempatan itu, Wabup Gowa mengapresiasi program reboisasi tersebut karena membantu keberlangsungan penghijauan kawasan Bendungan Bili-Bili, sehingga manfaat dari Bendungan yang mengairi Makassar ini dapat dirasakan masyarakat.
"Hari ini kita melaksanakan penanaman pohon di Kabupaten Gowa, dimana tentu ini sangat membantu Bendungan Bili-Bili untuk keberlangsungannya dan kita berharap bahwa pohon yang ditanam bisa tumbuh sehingga air yang ada di Bendungan Bili-Bili bisa terjaga dengan baik, sehingga masyarakat di Gowa maupun di Makassar dapat merasakan manfaatnya dengan baik," katanya.
Sementara itu, Panglima Kostrad, Letnan Jenderal TNI Muhammad Saleh Mustafa mengatakan, kegiatan tersebut diinsiasi oleh Divisi Infanteri 3 Kostrad bersama dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan Jeneberang.
"Kegiatan ini juga berkat semua pihak yang terkait seperti TNI/Polri, kemudian elemen masyarakat, stakeholder terkait yakni para pencinta alam, pramuka, bersama-sama untuk melaksanakan kegiatan ini," katanya.
Pada reboisasi ini jumlah pohon yang ditanam kurang lebih sebangak 56.000 bibit pohon keras terdiri dari pohon mahoni, jati, damar dan pohon buah. Bibit pohon tersebut sudah tersalurkan ke beberapa wilayah yang menjadi target penghijauan seluas ± 2.185 hektare yang dilaksanakan diseluruh wilayah Sulawesi Selatan dan wilayah jajaran Divif 3 Kostrad.
"Kalau di Gowa khususnya disekitar Bili-Bili ini dilakukan penanaman sebanyak 2.600 lebih bibit pohon pada lahan seluas 11 hektar dari 47 hektar yang disiapkan di kawasan yang ada di Bendungan Bili-bili," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Panglima Divisi Infanteri 3 Kostrad Mayjen TNI Choirul Anam yang mendampingi Panglima Kostrad melaksanakan reboisasi massal mengatakan, kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan pengaruh yang baik bagi kualitas kehidupan mahluk hidup, khususnya manusia.
"Dengan kembalinya kondisi hutan seperti sediakala, maka fungsi hutan sebagai ekosistem alam akan berjalan dengan baik. Selain itu, kondisi hutan yang baik dapat menyerap polusi udara, menyerap karbondioksida, mencegah pemanasan global, mencegah banjir, kekeringan dan tanah longsor serta dapat dimanfaatkan hasilnya, terutama kayu," jelas Pangdivif.
Kegiatan reboisasi ini juga dirangkaikan dengan Peresmian 7 titik program TNI AD Manunggal Air dan penandatanganan prasasti peresmian TNI AD Manunggal Air yang bekerjasama dengan Pemkab Gowa, penyerahan simbolis rencana daerah latihan oleh Inhutani seluas kurang lebih 1.558 hektare serta pemberian sembako kepada masyarakat yang kurang mampu di sekitar lokasi reboisasi massal.
Dalam kesempatan itu, Wabup Gowa mengapresiasi program reboisasi tersebut karena membantu keberlangsungan penghijauan kawasan Bendungan Bili-Bili, sehingga manfaat dari Bendungan yang mengairi Makassar ini dapat dirasakan masyarakat.
"Hari ini kita melaksanakan penanaman pohon di Kabupaten Gowa, dimana tentu ini sangat membantu Bendungan Bili-Bili untuk keberlangsungannya dan kita berharap bahwa pohon yang ditanam bisa tumbuh sehingga air yang ada di Bendungan Bili-Bili bisa terjaga dengan baik, sehingga masyarakat di Gowa maupun di Makassar dapat merasakan manfaatnya dengan baik," katanya.
Sementara itu, Panglima Kostrad, Letnan Jenderal TNI Muhammad Saleh Mustafa mengatakan, kegiatan tersebut diinsiasi oleh Divisi Infanteri 3 Kostrad bersama dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan Jeneberang.
"Kegiatan ini juga berkat semua pihak yang terkait seperti TNI/Polri, kemudian elemen masyarakat, stakeholder terkait yakni para pencinta alam, pramuka, bersama-sama untuk melaksanakan kegiatan ini," katanya.
Pada reboisasi ini jumlah pohon yang ditanam kurang lebih sebangak 56.000 bibit pohon keras terdiri dari pohon mahoni, jati, damar dan pohon buah. Bibit pohon tersebut sudah tersalurkan ke beberapa wilayah yang menjadi target penghijauan seluas ± 2.185 hektare yang dilaksanakan diseluruh wilayah Sulawesi Selatan dan wilayah jajaran Divif 3 Kostrad.
"Kalau di Gowa khususnya disekitar Bili-Bili ini dilakukan penanaman sebanyak 2.600 lebih bibit pohon pada lahan seluas 11 hektar dari 47 hektar yang disiapkan di kawasan yang ada di Bendungan Bili-bili," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Panglima Divisi Infanteri 3 Kostrad Mayjen TNI Choirul Anam yang mendampingi Panglima Kostrad melaksanakan reboisasi massal mengatakan, kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan pengaruh yang baik bagi kualitas kehidupan mahluk hidup, khususnya manusia.
"Dengan kembalinya kondisi hutan seperti sediakala, maka fungsi hutan sebagai ekosistem alam akan berjalan dengan baik. Selain itu, kondisi hutan yang baik dapat menyerap polusi udara, menyerap karbondioksida, mencegah pemanasan global, mencegah banjir, kekeringan dan tanah longsor serta dapat dimanfaatkan hasilnya, terutama kayu," jelas Pangdivif.
Kegiatan reboisasi ini juga dirangkaikan dengan Peresmian 7 titik program TNI AD Manunggal Air dan penandatanganan prasasti peresmian TNI AD Manunggal Air yang bekerjasama dengan Pemkab Gowa, penyerahan simbolis rencana daerah latihan oleh Inhutani seluas kurang lebih 1.558 hektare serta pemberian sembako kepada masyarakat yang kurang mampu di sekitar lokasi reboisasi massal.
(TRI)
Berita Terkait
Sulsel
Wabup Gowa Temui 5 Warga yang Sempat Tersesat di Hutan Pinus Marenne
Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin menemui kelima warga Desa Bontolempangan setelah kembali ke rumah usai dilaporkan hilang usai tersesat di Kawasan Hutan Pinus Marenne.
Kamis, 11 Des 2025 12:13
Sulsel
Pemkab Gowa Susun Renstra Green Economy 2025-2029
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Gowa melaksanakan Bimbingan Teknis Penyusunan Renstra Green Economy Kabupaten Gowa 2025-2029.
Kamis, 11 Des 2025 12:07
Sulsel
Bupati Gowa Turun Langsung Bantu Masyarakat Miskin Ekstrem di Pattallassang
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa bersama Tim Lacak dan Baznas Gowa terus berkolaborasi dalam menekan angka miskin ekstrem di Kabupaten Gowa.
Rabu, 10 Des 2025 15:20
Sulsel
Pemkab Gowa Salurkan Beras BPNT Alokasi Oktober-November di Katangka
Pemkab Gowa bersama Perum Bulog kembali menyalurkan BPNT kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kelurahan Katangka, Kecamatan Somba Opu, Senin (8/12).
Senin, 08 Des 2025 17:25
Sulsel
Komitmen Wujudkan WBK, Pemkab Gowa Lakukan Penandatanganan Zona Integritas
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa mencanangkan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).
Senin, 08 Des 2025 14:40
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
PLN UID Sulselrabar Resmikan Ruang Teduh SPKLU Pertama Jeneponto
2
Kementerian PU Hanya Rehab Gedung DPRD Sulsel, Disebut Bangunan Kokoh & Selesai 6 Bulan
3
UPRI Gelar Kuliah Pakar, Jawab Tantangan SDH untuk Pemberdayaan Masyarakat Marjinal
4
Laptop AI Terbaik dan Inovasi Teknologi Terkini ASUS Hadir di Makassar
5
Wabup Gowa Temui 5 Warga yang Sempat Tersesat di Hutan Pinus Marenne
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
PLN UID Sulselrabar Resmikan Ruang Teduh SPKLU Pertama Jeneponto
2
Kementerian PU Hanya Rehab Gedung DPRD Sulsel, Disebut Bangunan Kokoh & Selesai 6 Bulan
3
UPRI Gelar Kuliah Pakar, Jawab Tantangan SDH untuk Pemberdayaan Masyarakat Marjinal
4
Laptop AI Terbaik dan Inovasi Teknologi Terkini ASUS Hadir di Makassar
5
Wabup Gowa Temui 5 Warga yang Sempat Tersesat di Hutan Pinus Marenne