Pemkab Jeneponto Gelar Forum Perangkat Daerah Bahas Renja 2025
Senin, 25 Mar 2024 22:52

Suasana Forum Perangkat Daerah Pemkab Jeneponto yang dilaksanakan di Baruga Kalakbirang. Foto: Ist
JENEPONTO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jeneponto menggelar Forum Perangkat Daerah di Baruga Kalakbirang, Senin (24/3/2024). Forum ini membahas prioritas kegiatan pembangunan pada 2025.
Forum dihadiri berbagai unsur terkait seperti pimpinan SKPD, kasubag perencanaan dan kepala bidang. Termasuk beberapa pemateri dan ahli di bidangnya.
Sebelum ini, rancangan Rencana Kerja (Renja) Perangkat Daerah 2025 telah disiapkan. Juga telah diklasifikasi ke dalam prioritas daerah, sasaran daerah, program dan kegiatan prioritas berdasarkan bidang kendali/perangkat daerah.
Begitupun hasil Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musyrembang) masyarakat dan pokok-pokok pikiran DPRD, menjadi bagian penting dalam menyusun Rencana Kerja (Renja) Perangkat Daerah 2025.
Sekretaris Daerah Kabupaten Jeneponto H Arifin Nur menyampaikan, forum ini merupakan wadah yang tepat untuk mengelaborasi berbagai usulan dan gagasan. Tujuannya, mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan berkesinambungan di Kabupaten Jeneponto.
"Forum ini sangat penting untuk menggali potensi-potensi pembangunan yang ada di tengah-tengah masyarakat, serta mengintegrasikannya dengan prioritas yang telah diusulkan oleh DPRD. Semua ini dilakukan demi terwujudnya pembangunan yang merata dan berkeadilan bagi seluruh masyarakat Jeneponto," jelasnya.
Lebih jauh ia menjelaskan bahwa Forum Perangkat Daerah ini diharapkan dapat menghasilkan rencana kerja yang solid dan berorientasi pada kepentingan masyarakat. Di mana seluruh hasil pembahasan akan dijadikan dasar dalam menyusun Renja perangkat daerah 2025, yang akan menjadi pedoman bagi pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Jeneponto.
Menutup sambutannya Sekretaris Daerah H Arfin Nur mengajak seluruh perangkat daerah untuk bersinergi dan bekerja keras mengimplementasikan program pembangunan yang telah direncanakan.
"Kami berharap, melalui forum ini, kita dapat menciptakan inovasi-inovasi baru dalam pembangunan, serta meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat," ujarnya.
Pada kesempatan itu, Kepala Bappeda Jeneponto Alfian Afandy Syam menyampaikan apa yang menjadi kebijakan pokok 2025. Yakni meningkatkan derajat kesehatan masyarakat; meningkatkan pendidikan masyarakat; meningkatkan kesejahteraan masyarakat; meningkatkan kebutuhan sarana dan prasarana dasar. Inilah pokok-pokok yang kemudian akan dirumuskan bersama dalam perencanaan.
"Apa yang dilaksanakan hari ini adalah bagian dari sinkronisasi, pokok-pokok pikiran masyarakat agar tersingkronisasai dengan cantolan kegiatan dengan OPD terkait," ungkapnya.
"Output dari kegiatan ini akan hadir Renja Perangkat Daerah, yang sudah lengkap, baik nama kegiatannya, sub kegiatannya bahkan sudah jelas lokasinya di mana, termasuk dana hibah sudah jelas siapa yang akan diberikan. Tentu saja dengan melalui beberapa pendekatan yakni Pendekatan partisifatif, pendekatan bottom up, pendekatan top down ,dan pendekatan politik," ujar Alfian.
Forum dihadiri berbagai unsur terkait seperti pimpinan SKPD, kasubag perencanaan dan kepala bidang. Termasuk beberapa pemateri dan ahli di bidangnya.
Sebelum ini, rancangan Rencana Kerja (Renja) Perangkat Daerah 2025 telah disiapkan. Juga telah diklasifikasi ke dalam prioritas daerah, sasaran daerah, program dan kegiatan prioritas berdasarkan bidang kendali/perangkat daerah.
Begitupun hasil Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musyrembang) masyarakat dan pokok-pokok pikiran DPRD, menjadi bagian penting dalam menyusun Rencana Kerja (Renja) Perangkat Daerah 2025.
Sekretaris Daerah Kabupaten Jeneponto H Arifin Nur menyampaikan, forum ini merupakan wadah yang tepat untuk mengelaborasi berbagai usulan dan gagasan. Tujuannya, mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan berkesinambungan di Kabupaten Jeneponto.
"Forum ini sangat penting untuk menggali potensi-potensi pembangunan yang ada di tengah-tengah masyarakat, serta mengintegrasikannya dengan prioritas yang telah diusulkan oleh DPRD. Semua ini dilakukan demi terwujudnya pembangunan yang merata dan berkeadilan bagi seluruh masyarakat Jeneponto," jelasnya.
Lebih jauh ia menjelaskan bahwa Forum Perangkat Daerah ini diharapkan dapat menghasilkan rencana kerja yang solid dan berorientasi pada kepentingan masyarakat. Di mana seluruh hasil pembahasan akan dijadikan dasar dalam menyusun Renja perangkat daerah 2025, yang akan menjadi pedoman bagi pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Jeneponto.
Menutup sambutannya Sekretaris Daerah H Arfin Nur mengajak seluruh perangkat daerah untuk bersinergi dan bekerja keras mengimplementasikan program pembangunan yang telah direncanakan.
"Kami berharap, melalui forum ini, kita dapat menciptakan inovasi-inovasi baru dalam pembangunan, serta meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat," ujarnya.
Pada kesempatan itu, Kepala Bappeda Jeneponto Alfian Afandy Syam menyampaikan apa yang menjadi kebijakan pokok 2025. Yakni meningkatkan derajat kesehatan masyarakat; meningkatkan pendidikan masyarakat; meningkatkan kesejahteraan masyarakat; meningkatkan kebutuhan sarana dan prasarana dasar. Inilah pokok-pokok yang kemudian akan dirumuskan bersama dalam perencanaan.
"Apa yang dilaksanakan hari ini adalah bagian dari sinkronisasi, pokok-pokok pikiran masyarakat agar tersingkronisasai dengan cantolan kegiatan dengan OPD terkait," ungkapnya.
"Output dari kegiatan ini akan hadir Renja Perangkat Daerah, yang sudah lengkap, baik nama kegiatannya, sub kegiatannya bahkan sudah jelas lokasinya di mana, termasuk dana hibah sudah jelas siapa yang akan diberikan. Tentu saja dengan melalui beberapa pendekatan yakni Pendekatan partisifatif, pendekatan bottom up, pendekatan top down ,dan pendekatan politik," ujar Alfian.
(MAN)
Berita Terkait

Sulsel
Polemik Dualisme Surat Imbauan Takbiran di Jeneponto, Bupati: Sekda Tak Ada Koordinasi
Masyarakat Butta Turatea, dibingungkan dengan munculnya dualisme surat imbauan pelaksanaan takbiran yang dikeluarkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jeneponto, Sulsel.
Minggu, 30 Mar 2025 21:53

Sulsel
Bupati Jeneponto dan Sekda Keluarkan Surat Terkait Pelaksanaan Takbiran Berbeda
Pemerintah Kabupaten Jeneponto melalui Sekretariat Daerah mengeluarkan surat perintah atau imbauan terkait pelaksanaan takbir serentak.
Minggu, 30 Mar 2025 16:12

Sulsel
Guru PAI di Jeneponto Kecewa, Tamsil Gaji ke-13 Tidak Dibayarkan
Ratusan Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kabupaten Jeneponto merasa kecewa dengan kebijakan pemerintah.
Kamis, 27 Mar 2025 20:46

Sulsel
Fraksi Revolusi Keadilan Soroti Sikap Camat Turatea Jeneponto
Ketua Fraksi Revolusi Keadilan, Muh Alim Bahri menyoroti sikap Camat Turatea, Kabupaten Jeneponto, Akhmad H Zakkir yang diduga mempersulit pencairan dana desa.
Kamis, 27 Mar 2025 17:38

Sulsel
Komisi II DPRD Jeneponto RDP Bahas HPP Gabah dan Jagung Kuning
Komisi II DPRD Kabupaten Jeneponto menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait penyesuaian Harga Pembelian Pemerintah (HPP) untuk komoditas gabah dan jagung kuning.
Kamis, 27 Mar 2025 17:22
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler