Ketua Harian IPHI Sulsel Sebut IAS Matang dan Mengayomi Semua Golongan
Tim Sindomakassar
Rabu, 01 Mei 2024 06:29
Ketua Wilayah Parmusi Sulsel sekaligus Ketua IPHI Sulsel , Dr Abu Bakar Wasahua, saat bersilaturahmi dengan Ilham Arief Sirajuddin (IAS). Foto/Istimewa
MAKASSAR - Ketua Wilayah Persaudaraan Muslim Indonesia (Parmusi) Sulsel, Dr Abu Bakar Wasahua, mengaku tidak heran Ilham Arief Sirajuddin (IAS) menuai begitu banyak dukungan jelang pilgub Sulsel 2024 mendatang.
Ada dua alasan mendasar di mata Abu Bakar yang juga Ketua Harian Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Sulsel. Selain IAS dianggap sosok yang sangat matang sebagai pemimpin, IAS juga memiliki integritas keummatan yang tidak perlu diragukan lagi.
"Jadi tidak perlu heran mengapa dukungan dari berbagai kelompok seolah tidak ada habisnya untuk IAS agar maju pada pilgub Sulsel mendatang," tegas Abu Bakar saat bersilaturahmi dengan IAS di Jalan Batu Putih, Makassar, Senin (29/4/2024) malam.
Kematangan IAS sebagai pemimpin sudah teruji di Kota Makassar. Stabilitas pemerintahan terjaga dengan baik. 10 tahun memimpin Makassar, hampir tidak pernah terdengar konflik yang dipicu kelemahan manajerial sebagaimana banyak yang terjadi belakangan ini.
Harmonisasi trias politik (eksekutif, yudikatif, dan legislatif) begitu padu. Tidak terjadi kisruh yang terkesan mengganggu laju roda pemerintahan.
Hal ini diyakini tidak bisa tercipta di suatu wilayah pemerintahan jika pucuk pimpinannya tidak matang atau hanya pemimpin karbitan. "Untuk wilayah Sulsel, kualitas kepemimpinan matang seperti inilah yang benar-benar dibutuhkan Sulsel ke depan," terang Abu Bakar yang datang di kediaman IAS bersama pengurus Parmusi Sulsel.
Tokoh PPP itu juga menegaskan salah satu keunggulan IAS di antara figur calon pemimpin Sulsel adalah integritas keummatannya.
"Yang saya maksud di sini sebagai integritas keummatan adalah kemampuan mengayomi semua umat beragama. Selain itu, di antara umat Islam sendiri, bisa mengayomi semua kelompok. Karakter pemimpin seperti ini memberi jaminan tinggi pada harmonisasi umat beragama," tambah Abu Bakar.
Karena dua keunggulan ini, tidak heran jika banyak yang mendoakan IAS bisa memimpin Sulsel di masa mendatang.
"Termasuk kami yang hadir saat ini, sangat berharap IAS bisa memimpin Sulsel dan menghilangkan kesan fanatisme antargolongan," tegas Abu Bakar.
Ada dua alasan mendasar di mata Abu Bakar yang juga Ketua Harian Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Sulsel. Selain IAS dianggap sosok yang sangat matang sebagai pemimpin, IAS juga memiliki integritas keummatan yang tidak perlu diragukan lagi.
"Jadi tidak perlu heran mengapa dukungan dari berbagai kelompok seolah tidak ada habisnya untuk IAS agar maju pada pilgub Sulsel mendatang," tegas Abu Bakar saat bersilaturahmi dengan IAS di Jalan Batu Putih, Makassar, Senin (29/4/2024) malam.
Kematangan IAS sebagai pemimpin sudah teruji di Kota Makassar. Stabilitas pemerintahan terjaga dengan baik. 10 tahun memimpin Makassar, hampir tidak pernah terdengar konflik yang dipicu kelemahan manajerial sebagaimana banyak yang terjadi belakangan ini.
Harmonisasi trias politik (eksekutif, yudikatif, dan legislatif) begitu padu. Tidak terjadi kisruh yang terkesan mengganggu laju roda pemerintahan.
Hal ini diyakini tidak bisa tercipta di suatu wilayah pemerintahan jika pucuk pimpinannya tidak matang atau hanya pemimpin karbitan. "Untuk wilayah Sulsel, kualitas kepemimpinan matang seperti inilah yang benar-benar dibutuhkan Sulsel ke depan," terang Abu Bakar yang datang di kediaman IAS bersama pengurus Parmusi Sulsel.
Tokoh PPP itu juga menegaskan salah satu keunggulan IAS di antara figur calon pemimpin Sulsel adalah integritas keummatannya.
"Yang saya maksud di sini sebagai integritas keummatan adalah kemampuan mengayomi semua umat beragama. Selain itu, di antara umat Islam sendiri, bisa mengayomi semua kelompok. Karakter pemimpin seperti ini memberi jaminan tinggi pada harmonisasi umat beragama," tambah Abu Bakar.
Karena dua keunggulan ini, tidak heran jika banyak yang mendoakan IAS bisa memimpin Sulsel di masa mendatang.
"Termasuk kami yang hadir saat ini, sangat berharap IAS bisa memimpin Sulsel dan menghilangkan kesan fanatisme antargolongan," tegas Abu Bakar.
(TRI)
Berita Terkait
Sulsel
Sasar Kampus, KPU Sulsel Gencar Sosialisasi Bahaya Politik Uang Jelang Pencoblosan
KPU Sulsel memberikan pencerahan kepada mahasiswa dan masyarakat umum mengenai bahaya politik uang, serta pentingnya menjaga netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, dan Polri.
Kamis, 21 Nov 2024 23:41
News
Andalan Hati Berkomitmen Wujudkan Pilkada Damai 2024
Dua pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) yang berlaga di Pilkada 2024 menegaskan komitmen mereka untuk menciptakan Pilkada Damai.
Kamis, 21 Nov 2024 20:03
Sulsel
Danny-Azhar Gelar Kampanye Akbar, 50 Ribu Massa akan Hadir
Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) nomor urut 1, Moh Ramdhan Pomanto-Azhar Arsyad (Danny-Azhar) akan menggelar kampanye akbar di MNEK CPI Kota Makassar, pada Jumat 22 November 2024.
Kamis, 21 Nov 2024 18:44
Sulsel
Cagub Sulsel Andi Sudirman Sulaiman Blusukan di Pasar Cekkeng Bulukumba
Calon Gubernur Sulsel 02, Andi Sudirman Sulaiman melakukan blusukan di Pasar Cekkeng, di Kabupaten Bulukumba, Kamis (21/11/2024) 2024.
Kamis, 21 Nov 2024 12:08
News
KPU Sulsel Pastikan Kampanye Akbar Sesuai Jadwal dan Lokasi
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Selatan, telah menetapkan jadwal dan lokasi kampanye akbar dua Pasangan Calon (Paslon) Pemilih Gubernur (Pilgub) Sulsel 2024.
Rabu, 20 Nov 2024 23:42
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Pengamat Sebut Survei Rendah Ilham-Kanita karena Ada Janji Politik yang Tak Terealisasi
2
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
5
Tim Hukum Resmi Laporkan Pendukung Lawan yang Rusak Mobil Uji Nurdin ke Polisi
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Pengamat Sebut Survei Rendah Ilham-Kanita karena Ada Janji Politik yang Tak Terealisasi
2
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
5
Tim Hukum Resmi Laporkan Pendukung Lawan yang Rusak Mobil Uji Nurdin ke Polisi