Polipangkep Jalani Verifikasi dan Evaluasi Anggaran Dana Padanan Vokasi
Tim Sindomakassar
Kamis, 06 Jun 2024 10:06
Polipangkep menjalani verifikasi dan evaluasi kelayakan anggaran program dana padanan. Foto: Istimewa
JAKARTA - Kegiatan Verifikasi dan Evaluasi Kelayakan anggaran (VEKA) Program Dana Padanan (PDP) berlangsung di Hotel Ciputra Jakarta, 3 Juni 2024.
Kegiatan tersebut berjudul program "Pemanfaatan Konsorsium Mikroba dan Bahan Organik dengan Unsur Hara Tinggi untuk Pengembangan Pupuk Organik Padat Berkualitas Tinggi".
Program ini berada di bawah skema A2, yang bertujuan untuk menyelesaikan permasalahan mitra dalam pengembangan produk inovatif di bidang pertanian. Tim pengusul PDP dari Polipangkep diketuai oleh Dr. Nurmiaty dan Dr. Alima Bachtiar Abdullahi ini berkaitan dengan perolehan Indikator Kinerja Utama (IKU).
Antara lain IKU 2: Mahasiswa mendapat pengalaman di luar kampus; IKU 3: Dosen berkegiatan di luar kampus; IKU 4: Praktisi mengajar di dalam kampus; dan IKU 5: Hasil kerja dosen digunakan oleh masyarakat.
Kegiatan VEKA ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Reviewer PDP dari Direktorat Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi, tim pengusul dari Polipangkep, serta mitra industri yang terlibat dalam proyek ini, yaitu Ir. Muhammad Arif Wangsa, S.Pt., M.M. IPM. Dari PT Japfa Comfeed Tbk Unit Makassar dan Iman Takbir, S.STP., M.M. selaku Kepala Bappelitbanda Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan.
Proses verifikasi berlangsung lancar dengan berbagai paparan dan diskusi yang mendalam mengenai efektivitas dan keberlanjutan program yang diusulkan.
Program ini bertujuan untuk mengatasi permasalahan dalam sektor pertanian dengan mengembangkan pupuk organik padat yang berkualitas tinggi melalui pemanfaatan konsorsium mikroba dan bahan organik dengan unsur hara tinggi.
Inovasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesuburan tanah dan produktivitas tanaman, serta mendukung praktik pertanian berkelanjutan. Pada kesempatan ini, salah satu mitra industri yang terlibat dalam program ini menyatakan antusiasmenya.
"Kami sangat mendukung program ini karena kami percaya bahwa pengembangan pupuk organik padat dengan teknologi terkini dapat membawa perubahan positif bagi para petani dan lingkungan. Kolaborasi ini merupakan langkah strategis untuk mencapai tujuan tersebut," pungkasnya.
Dr. Alima selaku dosen Polipangkep pengusul PDP menjelaskan aktivitas dalam program ini mencakup pertanian terintegrasi, pengolahan hasil dan pemasaran produksi lokal daerah, serta pemberdayaan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Setelah sesi paparan dan diskusi, tim reviewer melakukan penilaian terhadap kelayakan program ini. Hasil verifikasi akan menjadi dasar untuk penetapan program dalam tahap implementasi selanjutnya. Reviewer membantu mengarahkan berjalannya kegiatan dengan baik dan efektif serta dapat dipertanggungjawabkan sehingga besaran kebutuhan anggaran sesuai dengan hasil keluaran (output).
Acara diakhiri dengan foto bersama dan penyerahan plakat kepada para peserta sebagai simbol terlaksananya kerjasama yang solid dalam mendukung inovasi pertanian berkelanjutan di Indonesia.
Dengan terselenggaranya kegiatan VEKA ini, diharapkan program "Pemanfaatan Konsorsium Mikroba dan Bahan Organik dengan Unsur Hara Tinggi untuk Pengembangan Pupuk Organik Padat Berkualitas Tinggi" dapat segera direalisasikan dan memberikan manfaat nyata bagi sektor pertanian dan para petani di Indonesia.
Kegiatan tersebut berjudul program "Pemanfaatan Konsorsium Mikroba dan Bahan Organik dengan Unsur Hara Tinggi untuk Pengembangan Pupuk Organik Padat Berkualitas Tinggi".
Program ini berada di bawah skema A2, yang bertujuan untuk menyelesaikan permasalahan mitra dalam pengembangan produk inovatif di bidang pertanian. Tim pengusul PDP dari Polipangkep diketuai oleh Dr. Nurmiaty dan Dr. Alima Bachtiar Abdullahi ini berkaitan dengan perolehan Indikator Kinerja Utama (IKU).
Antara lain IKU 2: Mahasiswa mendapat pengalaman di luar kampus; IKU 3: Dosen berkegiatan di luar kampus; IKU 4: Praktisi mengajar di dalam kampus; dan IKU 5: Hasil kerja dosen digunakan oleh masyarakat.
Kegiatan VEKA ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Reviewer PDP dari Direktorat Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi, tim pengusul dari Polipangkep, serta mitra industri yang terlibat dalam proyek ini, yaitu Ir. Muhammad Arif Wangsa, S.Pt., M.M. IPM. Dari PT Japfa Comfeed Tbk Unit Makassar dan Iman Takbir, S.STP., M.M. selaku Kepala Bappelitbanda Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan.
Proses verifikasi berlangsung lancar dengan berbagai paparan dan diskusi yang mendalam mengenai efektivitas dan keberlanjutan program yang diusulkan.
Program ini bertujuan untuk mengatasi permasalahan dalam sektor pertanian dengan mengembangkan pupuk organik padat yang berkualitas tinggi melalui pemanfaatan konsorsium mikroba dan bahan organik dengan unsur hara tinggi.
Inovasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesuburan tanah dan produktivitas tanaman, serta mendukung praktik pertanian berkelanjutan. Pada kesempatan ini, salah satu mitra industri yang terlibat dalam program ini menyatakan antusiasmenya.
"Kami sangat mendukung program ini karena kami percaya bahwa pengembangan pupuk organik padat dengan teknologi terkini dapat membawa perubahan positif bagi para petani dan lingkungan. Kolaborasi ini merupakan langkah strategis untuk mencapai tujuan tersebut," pungkasnya.
Dr. Alima selaku dosen Polipangkep pengusul PDP menjelaskan aktivitas dalam program ini mencakup pertanian terintegrasi, pengolahan hasil dan pemasaran produksi lokal daerah, serta pemberdayaan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Setelah sesi paparan dan diskusi, tim reviewer melakukan penilaian terhadap kelayakan program ini. Hasil verifikasi akan menjadi dasar untuk penetapan program dalam tahap implementasi selanjutnya. Reviewer membantu mengarahkan berjalannya kegiatan dengan baik dan efektif serta dapat dipertanggungjawabkan sehingga besaran kebutuhan anggaran sesuai dengan hasil keluaran (output).
Acara diakhiri dengan foto bersama dan penyerahan plakat kepada para peserta sebagai simbol terlaksananya kerjasama yang solid dalam mendukung inovasi pertanian berkelanjutan di Indonesia.
Dengan terselenggaranya kegiatan VEKA ini, diharapkan program "Pemanfaatan Konsorsium Mikroba dan Bahan Organik dengan Unsur Hara Tinggi untuk Pengembangan Pupuk Organik Padat Berkualitas Tinggi" dapat segera direalisasikan dan memberikan manfaat nyata bagi sektor pertanian dan para petani di Indonesia.
(MAN)
Berita Terkait
Sulsel
Tingkatkan Kapabilitas Kemitraan, Konsorsium PTV Sultanbatara Adakan Pelatihan
Konsorsium PTV Wilayah Sultanbatara menggelar Pelatihan Peningkatan Kapabilitas Kemitraan Satuan Pendidikan Vokasi dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri.
Minggu, 30 Jun 2024 14:17
Sulsel
Dorong Sinergi Produktif, Konsorsium PTV Sultanbatara Gelar Business Matching
Perguruan Tinggi Vokasi (PTV) yang tergabung dalam konsorsium PTV Sultan Batara menggelar business matching di Hotel Mercure, Kamis 27 Juni 2024. Kegiatan ini dilaksanakan untuk mendorong Sinergi Produktif antara SPV, industri dan lembaga pemerintah.
Sabtu, 29 Jun 2024 12:27
Sulsel
Siswa SMKN 4 Takalar Kunjungan Field Trip di Polipangkep
Sebanyak 37 orang siswa dan guru SMKN 4 Kabupaten Takalar melakukan kunjungan di Politeknik Pertanian Negeri Pangkep (Polipangkep) pada 5 - 6 Juni 2024.
Selasa, 11 Jun 2024 19:03
Sulsel
Prodi Teknologi Produksi Tanaman Pangan Polipangkep Gelar Uji Sertifikasi
Prodi Teknologi Produksi Tanaman Pangan Politeknik Polipangkep melaksanakan kegiatan Pelatihan dan Uji Sertifikasi Kompetensi Mahasiswa Program Competitive Fun.
Senin, 10 Jun 2024 13:47
Sulsel
Polipangkep Kembali Raih Pendanaan PKM Tahun 2024
Setelah meraih pendanaan 2023 lalu, Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan kembali berhasil meraih Program Kreativitas Mahasiswa Vokasi Tahun 2024.
Jum'at, 07 Jun 2024 16:38
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Bawaslu Maros Dilaporkan ke DKPP Soal Seleksi Panwascam
2
PHRI Sulsel Gandeng PT Sani Galesong Jaya Bangun Perumahan Karyawan Hotel & Restoran
3
Bawaslu Sulsel Ingatkan Pantarlih Betul-betul Coklit di Rumah Pemilih
4
Kepemimpinan AKBP Zulkarnain, Polres Luwu Timur Gencar Peduli Kaum Disabilitas
5
Abdillah Natsir Kantongi 4 Rekomendasi, 3 Berpaket AJB di Pilkada Pinrang 2024
6
Hengky Yasin Sebut Pertemuan Bareng Zulham Tak Bahas Paket Pilkada Takalar
7
Presiden Jokowi Tinjau Pelaksanaan Bantuan Pompa Irigasi di Bone