Pj Walikota Palopo Hadiri Intervensi Serentak Pencegahan Stunting di Posyandu Pepaya
Kamis, 13 Jun 2024 16:56

Pj. Wali Kota Palopo, Asrul Sani bersama Pj. Ketua TP PKK Kota Palopo, Hasnawati Asrul menghadiri gerakan intervensi serentak pencegahan stunting di Posyandu Pepaya Kelurahan Latuppa, Kamis (13/06/202
PALOPO - Pj. Wali Kota Palopo, Asrul Sani bersama Pj. Ketua TP PKK Kota Palopo, Hasnawati Asrul menghadiri gerakan intervensi serentak pencegahan stunting di Posyandu Pepaya Kelurahan Latuppa, Kamis (13/06/2024).
Camat Mungkajang, Latif Muhamad Abduh menyampaikan, Kelurahan Latuppa saat ini telah zero stunting.
“Untuk Kecamatan Mungkajang, sudah ada dua kelurahan yang zero stunting yaitu Kelurahan Latuppa dan Kelurahan Murante,” kata Latif Muhammad Abduh.
Sementara untuk Kelurahan Mungkajang dan Kelurahan Kambo, kata Latif, masih beberapa kasus stunting tapi sudah tidak banyak.
“Untuk itulah kita masih melakukan intervensi bersama dengan puskesmas, bagaimana agar dua kelurahan ini juga nanti bisa zero stunting,” katanya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Kota Palopo, Irsan Anugrah menyampaikan, jumlah posyandu di Kota Palopo saat ini ada sebanyak 154.
“Tapi kita juga ada cabang pembantu yang bertempat di rusun. Hal ini sesuai dengan arahan bapak Pj. Wali Kota Palopo,” kata Irsan Anugrah.
Untuk posyandu, kata Irsan, secara serentak melakukan intervensi pencegahan stunting sesuai jadwal maning-masing yang salah satu kegiatannya adalah melakukan penimbangan.
“Karena kita ketahui bahwa kemarin ada perbedaan data antara SKI dan EPPGBM, sehingga intervensi serentak ini menjadi alat ukur, mana kemudian akan kita jadikan acuan,” katanya.
Salah satu yang zero stunting, lanjut Irsan, adalah Kelurahan Latuppa yang tentu tidak lepas dari kolaborasi dengan stakeholder terkait mulai dari camat, lurah, puskesmas serta masyarakat.
Sementara itu, Asrul Sani menyampaikan, apresiasinya atas capaian Kelurahan Latuppa yang telah zero stunting.
“Tentu kita merasa senang, karena sudah ada kelurahan yang telah zero stunting. Tapi dibalik itu, tetap harus kita jaga jangan sampai muncul penderita baru,” kata Asrul Sani.
Asrul berharap, bukan hanya di Kelurahan Latuppa seluruh balita dilakukan pengecekan agar kita bisa mengkonfirmasi perbedaan data SKI dan EPPGBM.
“Lakukan identifikasi, upayakan bayi yang masih stunting lakukan intervensi. Begitu juga dengan daerah lain, jika masih ada yang stunting terus dilakukan pencegahan. Begitu juga dengan yang masih usia remaja dan ibu hamil karena ini merupakan program nasional,” tutupnya.
Kegiatan ini turut dihadiri Dirut RS Sawerigading, para kader posyandu serta masyarakat Kelurahan Latuppa.
Camat Mungkajang, Latif Muhamad Abduh menyampaikan, Kelurahan Latuppa saat ini telah zero stunting.
“Untuk Kecamatan Mungkajang, sudah ada dua kelurahan yang zero stunting yaitu Kelurahan Latuppa dan Kelurahan Murante,” kata Latif Muhammad Abduh.
Sementara untuk Kelurahan Mungkajang dan Kelurahan Kambo, kata Latif, masih beberapa kasus stunting tapi sudah tidak banyak.
“Untuk itulah kita masih melakukan intervensi bersama dengan puskesmas, bagaimana agar dua kelurahan ini juga nanti bisa zero stunting,” katanya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Kota Palopo, Irsan Anugrah menyampaikan, jumlah posyandu di Kota Palopo saat ini ada sebanyak 154.
“Tapi kita juga ada cabang pembantu yang bertempat di rusun. Hal ini sesuai dengan arahan bapak Pj. Wali Kota Palopo,” kata Irsan Anugrah.
Untuk posyandu, kata Irsan, secara serentak melakukan intervensi pencegahan stunting sesuai jadwal maning-masing yang salah satu kegiatannya adalah melakukan penimbangan.
“Karena kita ketahui bahwa kemarin ada perbedaan data antara SKI dan EPPGBM, sehingga intervensi serentak ini menjadi alat ukur, mana kemudian akan kita jadikan acuan,” katanya.
Salah satu yang zero stunting, lanjut Irsan, adalah Kelurahan Latuppa yang tentu tidak lepas dari kolaborasi dengan stakeholder terkait mulai dari camat, lurah, puskesmas serta masyarakat.
Sementara itu, Asrul Sani menyampaikan, apresiasinya atas capaian Kelurahan Latuppa yang telah zero stunting.
“Tentu kita merasa senang, karena sudah ada kelurahan yang telah zero stunting. Tapi dibalik itu, tetap harus kita jaga jangan sampai muncul penderita baru,” kata Asrul Sani.
Asrul berharap, bukan hanya di Kelurahan Latuppa seluruh balita dilakukan pengecekan agar kita bisa mengkonfirmasi perbedaan data SKI dan EPPGBM.
“Lakukan identifikasi, upayakan bayi yang masih stunting lakukan intervensi. Begitu juga dengan daerah lain, jika masih ada yang stunting terus dilakukan pencegahan. Begitu juga dengan yang masih usia remaja dan ibu hamil karena ini merupakan program nasional,” tutupnya.
Kegiatan ini turut dihadiri Dirut RS Sawerigading, para kader posyandu serta masyarakat Kelurahan Latuppa.
(UMI)
Berita Terkait

Sulsel
Dua Komisioner Bawaslu Palopo Terbukti Langgar Kode Etik, Disanksi Peringatan
Dua Komisioner Bawaslu Palopo terbukti melanggar etik. Keduanya ialah ketua Khaerana dan satu anggotanya, Widianto Hendra yang mendapat sanksi peringatan.
Rabu, 10 Sep 2025 16:42

News
Pertamina Dukung Lomba PMT Cegah Stunting di Kendari
Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, melalui IT Kendari, memberikan dukungan pada kegiatan Lomba Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bertema “Gizi Mata Seimbang” di Kendari.
Selasa, 09 Sep 2025 17:30

News
Gubernur Sulsel Evaluasi Program Stop Stunting di Takalar dan Jeneponto
Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman melakukan kunjungan evaluasi program Aksi Stop Stunting di Desa Lengkese, Kecamatan Manggarabombang, Kabupaten Takalar, dan Desa Punagaya, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto, Selasa (19/8/2025).
Selasa, 19 Agu 2025 19:26

Sulsel
Prevalensi Stunting Maros Turun 12 Persen, Tertinggi di Sulsel
Angka stunting di Kabupaten Maros menurun signifikan. Bahkan penurunannya mencapai 12 persen hanya dalam satu tahun.
Senin, 11 Agu 2025 16:53

Sulsel
Resmi Dilantik jadi Walikota dan Wawali, Naili-Ome Diminta Kompak Bangun Palopo Baru
Naili Trisal dan Akhmad Syarifuddin (Naili-Ome) resmi dilantik menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palopo Periode 2025-2030 di Baruga Asta Cita Rumah Jabatan (Rujab) Gubernur Sulawesi Selatan pada Senin (04/08/2025).
Senin, 04 Agu 2025 17:45
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Jalur Alternatif Bukit Baruga-Leimena Siap Jadi Solusi Kemacetan di Timur Makassar
2

IM3 & Motorola Hadirkan Bundling Moto g86 Power 5G, Internet Ngebut Plus Proteksi SATSPAM
3

RS UIN Alauddin Bagikan Kacamata dan Gelar Pemeriksaan Gratis
4

Imigrasi Parepare Ikut Sukseskan Penanaman 5.000 Bibit Pohon Kelapa di Selayar
5

PLP FPsi UNM Serahkan Laporan Survei Kepuasan Pegawai RSUP Wahidin Sudirohusodo
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Jalur Alternatif Bukit Baruga-Leimena Siap Jadi Solusi Kemacetan di Timur Makassar
2

IM3 & Motorola Hadirkan Bundling Moto g86 Power 5G, Internet Ngebut Plus Proteksi SATSPAM
3

RS UIN Alauddin Bagikan Kacamata dan Gelar Pemeriksaan Gratis
4

Imigrasi Parepare Ikut Sukseskan Penanaman 5.000 Bibit Pohon Kelapa di Selayar
5

PLP FPsi UNM Serahkan Laporan Survei Kepuasan Pegawai RSUP Wahidin Sudirohusodo