Kalla Institute-Learning Development Kerja Sama dengan Ditjen Perkebunan Kementan
Selasa, 14 Mar 2023 18:41

KALLA melalui Kalla Institute-Learning Development alias KI-LEAD berkolaborasi dengan Ditjen Perkebunan Kementerian Pertanian (Kementan) RI. Foto/Dok Kalla Institute
MAKASSAR - KALLA melalui Kalla Institute-Learning Development alias KI-LEAD berkolaborasi dengan Ditjen Perkebunan Kementerian Pertanian (Kementan) RI. Kolaborasi ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama yang berlangsung di Atrium Trans Studio Mall Makassar, Minggu (12/3/23) lalu.
Penandatanganan kerja sama tersebut sebagai langkah untuk meningkatkan kompetensi dan promosi komoditas sam perkebunan, dalam hal ini pelaku wirausaha komoditas perkebunan.
“Sebelum terjalin kerja sama dengan pihak Ditjen Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian, tepatnya Dirjen Perkebunan yakni Andi Nur Alam Syah, KALLA melakukan pertemuan dengan menggali dan melihat potensinya. Dimana banyak kegiatan mereka, selain membina para petani khususnya produk perkebunan, Ditjen Perkebunan juga fokus dalam pengembangan kapabilitas bisnis dan manajemen. Sehingga KALLA mempunyai kesempatan dalam menjalin kerjasama, sebab salah satu ekosistem yang dimiliki KALLA mengakomodir pengembangan kapabilitas tersebut melalui Kalla Institute - Learning Development," ungkap Rusli Manaf, Strategic Partnership Department Head, dalam keterangan persnya, Selasa (14/3/2023).
Hairoen Hamzah Siregar selaku Corporate Account Manager menambahkan, kolaborasi ini merupakan wujud dalam menciptakan pelaku usaha yang unggul dalam memahami hasil produk perkebunan yang menjadi salah satu komoditas terbaik di Sulawesi. Maka dari itu, Ditjen Perkebunan Kementerian Pertanian bersama KALLA mengusung program pelatihan bagi para wirausaha hasil perkebunan.
"Dalam hal ini, pelatihan bagi barista-barista kopi, hingga pelatihan untuk para reseller hasil produk kopi dalam membuat kemasan yang baik dan lebih dari pada itu," jelasnya.
Selanjutnya, KALLA akan kembali melangsungkan pertemuan dengan Dirjen Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian untuk membahas secara detail terkait program yang akan dilaksanakan. Dalam hal ini, diharapkan dapat menjadi pembuka jalan bagi KALLA dalam menjalin kerjasama dengan Kementrian lainnya sehingga dapat secara aktif melakukan ekspansi sesuai dengan ekosistem yang dimiliki oleh KALLA.
Perlu diketahui bersama, Kalla Institute - Learning Development merupakan lembaga pelatihan dan pengembangan untuk meningkatkan kompetensi SDM serta konsultasi dalam membangun kinerja bisnis dan perusahan secara maksimal bagi masyarakat, khususnya di Kota Makassar, Sulawesi Selatan dan Indonesia secara umum.
Penandatanganan kerja sama tersebut sebagai langkah untuk meningkatkan kompetensi dan promosi komoditas sam perkebunan, dalam hal ini pelaku wirausaha komoditas perkebunan.
“Sebelum terjalin kerja sama dengan pihak Ditjen Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian, tepatnya Dirjen Perkebunan yakni Andi Nur Alam Syah, KALLA melakukan pertemuan dengan menggali dan melihat potensinya. Dimana banyak kegiatan mereka, selain membina para petani khususnya produk perkebunan, Ditjen Perkebunan juga fokus dalam pengembangan kapabilitas bisnis dan manajemen. Sehingga KALLA mempunyai kesempatan dalam menjalin kerjasama, sebab salah satu ekosistem yang dimiliki KALLA mengakomodir pengembangan kapabilitas tersebut melalui Kalla Institute - Learning Development," ungkap Rusli Manaf, Strategic Partnership Department Head, dalam keterangan persnya, Selasa (14/3/2023).
Hairoen Hamzah Siregar selaku Corporate Account Manager menambahkan, kolaborasi ini merupakan wujud dalam menciptakan pelaku usaha yang unggul dalam memahami hasil produk perkebunan yang menjadi salah satu komoditas terbaik di Sulawesi. Maka dari itu, Ditjen Perkebunan Kementerian Pertanian bersama KALLA mengusung program pelatihan bagi para wirausaha hasil perkebunan.
"Dalam hal ini, pelatihan bagi barista-barista kopi, hingga pelatihan untuk para reseller hasil produk kopi dalam membuat kemasan yang baik dan lebih dari pada itu," jelasnya.
Selanjutnya, KALLA akan kembali melangsungkan pertemuan dengan Dirjen Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian untuk membahas secara detail terkait program yang akan dilaksanakan. Dalam hal ini, diharapkan dapat menjadi pembuka jalan bagi KALLA dalam menjalin kerjasama dengan Kementrian lainnya sehingga dapat secara aktif melakukan ekspansi sesuai dengan ekosistem yang dimiliki oleh KALLA.
Perlu diketahui bersama, Kalla Institute - Learning Development merupakan lembaga pelatihan dan pengembangan untuk meningkatkan kompetensi SDM serta konsultasi dalam membangun kinerja bisnis dan perusahan secara maksimal bagi masyarakat, khususnya di Kota Makassar, Sulawesi Selatan dan Indonesia secara umum.
(TRI)
Berita Terkait

News
Kalla Institute Gelar Hacktivate 2025, Wadah Talenta Muda Kembangkan Inovasi Digital
Kalla Institute berhasil menggelar Hacktivate 2025, sebuah kompetisi teknologi nasional yang mengumpulkan talenta terbaik dari berbagai perguruan tinggi dan sekolah di Indonesia.
Selasa, 19 Agu 2025 12:49

Ekbis
Tap Tap Hore Kalla Institute Juara 1 Kompetisi QRIS Digifest 2025
Tim Tap Tap Hore dari Kalla Institute meraih Juara 1 dalam kompetisi QRIS Tap Content yang diselenggarakan oleh BI Sulsel pada ajang Digifest 2025.
Kamis, 07 Agu 2025 18:56

News
Kalla Institute Gandeng Grab dan UTeM, Perkuat Sinergi Kampus-Industri
Kalla Institute terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat sinergi antara dunia akademik dan industri, dengan bekerja sama dengan Grab dan UTeM.
Senin, 04 Agu 2025 18:39

News
Top 5 Nasional, Riset Kalla Institute Tampil di Konferensi Internasional IRSA 2025
Tim peneliti Kalla Institute mempresentasikan hasil riset mereka dalam The 20th IRSA International Conference yang berlangsung di Universitas Diponegoro, Semarang, pada 14–15 Juli 2025.
Sabtu, 19 Jul 2025 09:44

News
Workshop Digital Kalla Institute Dorong Mahasiswa Melek Teknologi
Kalla Institute membekali mahasiswa dengan keterampilan digital yang relevan melalui Workshop bertajuk “Cerdas Digital: Membangun Bisnis & Prestasi Akademik di Era Digital”.
Kamis, 17 Jul 2025 18:28
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Walkot Munafri Bakal Kucurkan Rp5 M per Bulan untuk Pusat Event Nasional
2

Wali Kota Makassar Lepas Ratusan Peserta Heritage Rally HDCI 2025
3

Smansa Makassar Angkatan 1991 Ramaikan Temu Nasional di Yogyakarta
4

Masa Tanggap Darurat Diperpanjang, PT Vale Komitmen Tuntaskan Pemulihan di Towuti
5

Penanganan Polsek Tamalatea Lamban, Korban Pengeroyokan Kecewa
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Walkot Munafri Bakal Kucurkan Rp5 M per Bulan untuk Pusat Event Nasional
2

Wali Kota Makassar Lepas Ratusan Peserta Heritage Rally HDCI 2025
3

Smansa Makassar Angkatan 1991 Ramaikan Temu Nasional di Yogyakarta
4

Masa Tanggap Darurat Diperpanjang, PT Vale Komitmen Tuntaskan Pemulihan di Towuti
5

Penanganan Polsek Tamalatea Lamban, Korban Pengeroyokan Kecewa