Trend Hijab Expo Hadir di Claro Makassar, Puluhan Desainer Kenamaan Terlibat

Kamis, 21 Mar 2024 09:53
Trend Hijab Expo Hadir di Claro Makassar, Puluhan Desainer Kenamaan Terlibat
Press conference Trend Hijab Expo Ramadan X IN2MF Sulsel 2024 di Claro Makassar, kemarin. Evet busana muslim ini akan hadir mulai 23 Maret sampai 1 April. Foto: SINDO Makassar/Luqman Zainuddin
Comment
Share
MAKASSAR - Trend Hijab Expo X IN2MF Sulsel 2024 hadir di Claro Makassar. Event modest fashion ini akan berlangsung mulai 23 Maret sampai 1 April.

Trend Hijab Expo Ramadan X IN2MF Sulsel 2024 ini merupakan bagian dari Pekan Ekonomi Syariah Bank Indonesia (BI). Trend Hijab Expo ini dihadirkan Artpro bersama Indonesia Fashion Chamber (IFC).

Event Director Trend Hijab Expo, Zulfikar menyampaikan, selama 10 hari penyelenggaraan akan ada 92 booth dari 107 peserta yang menawarkan busana muslim kekinian. Mereka berasal dari berbagai daerah.

"Pesertanya berasal dari Jakarta, Bandung, Bogor, Surabaya, Malang, Purwokerto, Semarang, dan Makassar," kata Zulfikar saat press conference di Hotel Claro.

Selain itu, ada lebih dari 37 desainer kenamaan dan brand yang akan terlibat dalam event tahunan ini. Trend Hijab Expo ini ditargetkan mampu menyedot 6.000 pengunjung dengan total transaksi Rp6 miliar.



Ketua IFC Makassar Lily Gunawan menjelaskan Trend Hijab Expo ini mempunyai semangat untuk memajukan UMKM fesyen. Di mana tujuan akhirnya adalah membangun Sulsel.

Lily bilang, akan ada 37 desainer lebih yang akan membawakan model terbaru mereka, dari yang deluxe hingga premium. Model yang mereka tawarkan pun sesuai dengan segmentasi pasar, khususnya di Kota Makassar.

"Termasuk menampilkan model hijab sekarang dan 2025," beber Lily.

Pengunjung yang datang tak hanya bisa membawa pulang busana muslim kekinian, namun juga bisa menyaksikan Fashion Show pada tanggal 23-26 Maret. Kemudian pada 27-29 Fashion Show Lomba dan wedding expo.

"Ada lomba fashion desain, sekarang sudah berlangsung 50 persen, sudah ada 6 besar. Karya mereka akan ditampilkan pada 25 Maret, dan pengumuman pemenang di closing," pungkas Lily.



Kepala Perwakilan BI Sulsel, Rizki Ernadi Wimanda menjelaskan, bisnis halal di Indonesia tumbuh pesat, ditopang oleh jumlah penduduk muslim terbanyak di dunia. Bahkan terus tumbuh tahun ke tahun.

"Ekspor produk halal Indonesia ke negara OIC (organisasi kerja sama Islam) pada 2022 USD13,4 miliar, membuka peluang bagi produk ekonomi syariah go global," beber Rizki.

Oleh karena kata dia, bisnis halal harus terus didukung. Sebab potensinya yang bisa mengisi pasar ekspor. Saat ini di global Indonesia berada pada peringakt 3 modest fesyen. Sementara halal food ada di rangking kedua setelah Malaysia.

BI menginisiasi Pekan Ekonomi Syariah dengan 4 kegiatan, Syariah Fair, Syariah Forum, Lomba, dan hiburan. Khusus Trend Hijab Expo, pelaku usaha dan desainer yang terlibat sudah terkemuka bahkan menyentuh pasar internasional.

"Eksebisi menghadirkan brand terkemuka nasional yang berhasil menembus pasar internasional," pungkas dia.



Sebagai venue Trend Hijab Expo, Claro Makassar menghadirkan promo bagi pengunjung yang melakukan transaksi. Seperti vocer menginap murah di hotel naungan PHI mulai Rp400 ribu. Juga akan ada diskon sampai 10 persen.
(MAN)
Berita Terkait
Berita Terbaru