Kecamatan Tamalanrea Masih Terpantau Banjir di Beberapa Titik
Minggu, 15 Des 2024 17:57
    
    BPBD Kota Makassar telah mencatat 47 titik rawan banjir dan genangan di beberapa kecamatan yang perlu mendapat perhatian lebih, termasuk Kecamatan Tamalanrea. Foto: Maman Sukirman
MAKASSAR - Kota Makassar sampai saat ini masih terpantau tergenang banjir di beberapa titik di wilayah salah satunya di Kecamatan Tamalanrea. Dari laporan tersebut, di Kelurahan Tamalanrea Indah terdapat 9 lokasi titik banjir, Minggu (15/12/2024).
Keterangan ini dikonfirmasi langsung oleh Camat Tamalanrea, Iqbal. Ia mengatakan sampai saat ini belum menerima informasi evakuasi warga yang terdampak banjir parah.
 
"Baru laporan titik banjir, kalau untuk evakuasi itu kalau sudah tinggi sekali air banjirnya. Belum ada ini dievakuasi karena belum masuk laporannya. Dari semua laporan lurah-lurah ini belum ada yang tinggi sekali, mungkin sekitar 40 cm," katanya saat dihubungi SINDO Makassar.
Kemudian Iqbal menuturkan bahwa masih menunggu laporan dan fokus memantau dari seluruh warga Kecamatan Tamalanrea khususnya di wilayah Kelurahan Buntusu.
"Kalau di sini (Kecamatan Tamalanrea) yang tinggi air banjirnya itu di BTN Asal Mula di Tamalanrea Indah dan belum ada laporan masuk evakuasi dari warga. BTP itu di daerah Buntusu dekat Laniang tapi saya masih tunggu infonya ini. Biasanya kalau warga yang parah sekali seperti tidak bisa memasak itu biasa minta dievakuasi," tuturnya.
Adapun juga laporan yang masuk akibat curah hujan yang berkelanjutan dari pagi sampai sekarang, sehingga mengakibatkan banjir di beberapa titik wilayah Kelurahan Tamalanrea Indah di antaranya PK 1; PK 3; PK 7; BTN Antara dan BTN Hamzi; Jalan Poros Perintis Kemerdekaan di depan Unhas lampu merah; BTN Asal Mula; BTN Antara Residen; Jalan Sahabat; dan wilayah RW 7.
Kemudian, masuk juga laporan di beberapa titik yang masih terendam banjir di antaranya RW 002 Nusa Tamalanrea Indah (NTI); RW 004 RT 004 BTN AL; RW 005 Lorong 3 RT 002 dan Lorong 8 RT 004; RW 006 di lokasi persawahan RT 001 dan Poros Biring Romang Baru RT 003; RW 007 di PK 12 belakang MCD RT 001 dan persawahan RT 003.
Keterangan ini dikonfirmasi langsung oleh Camat Tamalanrea, Iqbal. Ia mengatakan sampai saat ini belum menerima informasi evakuasi warga yang terdampak banjir parah.
"Baru laporan titik banjir, kalau untuk evakuasi itu kalau sudah tinggi sekali air banjirnya. Belum ada ini dievakuasi karena belum masuk laporannya. Dari semua laporan lurah-lurah ini belum ada yang tinggi sekali, mungkin sekitar 40 cm," katanya saat dihubungi SINDO Makassar.
Kemudian Iqbal menuturkan bahwa masih menunggu laporan dan fokus memantau dari seluruh warga Kecamatan Tamalanrea khususnya di wilayah Kelurahan Buntusu.
"Kalau di sini (Kecamatan Tamalanrea) yang tinggi air banjirnya itu di BTN Asal Mula di Tamalanrea Indah dan belum ada laporan masuk evakuasi dari warga. BTP itu di daerah Buntusu dekat Laniang tapi saya masih tunggu infonya ini. Biasanya kalau warga yang parah sekali seperti tidak bisa memasak itu biasa minta dievakuasi," tuturnya.
Adapun juga laporan yang masuk akibat curah hujan yang berkelanjutan dari pagi sampai sekarang, sehingga mengakibatkan banjir di beberapa titik wilayah Kelurahan Tamalanrea Indah di antaranya PK 1; PK 3; PK 7; BTN Antara dan BTN Hamzi; Jalan Poros Perintis Kemerdekaan di depan Unhas lampu merah; BTN Asal Mula; BTN Antara Residen; Jalan Sahabat; dan wilayah RW 7.
Kemudian, masuk juga laporan di beberapa titik yang masih terendam banjir di antaranya RW 002 Nusa Tamalanrea Indah (NTI); RW 004 RT 004 BTN AL; RW 005 Lorong 3 RT 002 dan Lorong 8 RT 004; RW 006 di lokasi persawahan RT 001 dan Poros Biring Romang Baru RT 003; RW 007 di PK 12 belakang MCD RT 001 dan persawahan RT 003.
(GUS)
Berita Terkait
        
            
                            Sulsel
                        Jelang Musim Penghujan, Pemkab Gowa Benahi Sejumlah Drainase
                            Mengantisipasi genangan dan banjir saat musim penghujan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa mulai melakukan pembenahan sejumlah drainase di titik-titik rawan.
                            Rabu, 22 Okt 2025 11:57
                        
            
                            News
                        XLSMART Pastikan Jaringan Bali Tetap Stabil Pasca-Banjir
                            XLSMART memastikan bahwa secara umum layanan telekomunikasi di Bali tetap aman dan tidak terdampak signifikan oleh banjir yang terjadi pada Selasa (9/9).
                            Jum'at, 12 Sep 2025 21:35
                        
            
                            Makassar City
                        Pesta Rakyat di Rappocini, Walkot Munafri Ingatkan Pentingnya Antisipasi Banjir
                            Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menekankan pentingnya upaya bersama dalam mencegah banjir saat memasuki musim hujan.
                            Kamis, 21 Agu 2025 09:34
                        
            
                            Sulsel
                        Banjir Tahunan Hantui Perumnas Antang, Warga Ngadu ke DPRD Sulsel Minta Cari Solusi
                            Warga Blok 10 Perumnas Antang, Kota Makassar, mengadu ke DPRD Sulawesi Selatan terkait banjir yang tak kunjung tertangani di wilayah mereka. Aduan tersebut disampaikan melalui Forum Komunikasi Korban Banjir Blok 10 pada Senin (11/8/2025).
                            Senin, 11 Agu 2025 21:47
                        
            
                            News
                        Pemerintah Bantaeng Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana 14 Hari
                            Bupati Bantaeng M Fathul Fauzy Nurdin menetapkan Status Tanggap Darurat Bencana (TDB), tertanggal 5 Juli dan berlaku selama 14 hari.
                            Minggu, 06 Jul 2025 13:59
                        Berita Terbaru
        
            
        Artikel Terpopuler
                Topik Terpopuler
            1
            
                                
                            Prof Farida Patittingi Ditunjuk Pimpin UNM sebagai Plh Rektor
                        2
            
                                
                            Prof Karta Nonaktif sebagai Rektor UNM Sampai Proses Hukum Rampung
                        3
            
                                
                            Koalisi Jurnalis Sulsel Desak Hentikan Gugatan Mentan, Bela TEMPO dan Kemerdekaan Pers
                        4
            
                                
                            CISAC Dukung Transparansi Masalah Royalti di Indonesia
                        5
            
                                
                            Hadji Kalla Tegaskan Tak Terikat Putusan Soal Eksekusi Lahan GMTD di Tanjung Bunga
                        Artikel Terpopuler
                Topik Terpopuler
            1
            
                                
                            Prof Farida Patittingi Ditunjuk Pimpin UNM sebagai Plh Rektor
                        2
            
                                
                            Prof Karta Nonaktif sebagai Rektor UNM Sampai Proses Hukum Rampung
                        3
            
                                
                            Koalisi Jurnalis Sulsel Desak Hentikan Gugatan Mentan, Bela TEMPO dan Kemerdekaan Pers
                        4
            
                                
                            CISAC Dukung Transparansi Masalah Royalti di Indonesia
                        5
            
                                
                            Hadji Kalla Tegaskan Tak Terikat Putusan Soal Eksekusi Lahan GMTD di Tanjung Bunga