Fraksi PKB DPRD Makassar Suarakan Pemanfaatan Optimal Gedung Kesenian
Rabu, 05 Feb 2025 17:01

Ketua Fraksi PKB DPRD Makassar, Andi Makmur Burhanuddin (baju putih) beberapa waktu yang lalu. Foto: Humas DPRD Makassar
MAKASSAR - Fraksi PKB DPRD Kota Makassar mendorong pemerintah kota (pemkot) mengoptimalkan pemanfaatan Gedung Kesenian Societeit De Harmonie di Jalan Riburane, Kecamatan Wajo.
Hal tersebut disampaikan anggota Fraksi PKB DPRD Makassar, Andi Makmur Burhanuddin. Ia mendorong dan siap membantu untuk melestarikan gedung kesenian tersebut.
"Saya menyampaikan ke teman-teman seniman bahwa gedung kesenian adalah sentral komunikasi untuk para seniman di dalamnya juga ada ruang pertunjukan, meski pun saat ini tidak representatif," terangnya saat dihubungi SINDO Makassar, baru-baru ini.
"Namun kalau itu diupayakan secara bersama, ada kolaborasi antara seniman dan pemerintah itu tentu bisa dimaksimalkan untuk ditingkatkan kembali seperti ada lampu, sound, serta ruang pertunjukan yang lebih layak atau representatif," sambung Makmur.
Ia mengaku akan terus berupaya untuk menghidupkan dan mengembangkan lagi nilai-nilai budaya lokal.
"Tentu harus diupayakan dan pemerintah sepertinya harus memfasilitasi itu, sehingga ruang pertunjukan kesenian di Kota Makassar khususnya di gedung kesenian bisa digunakan untuk seluruh kelompok kesenian yang ada," ujarnya lagi.
"Karena kelompok-kelompok kesenian di luar Sulawesi Selatan itu kalau datang ke Kota Makassar sangat ingin berada di gedung kesenian," imbuhnya.
Alumni SMA Negeri 2 Makassar ini siap menjadi fasilitator dan mediator pada pertemuan antara para budayawan bersama Pemerintah Kota Makassar terkait revitalisasi kebudayan.
"Kalau tawaran saya tempo hari, tentu teman-teman seniman paling tidak memberikan masukan ke pemerintah kota bahwa Makassar ini penting untuk terus menggelar kegiatan-kegiatan kesenian yang melibatkan seluruh unsur-unsur kelompok," akunya.
"Tentu dengan adanya keinginan itu harus ada pertemuan antara pemerintah dengan pelaku kesenian dan DPRD Makassar dalam hal ini tentu sebaiknya menjadi mediator dalam pelaksanaan pertemuan itu. Sehingga antara yang punya gagasan dengan fasilitator bisa nyambung," kuncinya.
Hal tersebut disampaikan anggota Fraksi PKB DPRD Makassar, Andi Makmur Burhanuddin. Ia mendorong dan siap membantu untuk melestarikan gedung kesenian tersebut.
"Saya menyampaikan ke teman-teman seniman bahwa gedung kesenian adalah sentral komunikasi untuk para seniman di dalamnya juga ada ruang pertunjukan, meski pun saat ini tidak representatif," terangnya saat dihubungi SINDO Makassar, baru-baru ini.
"Namun kalau itu diupayakan secara bersama, ada kolaborasi antara seniman dan pemerintah itu tentu bisa dimaksimalkan untuk ditingkatkan kembali seperti ada lampu, sound, serta ruang pertunjukan yang lebih layak atau representatif," sambung Makmur.
Ia mengaku akan terus berupaya untuk menghidupkan dan mengembangkan lagi nilai-nilai budaya lokal.
"Tentu harus diupayakan dan pemerintah sepertinya harus memfasilitasi itu, sehingga ruang pertunjukan kesenian di Kota Makassar khususnya di gedung kesenian bisa digunakan untuk seluruh kelompok kesenian yang ada," ujarnya lagi.
"Karena kelompok-kelompok kesenian di luar Sulawesi Selatan itu kalau datang ke Kota Makassar sangat ingin berada di gedung kesenian," imbuhnya.
Alumni SMA Negeri 2 Makassar ini siap menjadi fasilitator dan mediator pada pertemuan antara para budayawan bersama Pemerintah Kota Makassar terkait revitalisasi kebudayan.
"Kalau tawaran saya tempo hari, tentu teman-teman seniman paling tidak memberikan masukan ke pemerintah kota bahwa Makassar ini penting untuk terus menggelar kegiatan-kegiatan kesenian yang melibatkan seluruh unsur-unsur kelompok," akunya.
"Tentu dengan adanya keinginan itu harus ada pertemuan antara pemerintah dengan pelaku kesenian dan DPRD Makassar dalam hal ini tentu sebaiknya menjadi mediator dalam pelaksanaan pertemuan itu. Sehingga antara yang punya gagasan dengan fasilitator bisa nyambung," kuncinya.
(MAN)
Berita Terkait

Makassar City
Komisi A DPRD Makassar Keluarkan Rekomendasi Terkait Gudang Dalam Kota
Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait gudang dalam kota yang diduga melanggar aturan, Rabu (12/2/2025).
Kamis, 13 Feb 2025 10:07

Makassar City
Makassar Kini Punya 5 PAUD Negeri, Siap Wujudkan Pendidikan Berkualitas
Kota Makassar kini punya lima Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Negeri. Lembaga yang menjadi bagian dari upaya meningkatkan layanan pendidikan anak usia dini ini diresmikan, kemarin.
Rabu, 12 Feb 2025 19:44

Makassar City
Aliyah Mustika Ilham Berencana Lakukan Audit Keuangan Pemkot Makassar
Wakil Wali Kota Makassar terpilih, Aliyah Mustika Ilham berkomitmen melakukan pengawalan birokrasi dan mengaudit keuangan di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar.
Rabu, 12 Feb 2025 08:04

Makassar City
Appi Ultimatum Lurah, Bakal Lakukan Kontrol Kinerja di 153 Kelurahan
Wali Kota Makassar terpilih, Munafri Arifuddin tegas terhadap jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), terutama para Lurah yang dianggap nakal.
Selasa, 11 Feb 2025 20:21

Makassar City
Tuntaskan Masalah Sampah dan Banjir, Begini Pendekatan Appi-Aliyah
Deretan persoalan menanti Pemerintah Kota Makassar di bawa kepemimpinan Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham (Appi-Aliyah) untuk diselesaikan. Dua di antaranya adalah sampah dan banjir.
Selasa, 11 Feb 2025 14:31
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Kasus Penipuan Oknum Bhayangkari di Gowa, Polisi Belum Serahkan Tersangka
2

MGMP Bahasa Inggris Jeneponto Ikuti Bimtek Penyusunan Soal Asesmen
3

Lantik 178 Pejabat Pemkab Gowa, Bupati Adnan: Tunjukkan Kinerja Terbaik
4

Dua Warga Maros Terseret Arus Banjir Ditemukan dalam Kondisi Meninggal
5

Eks Wakil Ketua MK Jadi Saksi Ahli di Sidang Sengketa Pilkada Jeneponto
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Kasus Penipuan Oknum Bhayangkari di Gowa, Polisi Belum Serahkan Tersangka
2

MGMP Bahasa Inggris Jeneponto Ikuti Bimtek Penyusunan Soal Asesmen
3

Lantik 178 Pejabat Pemkab Gowa, Bupati Adnan: Tunjukkan Kinerja Terbaik
4

Dua Warga Maros Terseret Arus Banjir Ditemukan dalam Kondisi Meninggal
5

Eks Wakil Ketua MK Jadi Saksi Ahli di Sidang Sengketa Pilkada Jeneponto