Pemkot Makassar dan BTN Buka Peluang Kolaborasi Bangun Sektor Perumahan
Kamis, 13 Mar 2025 23:13

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin saat menerima kunjungan rombongan BTN Kanwil Sulampua di Balai Kota Makassar, Kamis (13/3/2025). Foto: Istimewa.
MAKASSAR - Bank Tabungan Negara (BTN) Kantor Wilayah Sulawesi, Maluku, dan Papua (Sulampua) menjajaki peluang kerja sama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar dalam sektor perumahan dan pembiayaan, Kamis (13/3/2025). Pertemuan antara Kepala Kanwil BTN Sulampua, Bagus Hendri Setiawan, dengan Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin membahas potensi sinergi yang dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya dalam kepemilikan hunian. Kepala BTN Kanwil Sulampua, Bagus Hendri Setiawan, mengungkapkan bahwa Kota Makassar merupakan salah satu wilayah dengan portofolio terbesar dalam bisnis perumahan BTN. Pihaknya berkomitmen untuk terus mendukung pembangunan perumahan yang berkualitas bagi masyarakat, termasuk pegawai pemerintah daerah. "Kami izin silaturahmi karena sebagian besar bisnis dan wilayah kami di Makassar. Fokus kami di BTN adalah di perumahan. Meskipun wilayah saya sampai Sulawesi, Maluku, Papua. Tapi secara portofolio, salah satu paling besar di Makassar. Tahun lalu, 4 ribuan unit cuma di Makassar," ujarnya di Balai Kota Makassar. Selain itu, BTN juga membuka peluang kolaborasi dengan Pemkot Makassar jika ada program yang sejalan dengan kebijakan perumahan pemerintah daerah. Dengan pengalaman lebih dari 40 tahun dalam penyaluran perumahan, BTN memiliki jaringan pengembang berkualitas yang dapat menjadi pilihan bagi masyarakat dan pegawai Pemkot Makassar. "Jika ada program kami yang relate dengan program Pemkot, kita mau ke sana. Kami sudah lebih 40 tahun salurkan perumahan. Developer kami punya performa bagus yang bisa jadi pilihan kepada masyarakat ataupun nanti pegawai Pemkot Makassar. Marena secara sistem, di kami sudah menyeleksi mana pengembang yang kualitasnya bagus," jelasnya. Sementara itu, Munafri Arifuddin dari Pemkot Makassar menyambut baik peluang kerja sama ini. Dia mengungkapkan fakta bahwa hingga saat ini, Pemkot Makassar belum memiliki kompleks khusus untuk pegawai, sementara banyak pegawai baru yang belum memiliki hunian. "Di pemkot ini tidak punya kompleks pegawai. Banyak pegawai yang belum punya hunian, apalagi banyak pegawai baru yang baru terangkat PPPK," ungkapnya. Melalui pertemuan ini, diharapkan terjalin kerja sama konkret antara Pemkot Makassar dan BTN dalam penyediaan perumahan yang layak bagi masyarakat serta aparatur pemerintah.
(UMI)
Berita Terkait

News
Kemenkum Sulsel Harmonisasi Ranperwali Kota Makassar Terkait Retribusi Sampah Gratis
Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkum Sulsel) mengharmonisasi Rancangan Peraturan Walikota (Ranperwali) Kota Makassar tentang Peninjauan Tarif Retribusi Pelayanan Kebersihan
Kamis, 08 Mei 2025 23:08

Makassar City
Walkot Munafri dan Mensos Tinjau Kawasan Untia, Siap Jadi Pusat Sekolah Rakyat
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin alias Appi mendampingi Menteri Sosial RI, Saifullah Yusuf meninjau langsung salah satu lahan di kawasan Salodong, Kelurahan Untia, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Kamis (08/05/2025).
Kamis, 08 Mei 2025 12:52

Makassar City
DPRD Makassar Soroti Kinerja SKPD, Serapaan Anggaran Tak Lebih 10%
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar, Supratman menyoroti konsistensi kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota Makassar yang dinilai belum maksimal dalam penyerapan aspirasi masyarakat, Rabu (7/5/2025).
Rabu, 07 Mei 2025 14:23

Makassar City
Wali Kota Munafri Bertemu Konjen Amerika Perkuat Kerjasama SDM dan Investasi
Potensi Kota Makassar, menjadi daya tarik untuk dilirik oleh instansi dalam negeri dan luar negeri. Peluang ini dimanfaatkan oleh Pemerintah Kota Makassar untuk membuka peluang kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk negara tetangga atau negara sahabat.
Rabu, 07 Mei 2025 13:51

News
BTN Makassar Dukung Penuh Program Rumah Subsidi untuk Wartawan
Secara nasional, pemerintah menyiapkan 1.000 rumah subsidi untuk wartawan. Jumlah itu masih akan bertambah, bahkan hingga 3.000 unit.
Selasa, 06 Mei 2025 21:02
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Anak yang Hilang di Wajo Meninggal, Ditemukan Mengapung di Sungai
2

Kejari Wajo Kembali Tetapkan Tersangka Baru Kasus Korupsi KUR Fiktif BRI
3

Demi Kenyamanan Belajar, DPRD Sulsel Rekomendasikan SMAN 23 Makassar Direhabilitasi
4

Derita Luka Serius di Lutut, Warga Borongtala Jeneponto Butuh Uluran Tangan
5

Andi Tenri Indah: Prabowo Tahu Persis Masalah yang Dihadapi Petani dan Nelayan
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Anak yang Hilang di Wajo Meninggal, Ditemukan Mengapung di Sungai
2

Kejari Wajo Kembali Tetapkan Tersangka Baru Kasus Korupsi KUR Fiktif BRI
3

Demi Kenyamanan Belajar, DPRD Sulsel Rekomendasikan SMAN 23 Makassar Direhabilitasi
4

Derita Luka Serius di Lutut, Warga Borongtala Jeneponto Butuh Uluran Tangan
5

Andi Tenri Indah: Prabowo Tahu Persis Masalah yang Dihadapi Petani dan Nelayan