Sekolah Islam Athirah Gelar Upacara Hardiknas 2023, Pengisi Acara Kenakan Baju Adat
Selasa, 02 Mei 2023 15:21

Pengisi acara upacara Hardiknas di Sekolah Islam Athirah seperti Pembaca Susunan Acara, Pembaca Undang-Undang, dan Ajudan Pembina Upacara mengenakan pakaian adat. Foto/Istimewa
MAKASSAR - Sekolah Islam Athirah menggelar upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2023 yang jatuh pada hari ini, Selasa (2/5/2023). Kegiatan itu dimulai sejak pukul 08.00 WITA pada dua tempat yang berbeda yakni di Sekolah Islam Athirah Wilayah Kajaolalido dan Sekolah Islam Athirah Wilayah Bukit Baruga.
Bertindak sebagai pembina upacara Wakil Direktur Sekolah Islam Athirah Wilayah Kajaolalaido, Mas Aman Uppi, untuk upacara yang digelar di Kajaolalido. Sementara untuk wilayah Bukit Baruga, Ketua OSIS SMA Islam Athirah Bukit Baruga, Dhiva Dwi Alika Sadiq, didaulat sebagai Pembina Upacara.
Seluruh guru, karyawan, dan siswa dari semua jenjang menjadi peserta dalam upacara yang digelar setahun sekali tersebut. Sejumlah orang tua yang tergabung dalam Badan Musyawarah Jamiah (BMJ) juga turut mengambil barisan sebagai peserta upcara.
Upacara Peringatan Hardiknas 2023 di Sekolah Islam Athirah kali ini terbilang unik. Pasalnya, momentum lebaran Idul Fitri masih terasa. Oleh karena itu, peserta upacara mengenakan baju lebaran, sementara pengisi acara seperti Pembaca Susunan Acara, Pembaca Undang-Undang, dan Ajudan Pembina Upacara mengenakan pakaian adat.
Setiap tahun, pada peringatan Hari Pendidikan Nasional, semboyan pendidikan yang digagas pelopor pendidikan Indonesia Ki Hajar Dewantara juga kembali digaungkan. Ing Ngarsa Sung Tuladha yang berarti di depan harus memberi teladan, Ing Madya Mangun Karsa yang berarti di tengah harus membangun ide dan gagasan, serta Tut Wuri Handayani yang berarti di belakang harus bisa memberikan dorongan.
“Itulah konsep pendidikan Ki Hajar Dewantara, guru tidak selalu menjadi narasumber, bisa (menjadi) fasilitator, (bisa juga) motivator,” kata Direktur Sekolah Islam Athirah, Syamril.
Syamril berharap peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2023 tidak sekadar menjadi seremoni belaka. Tetapi hal itu diharapkan mampu menjadi momentum untuk merenung dan memberikan perhatian penuh pada dunia pendidikan.
“Semoga (peringatan hardiknas tahun ini) menjadi ajang kontemplasi demi kemajuan negeri, apalagi selepas (bulan) Ramadan perlu dipikirkan pendidikan yang membawa keberkahan untuk bangsa,” pungkasnya.
Selain upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional 2023, kegiatan itu juga dirangkaikan dengan halalbihalal. Hikmah halalbihalal dibawakan oleh Ustaz Darwis. Setelah itu, kegiatan diakhiri dengan bersalaman untuk saling memaafkan.
Bertindak sebagai pembina upacara Wakil Direktur Sekolah Islam Athirah Wilayah Kajaolalaido, Mas Aman Uppi, untuk upacara yang digelar di Kajaolalido. Sementara untuk wilayah Bukit Baruga, Ketua OSIS SMA Islam Athirah Bukit Baruga, Dhiva Dwi Alika Sadiq, didaulat sebagai Pembina Upacara.
Seluruh guru, karyawan, dan siswa dari semua jenjang menjadi peserta dalam upacara yang digelar setahun sekali tersebut. Sejumlah orang tua yang tergabung dalam Badan Musyawarah Jamiah (BMJ) juga turut mengambil barisan sebagai peserta upcara.
Upacara Peringatan Hardiknas 2023 di Sekolah Islam Athirah kali ini terbilang unik. Pasalnya, momentum lebaran Idul Fitri masih terasa. Oleh karena itu, peserta upacara mengenakan baju lebaran, sementara pengisi acara seperti Pembaca Susunan Acara, Pembaca Undang-Undang, dan Ajudan Pembina Upacara mengenakan pakaian adat.
Setiap tahun, pada peringatan Hari Pendidikan Nasional, semboyan pendidikan yang digagas pelopor pendidikan Indonesia Ki Hajar Dewantara juga kembali digaungkan. Ing Ngarsa Sung Tuladha yang berarti di depan harus memberi teladan, Ing Madya Mangun Karsa yang berarti di tengah harus membangun ide dan gagasan, serta Tut Wuri Handayani yang berarti di belakang harus bisa memberikan dorongan.
“Itulah konsep pendidikan Ki Hajar Dewantara, guru tidak selalu menjadi narasumber, bisa (menjadi) fasilitator, (bisa juga) motivator,” kata Direktur Sekolah Islam Athirah, Syamril.
Syamril berharap peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2023 tidak sekadar menjadi seremoni belaka. Tetapi hal itu diharapkan mampu menjadi momentum untuk merenung dan memberikan perhatian penuh pada dunia pendidikan.
“Semoga (peringatan hardiknas tahun ini) menjadi ajang kontemplasi demi kemajuan negeri, apalagi selepas (bulan) Ramadan perlu dipikirkan pendidikan yang membawa keberkahan untuk bangsa,” pungkasnya.
Selain upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional 2023, kegiatan itu juga dirangkaikan dengan halalbihalal. Hikmah halalbihalal dibawakan oleh Ustaz Darwis. Setelah itu, kegiatan diakhiri dengan bersalaman untuk saling memaafkan.
(TRI)
Berita Terkait

News
Siswa SD Islam Athirah Makassar Kenali Budaya lewat Family Gathering & Panen Proyek P5
Sekolah Dasar (SD) Islam Athirah 1 Makassar menggelar family gathering dan panen proyek P5 di Hotel Mercure, Kota Makassar, pada Sabtu (25/1/2025).
Sabtu, 25 Jan 2025 14:01

Sulsel
Siswa SMP Islam Athirah Belajar Budi Daya Jagung di BPSI Tanaman Serealia
Siswa SMP Islam Athirah Bukit Baruga melakukan kunjungan edukatif ke Balai Pengujian Standar Instrumen (BPSI) Tanaman Serealia di Maros pada Rabu (22/1/2025).
Kamis, 23 Jan 2025 15:40

News
Semangat Kebersamaan pada Open House Sekolah Islam Athirah Wilayah Kajaolalido
Sekolah Islam Athirah Wilayah Kajaolalido, Kota Makassar, menggelar Open House di gedung mini theater sekolah tersebut, Kamis (23/1/2024).
Kamis, 23 Jan 2025 13:15

Sports
Antusiasme Puluhan Siswa SD Islam Athirah Ikuti Ujian Kenaikan Tingkat Taekwondo
Sebanyak 100 peserta klub taekwondo Floating Feather mengikuti Ujian Kenaikan Tingkat (Geup) di Sekolah Islam Athirah, Jalan Kajaolalido, Kota Makassar.
Sabtu, 18 Jan 2025 12:13

News
Sekolah Islam Athirah Gelar Pentas Inklusi, Usung Tema Perjalanan Waktu
Sekolah Islam Athirah menggelar Pentas Inklusi di auditorium sekolah, Jalan Kajaolalido, Kota Makassar, pada Jumat (17/1/2025).
Jum'at, 17 Jan 2025 14:34
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Dua Warga Maros Terseret Arus Banjir Ditemukan dalam Kondisi Meninggal
2

Polres Jeneponto Gelar Pengamanan Jelang Sidang MK Sengketa Pilkada
3

Eks Wakil Ketua MK Jadi Saksi Ahli di Sidang Sengketa Pilkada Jeneponto
4

Eksekusi Lahan di Jalan AP Pettarani Makassar Berujung Ricuh
5

Dorong Percepatan Sertifikasi Tanah Wakaf Rumah Ibadah di Sulsel
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Dua Warga Maros Terseret Arus Banjir Ditemukan dalam Kondisi Meninggal
2

Polres Jeneponto Gelar Pengamanan Jelang Sidang MK Sengketa Pilkada
3

Eks Wakil Ketua MK Jadi Saksi Ahli di Sidang Sengketa Pilkada Jeneponto
4

Eksekusi Lahan di Jalan AP Pettarani Makassar Berujung Ricuh
5

Dorong Percepatan Sertifikasi Tanah Wakaf Rumah Ibadah di Sulsel