Hardiknas 2023, Pemkot Makassar Canangkan Penggunaan Baju Adat Untuk Siswa
Selasa, 02 Mei 2023 14:50

Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, secara resmi mencanangkan penggunaan baju adat di sekolah dan penerapan metode belajar GASING. Foto/Gusti Ridani
MAKASSAR - Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, secara resmi mencanangkan penggunaan baju adat di sekolah-sekolah dan penerapan metode belajar Gampang, Asyik, Menyenangkan atau GASING.
"Saya canangkan bahwa setiap tanggal 1 setiap bulan berbaju adat. Dan menerapkan metode belajar Gampang, Asyik dan Menyenangkan atau GASING untuk pengimbasan kepada 193 ribu anak SD dan SMP di Makassar," kata Ramdhan Pomanto dalam sambutannya sebagai Pembina Upacara pada Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tingkat Kota Makassar, di SMPN 13, Selasa, (2/5/23).
Perihal pengenaan baju adat itu, kata Danny Pomanto-sapaan akrab Ramdhan Pomanto, sebagai komitmen kebudayaan Pemkot Makassar yang juga masuk dalam 18 revolusi pendidikan.
Sedangkan, imbasan sistem numerik atau GASING kepada 193 ribu anak SD dan SMP di Makassar diharapkan menjadikan para siswa menjadi anak cerdas dan dibanggakan.
"Itu tidak lain agar kita menemukan cara mengungkapkan kecerdasan kita. Saya memiliki hipotesis bahwa anak-anak Makassar, siapapun dia ialah anak-anak cerdas tinggal bagaimana menemukan kecerdasan dengan sadar agar menemui jalanan yang baik bagi hidupnya," ungkapnya.
Sejauh ini, Dinas Pendidikan sudah mulai program GASING bersama 50 guru dan beberapa murid. Selanjutnya, ratusan ribu siswa ditargetkan tersentuh dengan program ini. Sementara, tahun depan juga harus sudah mulai dengan pendidikan belajar 10 tahun agar tidak ada anak-anak yang tidak sekolah lagi.
Sesuai dengan tema Hardiknas kali ini, Bergerak Bersama Semarakkan Merdeka Belajar, lanjut Danny, programnya telah sesuai visi misi Pemkot Makassar. Seperti, memperbanyak outing class, smart class, dan interaksi sosial.
Apalagi, Pemkot Makassar punya banyak guru penggerak, kepala sekolah yang berkualifikasi. Dari situ cita-cita merdeka belajar akan terwujud sempurna.
"Saya canangkan bahwa setiap tanggal 1 setiap bulan berbaju adat. Dan menerapkan metode belajar Gampang, Asyik dan Menyenangkan atau GASING untuk pengimbasan kepada 193 ribu anak SD dan SMP di Makassar," kata Ramdhan Pomanto dalam sambutannya sebagai Pembina Upacara pada Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tingkat Kota Makassar, di SMPN 13, Selasa, (2/5/23).
Perihal pengenaan baju adat itu, kata Danny Pomanto-sapaan akrab Ramdhan Pomanto, sebagai komitmen kebudayaan Pemkot Makassar yang juga masuk dalam 18 revolusi pendidikan.
Sedangkan, imbasan sistem numerik atau GASING kepada 193 ribu anak SD dan SMP di Makassar diharapkan menjadikan para siswa menjadi anak cerdas dan dibanggakan.
"Itu tidak lain agar kita menemukan cara mengungkapkan kecerdasan kita. Saya memiliki hipotesis bahwa anak-anak Makassar, siapapun dia ialah anak-anak cerdas tinggal bagaimana menemukan kecerdasan dengan sadar agar menemui jalanan yang baik bagi hidupnya," ungkapnya.
Sejauh ini, Dinas Pendidikan sudah mulai program GASING bersama 50 guru dan beberapa murid. Selanjutnya, ratusan ribu siswa ditargetkan tersentuh dengan program ini. Sementara, tahun depan juga harus sudah mulai dengan pendidikan belajar 10 tahun agar tidak ada anak-anak yang tidak sekolah lagi.
Sesuai dengan tema Hardiknas kali ini, Bergerak Bersama Semarakkan Merdeka Belajar, lanjut Danny, programnya telah sesuai visi misi Pemkot Makassar. Seperti, memperbanyak outing class, smart class, dan interaksi sosial.
Apalagi, Pemkot Makassar punya banyak guru penggerak, kepala sekolah yang berkualifikasi. Dari situ cita-cita merdeka belajar akan terwujud sempurna.
(TRI)
Berita Terkait

Makassar City
Rancangan APBD Perubahan 2025 Makassar: Target PAD Turun, Belanja Direm
Rancangan APBD Perubahan tahun anggaran 2025 Kota Makassar terkoreksi signifikat. Ini dilakukan untuk merespons perubahan asumsi dasar ekonomi makro, seperti inflasi dan pertumbuhan ekonomi.
Selasa, 02 Sep 2025 23:45

Sulsel
16 Titik di Makassar Mulai Terapkan Pembayaran Parkir Digital
Perusahaan Daerah (PD) Parkir Kota Makassar resmi meluncurkan transaksi digital pembayaran parkir di Jalan WR Supratman, kemarin.
Senin, 01 Sep 2025 22:46

Makassar City
Pemkot Salurkan Santunan untuk Keluarga Korban Kebakaran Gedung DPRD Makassar
Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar menyerahkan santunan jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan kepada keluarga almarhum Muhammad Akbar Basri (Abay), yang merupakan salah satu korban kebakaran di gedung DPRD Kota Makassar
Senin, 01 Sep 2025 12:40

Makassar City
177 Kandidat Direksi dan Pengawas BUMD Makassar Jalani Tes Psikologi
Proses seleksi calon Direksi dan Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) memasuki tahap Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK).
Senin, 01 Sep 2025 08:21

Makassar City
Pegawai Pemkot Makassar WFA, Pelayanan Publik Tetap Berjalan
Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar memberlakukan kebijakan sistem kerja Work From Anywhere (WFA) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun non-ASN lingkup Pemkot Makassar.
Minggu, 31 Agu 2025 19:57
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Identitas 10 Pelaku Pembakaran Gedung DPRD di Makassar, Ada Buruh hingga Pelajar
2

Polda Sulsel Akhirnya Tangkap 10 Pelaku Pembakaran Gedung DPRD
3

Eks Mantri Bank BUMN di Bulukumba Tersangka Kasus Kredit Fiktif Rp3 M Lebih
4

Bukan Massa Tandingan, Masyarakat Pemerhati Adat Budaya Gowa Hadir Kawal Aksi Damai
5

Rancangan APBD Perubahan 2025 Makassar: Target PAD Turun, Belanja Direm
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Identitas 10 Pelaku Pembakaran Gedung DPRD di Makassar, Ada Buruh hingga Pelajar
2

Polda Sulsel Akhirnya Tangkap 10 Pelaku Pembakaran Gedung DPRD
3

Eks Mantri Bank BUMN di Bulukumba Tersangka Kasus Kredit Fiktif Rp3 M Lebih
4

Bukan Massa Tandingan, Masyarakat Pemerhati Adat Budaya Gowa Hadir Kawal Aksi Damai
5

Rancangan APBD Perubahan 2025 Makassar: Target PAD Turun, Belanja Direm