Presiden Prabowo dan Amran Turun ke Sawah di Marauke, Tinjau Program Swasembada Pangan
Minggu, 03 Nov 2024 18:27
Presiden Prabowo Subianto dan Mentan Andi Amran Sulaiman. Foto: Istimewa
MERAUKE - Presiden Prabowo bersama Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman melaksanakan kunjungan kerja perdananya di Kabupaten Merauke. Tepatnya di Kampung Telagasari, Distrik Kurik, pada Minggu (3/11/2024).
Kedatangan presiden ke-8 ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam percepatan swasembada pangan berkelanjutan di Indonesia. Sebagaimana Merauke diproyeksikan sebagai salah satu lokasi pengembangan Kawasan Sentra Produksi Pangan di wilayah timur Indonesia, serta didorong untuk dapat memenuhi kebutuhan pangan nasional.
Pada kesempatan ini, Prabowo mengapresiasi peran anak muda Papua dalam pertanian modern di Merauke. Mereka diharapkan menjadi pelopor inovasi dan penggunaan teknologi dalam bertani, sambil tetap menjaga keseimbangan ekologi sesuai tradisi setempat.
Sementara itu, Amran menyatakan bahwa Merauke memiliki potensi besar sebagai lumbung pangan dengan konsep pertanian modern. Untuk itu, di Merauke juga menjadi kawasan tempat dilakukannya berbagai program pertanian untuk mencapai target Prabowo yaitu swasembada pangan.
"Langkah strategis pencapaian swasembada pangan sesuai arahan Presiden Prabowo akan kami laksanakan melalui beberapa program, yaitu cetak sawah seluas 3 juta hektare dalam waktu 3-4 tahun, pompanisasi, optimasi lahan, rehabilitasi jaringan irigasi tertier, serta dukungan alat dan mesin pertanian (alsintan) untuk mempercepat proses tanam hingga panen," ungkap Amran, dalam keterangannya, Minggu (3/11/2024).
Pada tahun 2024, pemerintah telah menyelesaikan tahap pertama program Optimasi Lahan Rawa seluas 40.000 hektare di Kabupaten Merauke. Saat ini 35.000 hektare sudah ditanami, dan 5.000 hektare lainnya dalam proses olah lahan untuk segera ditanami.
“Program ini ditargetkan dapat meningkatkan Indeks Pertanaman (IP) hingga mencapai IP 300 dan produktivitas tanaman pangan,” lanjut tokoh nasional asal Sulawesi Selatan ini.
Rencana strategis berikutnya adalah melaksanakan program cetak sawah seluas 1 juta hektare secara bertahap di Kabupaten Merauke, dengan dimulainya demplot di Kawasan Sentra Produksi Pangan seluas 20 hektar di Distrik Wanam sebagai model.
“Demplot ini berfungsi sebagai sarana percontohan bagi petani di Distrik Wanam agar dapat meningkatkan produktivitas pertaniannya,” sambung Ketua Umum Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Hasanuddin (Unhas) itu.
Mentan Amran menegaskan bahwa modernisasi pertanian di Kabupaten Merauke menjadi kunci dalam mewujudkan swasembada pangan.
“Pertanian skala luas seperti di Merauke membutuhkan alat mesin pertanian seperti traktor, rice transplanter, pompa air, dan combine harvester untuk meningkatkan efisiensi dan hasil panen,” tegasnya.
Sebagai langkah nyata, pemerintah telah memberikan bantuan alsintan Traktor Roda 2 sebanyak 65 unit, Traktor roda 4 sebanyak 113 unit, rice transplanter sebanyak 76 unit, pompa air 638 unit, combine harvester 20 unit, dan Handsprayer 90 unit yang dikela 214 brigade pangan.
“Swasembada pangan tidak hanya meningkatkan produksi, tetapi juga bertujuan meningkatkan kesejahteraan petani dan menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat Papua,” tutup Mentan Amran.
Kedatangan presiden ke-8 ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam percepatan swasembada pangan berkelanjutan di Indonesia. Sebagaimana Merauke diproyeksikan sebagai salah satu lokasi pengembangan Kawasan Sentra Produksi Pangan di wilayah timur Indonesia, serta didorong untuk dapat memenuhi kebutuhan pangan nasional.
Pada kesempatan ini, Prabowo mengapresiasi peran anak muda Papua dalam pertanian modern di Merauke. Mereka diharapkan menjadi pelopor inovasi dan penggunaan teknologi dalam bertani, sambil tetap menjaga keseimbangan ekologi sesuai tradisi setempat.
Baca Juga: Sukses Dongkrak Produksi Pertanian Sulsel, Program Andi Sudirman Disebut Dukung Cita-cita Prabowo
Sementara itu, Amran menyatakan bahwa Merauke memiliki potensi besar sebagai lumbung pangan dengan konsep pertanian modern. Untuk itu, di Merauke juga menjadi kawasan tempat dilakukannya berbagai program pertanian untuk mencapai target Prabowo yaitu swasembada pangan.
"Langkah strategis pencapaian swasembada pangan sesuai arahan Presiden Prabowo akan kami laksanakan melalui beberapa program, yaitu cetak sawah seluas 3 juta hektare dalam waktu 3-4 tahun, pompanisasi, optimasi lahan, rehabilitasi jaringan irigasi tertier, serta dukungan alat dan mesin pertanian (alsintan) untuk mempercepat proses tanam hingga panen," ungkap Amran, dalam keterangannya, Minggu (3/11/2024).
Pada tahun 2024, pemerintah telah menyelesaikan tahap pertama program Optimasi Lahan Rawa seluas 40.000 hektare di Kabupaten Merauke. Saat ini 35.000 hektare sudah ditanami, dan 5.000 hektare lainnya dalam proses olah lahan untuk segera ditanami.
“Program ini ditargetkan dapat meningkatkan Indeks Pertanaman (IP) hingga mencapai IP 300 dan produktivitas tanaman pangan,” lanjut tokoh nasional asal Sulawesi Selatan ini.
Rencana strategis berikutnya adalah melaksanakan program cetak sawah seluas 1 juta hektare secara bertahap di Kabupaten Merauke, dengan dimulainya demplot di Kawasan Sentra Produksi Pangan seluas 20 hektar di Distrik Wanam sebagai model.
“Demplot ini berfungsi sebagai sarana percontohan bagi petani di Distrik Wanam agar dapat meningkatkan produktivitas pertaniannya,” sambung Ketua Umum Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Hasanuddin (Unhas) itu.
Mentan Amran menegaskan bahwa modernisasi pertanian di Kabupaten Merauke menjadi kunci dalam mewujudkan swasembada pangan.
“Pertanian skala luas seperti di Merauke membutuhkan alat mesin pertanian seperti traktor, rice transplanter, pompa air, dan combine harvester untuk meningkatkan efisiensi dan hasil panen,” tegasnya.
Sebagai langkah nyata, pemerintah telah memberikan bantuan alsintan Traktor Roda 2 sebanyak 65 unit, Traktor roda 4 sebanyak 113 unit, rice transplanter sebanyak 76 unit, pompa air 638 unit, combine harvester 20 unit, dan Handsprayer 90 unit yang dikela 214 brigade pangan.
“Swasembada pangan tidak hanya meningkatkan produksi, tetapi juga bertujuan meningkatkan kesejahteraan petani dan menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat Papua,” tutup Mentan Amran.
(UMI)
Berita Terkait
News
Mentan Amran Jadi Inspirasi Santri: Sikap Tegas dan Anti Korupsi Tuai Apresiasi Pesantren
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman ternyata bukan saja menginspirasi para petani, tapi juga para santri. Sikap personal dan kebijakannya yang tegas, anti korupsi dan pro rakyat, khususnya petani, telah memacu semangat para santri untuk terjun bertani.
Jum'at, 21 Nov 2025 21:29
News
Amran Sulaiman: Wahdah Islamiyah Miliki Mentalitas dan Karakter Kuat
Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, hadir sebagai tamu kehormatan pada Silaturahmi Nasional (Silatnas) dan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) Wahdah Islamiyah di Asrama Haji, Sudiang
Minggu, 16 Nov 2025 17:56
News
Resmi Buka Mukernas KKSS, Amran Sulaiman Tegaskan Pentingnya Solidaritas
Ketua Umum Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Andi Amran Sulaiman membuka secara resmi Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) KKSS di Hotel Claro Makassar, Jumat (14/11/2025)
Jum'at, 14 Nov 2025 19:06
News
Amran Sulaiman Lantik Enam Pengurus IKA Unhas Secara Bersamaan
Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin (IKA Unhas) Andi Amran Sulaiman melantik secara bersamaan enam pengurus IKA Unhas di Ballroom Sandeq Claro, Jumat, (14/11/2025).
Jum'at, 14 Nov 2025 14:13
News
Prabowo Rehabilitasi Dua Guru Luwu Utara dari Putusan MA, Hak Preogratif Presiden
Presiden Prabowo Subianto memberikan rehabilitasi sebagai hak Preogratif untuk dua guru SMAN Luwu Utara Drs Rasnal dan Drs Abdul Muis Muharram, imbas dari perkara dugaan kasus pungutan dana komite sekolah yang telah diputuskan Mahkamah Agung (MA)
Jum'at, 14 Nov 2025 08:28
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Biawak Bikin Panik Warga, Damkar BTP Makassar Respons Cepat Lakukan Evakuasi
2
Resmi Dibuka, Foodcourt M-Point Pakai Sistem Bapak Angkat Jalur Koordinasi Kementerian UMKM
3
Cegah Kecurangan, Bassogi Kids Football Tournament Perketat Screening
4
Dr Sennahati Pimpin Universitas Syekh Yusuf Al Makassari Gowa
5
TOUS les JOURS Resmi Hadir di Mal Ratu Indah Makassar
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Biawak Bikin Panik Warga, Damkar BTP Makassar Respons Cepat Lakukan Evakuasi
2
Resmi Dibuka, Foodcourt M-Point Pakai Sistem Bapak Angkat Jalur Koordinasi Kementerian UMKM
3
Cegah Kecurangan, Bassogi Kids Football Tournament Perketat Screening
4
Dr Sennahati Pimpin Universitas Syekh Yusuf Al Makassari Gowa
5
TOUS les JOURS Resmi Hadir di Mal Ratu Indah Makassar