Pemkab Takalar dan PLN Kolaborasi Wujudkan Swasembada Pangan
Rabu, 09 Apr 2025 17:45

GM PLN UID Sulselrabar, Edyansyah (kanan) & Bupati Takalar, Moh Firdaus Daeng Manye (tengah) menandatangani Pernyataan Kehendak Kerja Sama guna mendukung program swasembada pangan. Foto/Dok PLN
PT PLN (Persero) bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Takalar berkolaborasi untuk mendukung program swasembada pangan. Kolaborasi ini ditandai dengan penandatanganan Pernyataan Kehendak Kerja Sama pada 9 April 2025, yang berfokus pada pembangunan dan pengembangan infrastruktur ketenagalistrikan di sektor pertanian.
Pada acara tersebut, Bupati Takalar, Mohammad Firdaus Daeng Manye, mengapresiasi PLN atas dukungannya. "Kolaborasi ini menjadi langkah awal atas terlaksananya program pertanian yang berbasis pada listrik. Terima kasih dan penghargaan sebesar-besarnya kepada PLN," ungkapnya.
Ia optimis kehadiran listrik di sawah akan membantu petani menghemat biaya operasional.
General Manager PLN UID Sulselrabar, Edyansyah, juga menghargai inisiatif Pemda Takalar dalam mempercepat pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan untuk pertanian.
Ia menjelaskan bahwa program Electrifying Agriculture PLN bertujuan meningkatkan produktivitas usaha di bidang pertanian, perkebunan, dan perikanan, mendukung program pemerintah untuk swasembada pangan.
"Kami akan terus berinovasi dan memberikan pelayanan terbaik dengan sistem kelistrikan yang andal," kata Edyansyah.
Program ini dirancang untuk mendorong modernisasi agrikultur di Indonesia melalui teknologi pertanian berbasis listrik. “Melalui program ini, kami berupaya menciptakan Creating Shared Value (CSV) yang bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan,” ujarnya.
Edyansyah menambahkan bahwa per Maret 2025, total pelanggan Electrifying Agriculture di Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat mencapai 3.887 pelanggan dengan total daya terpasang sebesar 192.110 kiloVolt Ampere (kVA).
Pada acara tersebut, Bupati Takalar, Mohammad Firdaus Daeng Manye, mengapresiasi PLN atas dukungannya. "Kolaborasi ini menjadi langkah awal atas terlaksananya program pertanian yang berbasis pada listrik. Terima kasih dan penghargaan sebesar-besarnya kepada PLN," ungkapnya.
Ia optimis kehadiran listrik di sawah akan membantu petani menghemat biaya operasional.
General Manager PLN UID Sulselrabar, Edyansyah, juga menghargai inisiatif Pemda Takalar dalam mempercepat pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan untuk pertanian.
Ia menjelaskan bahwa program Electrifying Agriculture PLN bertujuan meningkatkan produktivitas usaha di bidang pertanian, perkebunan, dan perikanan, mendukung program pemerintah untuk swasembada pangan.
"Kami akan terus berinovasi dan memberikan pelayanan terbaik dengan sistem kelistrikan yang andal," kata Edyansyah.
Program ini dirancang untuk mendorong modernisasi agrikultur di Indonesia melalui teknologi pertanian berbasis listrik. “Melalui program ini, kami berupaya menciptakan Creating Shared Value (CSV) yang bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan,” ujarnya.
Edyansyah menambahkan bahwa per Maret 2025, total pelanggan Electrifying Agriculture di Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat mencapai 3.887 pelanggan dengan total daya terpasang sebesar 192.110 kiloVolt Ampere (kVA).
(TRI)
Berita Terkait

Ekbis
RUPTL Baru Berpotensi Ciptakan 1,7 Juta Lapangan Kerja, 91% Green Jobs
Pemerintah memproyeksikan RUPTL ini menghadirkan 1,7 juta lapangan kerja, di mana 760 ribu di antaranya tergolong green jobs di berbagai pembangkit listrik.
Sabtu, 31 Mei 2025 21:01

News
RUPTL Baru, PLN Siap Salurkan Listrik ke 780 Ribu Rumah Tangga
PT PLN menyatakan kesiapan penuh dalam mendukung Program Listrik Desa (Lisdes) yang ditargetkan menerangi 780 ribu rumah tangga selama periode 2025–2029.
Kamis, 29 Mei 2025 21:28

News
PLN Siap Jalankan RUPTL Terhijau, Targetkan 76% EBT
Total tambahan kapasitas pembangkit listrik dalam periode ini mencapai 69,5 GW, dengan porsi EBT mencapai 76%. Inilah RUPTL yang paling hijau sepanjang sejarah.
Kamis, 29 Mei 2025 07:32

Ekbis
PLN Targetkan 1,7 Juta Lapangan Kerja dan Investasi Rp2.967 Triliun Lewat RUPTL
Proyek ini juga diproyeksikan dapat menciptakan 1,7 juta lapangan kerja baru, dengan rincian 836 ribu di sektor pembangkitan dan 881 ribu di sektor transmisi serta gardu induk.
Selasa, 27 Mei 2025 21:02

News
Dukung Swasembada Energi, PLN Teken MoU Strategis di IPA Convex 2025
Dalam ajang The 49th IPA Convex 2025, PLN Group menandatangani lima kerja sama strategis dengan para pelaku industri minyak dan gas, baik dari dalam maupun luar negeri.
Jum'at, 23 Mei 2025 11:12
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

100 Hari Kerja, Pengamat Nilai Kebijakan dan Gebrakan Appi-Aliyah Tepat
2

MHM 2025, Munafri Arifuddin Dorong Peningkatan Fasilitas Event Setiap Tahun
3

RUPTL Baru Berpotensi Ciptakan 1,7 Juta Lapangan Kerja, 91% Green Jobs
4

Bukit Baruga Tawarkan Promo Menarik di The Showcase Automotive & Property Exhibition
5

Pelindo Tegaskan Pandu & Tunda di Sungai Mahakam Sesuai Ketentuan
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

100 Hari Kerja, Pengamat Nilai Kebijakan dan Gebrakan Appi-Aliyah Tepat
2

MHM 2025, Munafri Arifuddin Dorong Peningkatan Fasilitas Event Setiap Tahun
3

RUPTL Baru Berpotensi Ciptakan 1,7 Juta Lapangan Kerja, 91% Green Jobs
4

Bukit Baruga Tawarkan Promo Menarik di The Showcase Automotive & Property Exhibition
5

Pelindo Tegaskan Pandu & Tunda di Sungai Mahakam Sesuai Ketentuan