Dorong Perguruan Tinggi Mendunia, Prof JJ Tepat Pimpin Unhas di Masa Datang
Kamis, 28 Agu 2025 13:32

Rektor Unhas, Prof Jamaluddin Jompa. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Prof Jamaluddin Jompa, dosen dan Guru Besar Biologi serta Ekologi Kelautan pada Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan (FIKP) Universirtas Hasanuddin (Unhas), kembali mencalonkan diri dalam Pemilihan Rektor (Pilrek) Unhas periode 2026-2030.
Menurut Dr Rijal M. Idrus, Ketua Tim Pengembangan Strategis dan Akselerasi Kinerja Unhas, mengatakan Rektor Unhas periode 2022-2025, Prof Jamaluddin Jompa yang akrab disapa Prof JJ, sekarang mencanangkan untuk maju ke periode kedua 2026-2030.
“Kita bisa melihat begitu banyak prestasi yang dia capai di periode pertama, Prof JJ tepat mencalonkan diri kembali dan pimpin Unhas di masa datang,” ujar Rijal Idrus saat ditemui pada Kamis (28/8/2025).
Rijal Idrus, angkatan 83 perikanan Unhas, kakak angkatan Prof JJ mahasiswa angkatan 85, kemudian bernostalgia saat dirinya masih kuliah S1. Ia mengatakan sempat melihat bagaimana waktu itu adik yuniornya bernama Jamaluddin Jompa, unggul dan berprestasi serta aktif kegiatan kemahasiswaan di angkatannya.
“Cukup menonjol dibanding teman satu angkatannya karena dia kuliahnya paling cepat, lantas tidak melupakan aktifitasnya di kegiatan eksta ko-korikuler kemahasiswaan, dia menjadi ketua Himpunan Mahasiswa Perikanan (Himarin) Unhas pada angkatannya,” beber Rijal.
“Dia menjadi ketua Himarin, dan termasuk salah satu periode paling dinamis himpunan mahasiswa perikanan jadi sudah pantas kalau kemudian dia menjadi mahasiswa teladan,” tambahnya.
Lanjut, Rijal mengatakan bahwa Prof JJ yang selalu berjuang mencapai prestasi terbaik ini, ia ketika selesai di wisuda dan juga sekaligus sebagai mahasiswa teladan, ditawari oleh Rektor untuk menjadi dosen.
“Dan karena itu, ia ditawari oleh Rektor langsung untuk berkiprah di Unhas jadi dosen, jadi saya ingat memang beliau itu adalah orang yang sudah awal sudah menonjol dan prestasinya cukup istimewa,” kenangnya.
Lebih jauh, Rijal mengatakan Prof JJ dalam kiprahnya dimana saja, selalu mengedepankan pencapaian prestasi. Ia menyebut Prof JJ adalah pejuang prestasi. Sebagai Rektor, Prof JJ berupaya mahasiswa, dosen Unhas berprestasi terbaik di tingkat Nasional maupun Internasional.
“Meskipun tidak banyak bangunan bangunan baru sekarang di kampus tapi kampus itu sendiri menjadi sebuah masyarakat ilmiah, kita bisa melihat bahwa kehidupan kemahasiswaan menjadi lebih terarah, mahasiswa menjadi lebih berprestasi,” imbuhnya.
Menurut Rijal kehidupan di kampus sekarang sangat dinamis, menjadi masyarakat ilmiah sebuah komunitas akademik berprestasi. Ia menambahkan keberhasilan ini tentu tak lepas dari kerja tim dan semangat kolektif sivitas akademika.
“Masyarakat ilmiah sebuah komunitas akademik yang dinamis karena secara sistematis mendorong prestasi-prestasi level dunia baik pada dosennya maupun pada mahasiswanya,” ujarnya.
Pencapaian Unhas sebagai perguruan tinggi reputasi Internasional ditandai dengan penerimaan hadiah dari Pemerintah. Unhas masuk deretan 1.000 universitas terbaik dunia versi QS World University Rankings.
“Unhas mendapat hadiah Rp12 M untuk prestasi masuk 1.000 besar dunia, Program EQUITY (Enhancing Quality Education for International University Recognition) yang digagas Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi,” tutur Rijal.
Terkait tantangan ke depan untuk Unhas, menurut Rijal, semakin tidak mudah karena sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH), Unhas harus mandiri dalam hal pendanaan.
Kemudian, metode pembelajaran saat ini sangat dipengaruhi oleh kemajuan teknologi, sekarang ada artificial inteligent, maka dosen maupun mahasiswa harus menyesuaikan diri.
“Dosen dan mahasiswa harus menyesuaikan diri menghadapi dunia pendidikan dalam gelombang perubahan,” ungkapnya.
Didalam menghadapi masa yang penuh dengan ketidak-pastian ini, kemunculan pemimpin visioner sangat diharapkan.
“Pemimpin seperti Prof JJ ini kita harapkan untuk bisa membawa Unhas berhasil melampaui gelombang perubahan itu,” pungkasnya.
Di bawah kepemimpinan Rektor Unhas periode 2022-2025, Universitas Hasanuddin menunjukkan lompatan signifikan dalam berbagai bidang strategis, yang menandai era baru transformasi institusi menuju perguruan tinggi kelas dunia dengan fondasi lokal yang kuat.
Adapun keberhasilan Prof Jamaluddin Jompa selama menjadi Rektor Unhas yakni peningkatan pengakuan global dan internasionalisasi, kinerja unggul di tingkat nasional, transformasi digital dalam akademik dan administrasi, penguatan manajemen keuangan dan tata kelola digital dan membaiknya kesejahteraan dosen dan layanan SDM.
Selanjutnya iinfrastruktur digital dan keamanan data, dukungan pencapaian SDGS, layanan mahasiswa dan alumni, peningkatan mutu akademik dan akreditasi, riset dan inovasi yang terfokus dan kolaboratif dan prestasi mahasiswa di level nasional.
Selanjutnya legalitas aset dan kepastian hukum, tata kelola dan akuntabilitas keuangan, menguatnya infrastruktur akademik dan riset, akreditasi dan layanan kesehatan unggul, integritas dan reformasi birokrasi, standar nasional dan pengakuan kualitas dan inisiatif menuju kemandirian pendanaan.
Menurut Dr Rijal M. Idrus, Ketua Tim Pengembangan Strategis dan Akselerasi Kinerja Unhas, mengatakan Rektor Unhas periode 2022-2025, Prof Jamaluddin Jompa yang akrab disapa Prof JJ, sekarang mencanangkan untuk maju ke periode kedua 2026-2030.
“Kita bisa melihat begitu banyak prestasi yang dia capai di periode pertama, Prof JJ tepat mencalonkan diri kembali dan pimpin Unhas di masa datang,” ujar Rijal Idrus saat ditemui pada Kamis (28/8/2025).
Rijal Idrus, angkatan 83 perikanan Unhas, kakak angkatan Prof JJ mahasiswa angkatan 85, kemudian bernostalgia saat dirinya masih kuliah S1. Ia mengatakan sempat melihat bagaimana waktu itu adik yuniornya bernama Jamaluddin Jompa, unggul dan berprestasi serta aktif kegiatan kemahasiswaan di angkatannya.
“Cukup menonjol dibanding teman satu angkatannya karena dia kuliahnya paling cepat, lantas tidak melupakan aktifitasnya di kegiatan eksta ko-korikuler kemahasiswaan, dia menjadi ketua Himpunan Mahasiswa Perikanan (Himarin) Unhas pada angkatannya,” beber Rijal.
“Dia menjadi ketua Himarin, dan termasuk salah satu periode paling dinamis himpunan mahasiswa perikanan jadi sudah pantas kalau kemudian dia menjadi mahasiswa teladan,” tambahnya.
Lanjut, Rijal mengatakan bahwa Prof JJ yang selalu berjuang mencapai prestasi terbaik ini, ia ketika selesai di wisuda dan juga sekaligus sebagai mahasiswa teladan, ditawari oleh Rektor untuk menjadi dosen.
“Dan karena itu, ia ditawari oleh Rektor langsung untuk berkiprah di Unhas jadi dosen, jadi saya ingat memang beliau itu adalah orang yang sudah awal sudah menonjol dan prestasinya cukup istimewa,” kenangnya.
Lebih jauh, Rijal mengatakan Prof JJ dalam kiprahnya dimana saja, selalu mengedepankan pencapaian prestasi. Ia menyebut Prof JJ adalah pejuang prestasi. Sebagai Rektor, Prof JJ berupaya mahasiswa, dosen Unhas berprestasi terbaik di tingkat Nasional maupun Internasional.
“Meskipun tidak banyak bangunan bangunan baru sekarang di kampus tapi kampus itu sendiri menjadi sebuah masyarakat ilmiah, kita bisa melihat bahwa kehidupan kemahasiswaan menjadi lebih terarah, mahasiswa menjadi lebih berprestasi,” imbuhnya.
Menurut Rijal kehidupan di kampus sekarang sangat dinamis, menjadi masyarakat ilmiah sebuah komunitas akademik berprestasi. Ia menambahkan keberhasilan ini tentu tak lepas dari kerja tim dan semangat kolektif sivitas akademika.
“Masyarakat ilmiah sebuah komunitas akademik yang dinamis karena secara sistematis mendorong prestasi-prestasi level dunia baik pada dosennya maupun pada mahasiswanya,” ujarnya.
Pencapaian Unhas sebagai perguruan tinggi reputasi Internasional ditandai dengan penerimaan hadiah dari Pemerintah. Unhas masuk deretan 1.000 universitas terbaik dunia versi QS World University Rankings.
“Unhas mendapat hadiah Rp12 M untuk prestasi masuk 1.000 besar dunia, Program EQUITY (Enhancing Quality Education for International University Recognition) yang digagas Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi,” tutur Rijal.
Terkait tantangan ke depan untuk Unhas, menurut Rijal, semakin tidak mudah karena sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH), Unhas harus mandiri dalam hal pendanaan.
Kemudian, metode pembelajaran saat ini sangat dipengaruhi oleh kemajuan teknologi, sekarang ada artificial inteligent, maka dosen maupun mahasiswa harus menyesuaikan diri.
“Dosen dan mahasiswa harus menyesuaikan diri menghadapi dunia pendidikan dalam gelombang perubahan,” ungkapnya.
Didalam menghadapi masa yang penuh dengan ketidak-pastian ini, kemunculan pemimpin visioner sangat diharapkan.
“Pemimpin seperti Prof JJ ini kita harapkan untuk bisa membawa Unhas berhasil melampaui gelombang perubahan itu,” pungkasnya.
Di bawah kepemimpinan Rektor Unhas periode 2022-2025, Universitas Hasanuddin menunjukkan lompatan signifikan dalam berbagai bidang strategis, yang menandai era baru transformasi institusi menuju perguruan tinggi kelas dunia dengan fondasi lokal yang kuat.
Adapun keberhasilan Prof Jamaluddin Jompa selama menjadi Rektor Unhas yakni peningkatan pengakuan global dan internasionalisasi, kinerja unggul di tingkat nasional, transformasi digital dalam akademik dan administrasi, penguatan manajemen keuangan dan tata kelola digital dan membaiknya kesejahteraan dosen dan layanan SDM.
Selanjutnya iinfrastruktur digital dan keamanan data, dukungan pencapaian SDGS, layanan mahasiswa dan alumni, peningkatan mutu akademik dan akreditasi, riset dan inovasi yang terfokus dan kolaboratif dan prestasi mahasiswa di level nasional.
Selanjutnya legalitas aset dan kepastian hukum, tata kelola dan akuntabilitas keuangan, menguatnya infrastruktur akademik dan riset, akreditasi dan layanan kesehatan unggul, integritas dan reformasi birokrasi, standar nasional dan pengakuan kualitas dan inisiatif menuju kemandirian pendanaan.
(UMI)
Berita Terkait

News
FKM Unhas Rasakan Manfaat Besar, Pembangunan Fasilitas Baru Terwujud di Era Prof JJ
Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Hasanuddin, Prof Sukri Palutturi menilai kepemimpinan Rektor Unhas, Prof Jamaluddin Jompa atau Prof JJ, memberikan dampak besar bagi pengembangan kampus, khususnya di FKM.
Rabu, 27 Agu 2025 17:56

News
Prof Sukardi Weda Ramaikan Bursa Bakal Calon Rektor Unhas
Mantan Wakil Rektor (WR) III Universitas Negeri Makassar (UNM), Prof Sukardi Weda berencana maju pada Pemilihan Rektor (Pilrek) Universitas Hasanuddin (Unhas) periode 2026-2030.
Selasa, 26 Agu 2025 20:32

Sulsel
Pekerja Bangunan di Proyek FH Unhas Alami Kecelakaan Kerja, Kondisi Kritis
Insiden kecelakaan terjadi di proyek Gedung Fakultas Hukum (FH) Unhas, Kampus Tamalanrea, Kota Makassar. Kejadian ini membuat salah seorang pekerja berinisial S, asal Kabupaten Bulukumba kritis.
Senin, 25 Agu 2025 17:39

Sulsel
Prof Budu Daftar Bacalon Rektor Unhas Tanpa Dikawal Dekan
Dekan Sekolah Pascasarjana Universitas Hasanuddin (Unhas), Prof Budu menegaskan sikap maju sebagai bakal calon rektor Unhas periode 2026-2030.
Jum'at, 22 Agu 2025 11:51

News
Angka dan Tanah di Seputaran Bulan Kemerdekaan
Dosen Ilmu Politik FISIP Unhas, Endang Sari menyajikan opini terkait isu kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan di bulan kemerdekaan.
Rabu, 20 Agu 2025 14:50
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Terdakwa Bos Sindikat Uang Palsu Mengaku Dimintai Rp5 Miliar Oleh Oknum Jaksa
2

Semangat Honda DBL South Sulawesi Series 2025 Berkobar Lewat Roadshow Sekolah
3

Harga Telur Ayam Kampung dan Bebek di Jeneponto Naik Signifikan
4

Bos Sindikat Uang Palsu Ngaku Diperas Oknum Jaksa, Kejati Sulsel Siap Tindak Tegas
5

XLSMART Tumbuh Solid di Kuartal II 2025: Pendapatan Naik, Pelanggan Tembus 82,6 Juta
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Terdakwa Bos Sindikat Uang Palsu Mengaku Dimintai Rp5 Miliar Oleh Oknum Jaksa
2

Semangat Honda DBL South Sulawesi Series 2025 Berkobar Lewat Roadshow Sekolah
3

Harga Telur Ayam Kampung dan Bebek di Jeneponto Naik Signifikan
4

Bos Sindikat Uang Palsu Ngaku Diperas Oknum Jaksa, Kejati Sulsel Siap Tindak Tegas
5

XLSMART Tumbuh Solid di Kuartal II 2025: Pendapatan Naik, Pelanggan Tembus 82,6 Juta