Pengembangan Peternakan Domba di Sulsel Masih Dikaji

Gusti Ridani
Senin, 21 Agu 2023 20:49
Pengembangan Peternakan Domba di Sulsel Masih Dikaji
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sulsel menggelar Lokakarya untuk melihat peluang pengembangan domba dan kambing di Hotel Four Point, Senin (21/8/23). Foto/Gusti Ridani
Comment
Share
MAKASSAR - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan menggelar Lokakarya untuk melihat peluang pengembangan domba dan kambing di Hotel Four Point, Senin (21/8/23). Namun hal ini masih dalam tahap perencanaan dan pengkajian, sebab adanya ancaman penyakit pada domba yang dapat menular pada ternak lainnya.

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sulsel, Nurlina Saking menyampaikan pelaksanaan kegiatan itu berlandas pada keinginan masyarakat untuk memelihara domba, hanya saja perlu melihat beberapa pertimbangan.



Kata dia, lokakarya yang dilaksanakan oleh pihaknya bersama para peternak kambing dari 24 kabupaten dan kota di Sulsel, itu akan membahas potensi dan peluang serta resiko dari pengembangan kambing dan domba.

Ia menyampaikan, tak hanya melihat dari peluang pemeliharaan dan peternakan domba. Tetapi juga melihat resiko dari ternak domba itu sendiri yang bisa merujuk pada kesehatan hewan ternak lain terutama Sapi Bali.

“Ada beberapa teman-teman peternak ingin sekali mengembangkan domba, makanya hari ini kami lokakarya hari ini untuk melihat peluangnya, karena adanya ancaman, karena pada domba itu dia membawa carrier, Malignant Catarrhak Fever (MCF), yang itu juga bisa mematikan sapi, jadi kalau hidup berdamping sapi akan menderita, dombanya tidak bermasalah, ini yang menjadi masalah,” ujarnya.

Ia melanjutkan, meski beberapa pandangan dari peserta itu memiliki potensi terkait ternak domba, tentu pihaknya juga perlu melihat potensi dan analisis keuntungannya.

“Kita mau diskusi, bagaimana kalau kambing saja, bagaimana kalau kambing lebih menguntungkan, bagaimana sistem pemeliharaannya bagaimana sistem panennya, seperti apa pasarnya, itu yang perlu kita diskusikan,” sebutnya.



Tak hanya itu, lanjut Nurlina, terkait dengan izin untuk berternak domba di wilayah Sulsel masih dilakukan pembatasan dan masih merampungkan pembahasan sekaitan dengan pemeliharaan domba.

“Antisipasi saat ini tidak diizinkan dulu memasukkan dombanya, memang ada sedikit, tapi itu sudah lama sekali, dulu pernah ada penyakitnya, sekarang sudah tidak ada sementara kita larangan dulu distribusi domba di Sulsel,” sebutnya.
(TRI)
Berita Terkait
Berita Terbaru