Kementan Beri 300 Beasiswa Pengembangan SDM Sawit untuk Lulusan SMA di Sulsel
Selasa, 28 Mei 2024 12:18

Kementerian Pertanian (Kementan) memberikan 300 Beasiswa Pengembangan Sumber Daya Manusia Perkebunan Kelapa Sawit atau (SDMPKS) 2024 kepada lulusan setingkat SMA di Sulawesi Selatan. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Kementerian Pertanian (Kementan) memberikan 300 Beasiswa Pengembangan Sumber Daya Manusia Perkebunan Kelapa Sawit atau (SDMPKS) 2024 kepada lulusan setingkat SMAl di Sulawesi Selatan untuk dapat melanjutkan pendidikan di jenjang D4 atau S1.
"Terima kasih 300 bantuan beasiswa bantuan S1 atau D4 untuk anak-anak kami lulusan SMA se-Sulawesi Selatan," kata Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Zudan Arif Fakrulloh, di hadapan 2.000-an orang yang hadir pada acara Pelepasan Bantuan Bencana Alam dan Alsintan oleh Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, di Lapangan Kantor Gubernur Sulsel, Senin, 27 Mei 2024.
"Sekali lagi Bapak dan Ibu Bupati, jangan sampai kuota 300 ini tidak terpakai. Mudah-mudahan ini terpakai dengan baik," harap Prof Zudan.
Beasiswa ini, khususnya bagi mereka yang terlibat langsung dalam industri kelapa sawit. "Ini bukti komitmen pemerintah dalam mengembangkan SDM yang berkualitas di sektor perkelapasawitan Indonesia. Beasiswa ini merupakan beasiswa yang dirancang untuk menghasilkan SDM unggul di bidang kelapa sawit," kata Direktur Jenderal Perkebunan Andi Nur Alam Syah.
Program pendidikan ini bertujuan untuk menciptakan lulusan terbaik yang dapat memperkuat industri kelapa sawit di Indonesia agar dapat berkembang secara berkelanjutan dan memberikan manfaat sosial dan ekonomi bagi masyarakat Indonesia.
"Terima kasih 300 bantuan beasiswa bantuan S1 atau D4 untuk anak-anak kami lulusan SMA se-Sulawesi Selatan," kata Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Zudan Arif Fakrulloh, di hadapan 2.000-an orang yang hadir pada acara Pelepasan Bantuan Bencana Alam dan Alsintan oleh Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, di Lapangan Kantor Gubernur Sulsel, Senin, 27 Mei 2024.
"Sekali lagi Bapak dan Ibu Bupati, jangan sampai kuota 300 ini tidak terpakai. Mudah-mudahan ini terpakai dengan baik," harap Prof Zudan.
Beasiswa ini, khususnya bagi mereka yang terlibat langsung dalam industri kelapa sawit. "Ini bukti komitmen pemerintah dalam mengembangkan SDM yang berkualitas di sektor perkelapasawitan Indonesia. Beasiswa ini merupakan beasiswa yang dirancang untuk menghasilkan SDM unggul di bidang kelapa sawit," kata Direktur Jenderal Perkebunan Andi Nur Alam Syah.
Program pendidikan ini bertujuan untuk menciptakan lulusan terbaik yang dapat memperkuat industri kelapa sawit di Indonesia agar dapat berkembang secara berkelanjutan dan memberikan manfaat sosial dan ekonomi bagi masyarakat Indonesia.
(GUS)
Berita Terkait

Sulsel
Bupati Irwan Bawa Aspirasi Petani Pinrang ke Mentan Amran
Bupati Pinrang, Andi Irwan Hamid menemui Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman di Gedung Kementerian Pertanian RI, Jakarta Timur, Selasa (09/09/2025).
Selasa, 09 Sep 2025 13:40

News
Pupuk Indonesia & Kementan Ajak 87 Ribu Petani di Gowa Segera Tebus Pupuk Subsidi
Tri Wahyudi menjelaskan bahwa Gowa merupakan salah satu wilayah dengan alokasi pupuk subsidi terbesar, yang bisa dimanfaatkan oleh sekitar 87 ribu petani.
Selasa, 15 Jul 2025 15:13

Sulsel
Bupati Irwan Bahas Program Strategis Cetak Sawah dengan Tim Kementan RI
Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam, menerima kunjungan penting dari Tim Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI) di Rumah Jabatannya, Senin (09/06/2025).
Selasa, 10 Jun 2025 05:35

News
Didampingi Mentan, Presiden Prabowo Pimpin Panen Raya Jagung di Kalbar
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mendampingi Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memimpin langsung kegiatan Panen Raya Jagung Serentak
Kamis, 05 Jun 2025 22:06

Sulsel
Wabup Gowa Sebut Program Cetak Sawah Rakyat Perkuat Ketahanan Pangan
Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin menilai, gagasan program Cetak Sawah Rakyat yang digagas Kementerian Pertanian RI menjadi upaya pemerintah dalam memperkuat ketahanan dan swasembada pangan.
Sabtu, 24 Mei 2025 13:54
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Garansi Transparan, Pemkot Makassar Tegaskan Tak Ada Celah Nepotisme dalam Seleksi BUMD
2

Eks Kadinsos Makassar Dituntut 5 Tahun Penjara di Kasus Korupsi Bansos Covid-19
3

Nenek 50 Tahun Tuntut Keadilan di Polres Sidrap, Desak Penahanan Tersangka Pengeroyokan
4

Bupati Husniah Sambut Baik Program Kemendikdasmen Tebar Benih Ikan di Gowa
5

Waketum Kadin AYP Dorong Polipangkep Cetak Perintis, Bukan Sekadar Pewaris
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Garansi Transparan, Pemkot Makassar Tegaskan Tak Ada Celah Nepotisme dalam Seleksi BUMD
2

Eks Kadinsos Makassar Dituntut 5 Tahun Penjara di Kasus Korupsi Bansos Covid-19
3

Nenek 50 Tahun Tuntut Keadilan di Polres Sidrap, Desak Penahanan Tersangka Pengeroyokan
4

Bupati Husniah Sambut Baik Program Kemendikdasmen Tebar Benih Ikan di Gowa
5

Waketum Kadin AYP Dorong Polipangkep Cetak Perintis, Bukan Sekadar Pewaris