Telkom & Google Kolaborasi Lakukan Percepatan Transformasi Digital Indonesia
Rabu, 12 Jun 2024 13:30

Telkom menjalin kerja sama dengan Google untuk memberikan 5.000 beasiswa Google Career Certificates (GCC) melalui program Digital Talent Scholarship (DTS) Kominfo. Foto/Dok Telkom
MAKASSAR - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menjalin kerja sama dengan Google untuk memberikan 5.000 beasiswa Google Career Certificates (GCC) melalui program Digital Talent Scholarship (DTS) Kominfo yang ditujukan untuk karyawan di 31 anak perusahaan Telkom.
Kemitraan yang terjalin antara Telkom dan Google ini merupakan bagian dari komitmen kedua perusahaan dalam rangka mewujudkan pengembangan digitalisasi di Indonesia melalui program “Google AI for Indonesia Emas”.
Menteri Komunikasi dan Informatika RI, Budi Arie Setiadi, turut menghadiri dan memberikan sambutan dalam acara tersebut. Menkominfo juga menambahkan pelatihan yang komprehensif melalui berbagai platform online seperti Google dapat memfasilitasi industri untuk mempelajari tentang AI guna mempercepat transformasi digital di Indonesia.
“Untuk mendukung Indonesia Emas 2045, salah satu hal yang patut menjadi perhatian kita adalah transformasi digital. Kehadiran AI dapat menjadi salah satu kunci utama dalam pengembangan transformasi digital di Indonesia. Untuk mendukung kehadiran dan pemerataan AI di Indonesia sangat penting bagi industri untuk berkolaborasi dengan platform online seperti Google untuk menyelenggarakan pelatihan dan workshop guna mendukung Indonesia Emas 2045,” ujar Budi.
Salah satu kontribusi Google dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045 adalah melalui investasi untuk meningkatkan kapasitas digital bagi setiap individu di Indonesia, salah satunya melalui pelatihan digital yang diselenggarakan oleh Google untuk Telkom Indonesia.
“Google berkomitmen untuk menyediakan akses pendidikan dan pelatihan digital bagi setiap individu di Indonesia. Maka dari itu kami terus berupaya menghadirkan program pelatihan yang disesuaikan dengan berbagai tingkat keahlian dan tujuan karir. Sejak diluncurkannya tiga tahun silam program terus berpegang pada misi awalnya untuk membekali lebih banyak orang dengan keterampilan yang dibutuhkan di dunia kerja saat ini,” jelas Direktur Hubungan Pemerintahan dan Kebijakan Publik Google Indonesia Putri Alam.
Melalui program pelatihan ini para peserta yang terpilih berkesempatan untuk mendapatkan pembelajaran komprehensif, termasuk pelatihan langsung dari para ahli, pendampingan secara personal oleh mentor, hingga sertifikasi profesi yang diakui secara internasional. Selain pelatihan daring dan mandiri peserta juga akan mendapatkan bimbingan oleh fasilitator secara berkelanjutan.
“Kami sangat antusias atas kerja sama yang terjalin dengan Google untuk meningkatkan kualitas talenta digital karyawan Telkom Indonesia. Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa layanan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dan jaringan telekomunikasi di Indonesia kami berharap program ini dapat meningkatkan keahlian agar seluruh karyawan Telkom sigap menjadi garda terdepan pelayanan publik Indonesia,” ungkap Direktur Digital Business Telkom Fajrin Rasyid.
Dalam pelatihan spesialisasi yang ditawarkan Google ini peserta dapat memilih satu dari lima pelatihan spesialisasi yang ditawarkan untuk mendapatkan sertifikasi. Kelima pelatihan tersebut meliputi keahlian tentang Advanced Data Analytics Professional, Business Intelligence Professional, Cybersecurity Professional, Digital Marketing & E-Commerce Professional, dan IT Automation With Python Professional.
Ini merupakan tahun kelima kerja sama Kominfo dan Google dalam pengembangan talenta digital di Indonesia. Dari 2018 hingga 2023, tercatat lebih dari 17.000 total sertifikasi yang sudah didistribusikan melalui program DTS. Kolaborasi Telkom dengan Google merupakan komitmen untuk terus mendukung transformasi digital di Indonesia dan mewujudkan cita-cita “Indonesia Emas”.
Kemitraan yang terjalin antara Telkom dan Google ini merupakan bagian dari komitmen kedua perusahaan dalam rangka mewujudkan pengembangan digitalisasi di Indonesia melalui program “Google AI for Indonesia Emas”.
Menteri Komunikasi dan Informatika RI, Budi Arie Setiadi, turut menghadiri dan memberikan sambutan dalam acara tersebut. Menkominfo juga menambahkan pelatihan yang komprehensif melalui berbagai platform online seperti Google dapat memfasilitasi industri untuk mempelajari tentang AI guna mempercepat transformasi digital di Indonesia.
“Untuk mendukung Indonesia Emas 2045, salah satu hal yang patut menjadi perhatian kita adalah transformasi digital. Kehadiran AI dapat menjadi salah satu kunci utama dalam pengembangan transformasi digital di Indonesia. Untuk mendukung kehadiran dan pemerataan AI di Indonesia sangat penting bagi industri untuk berkolaborasi dengan platform online seperti Google untuk menyelenggarakan pelatihan dan workshop guna mendukung Indonesia Emas 2045,” ujar Budi.
Salah satu kontribusi Google dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045 adalah melalui investasi untuk meningkatkan kapasitas digital bagi setiap individu di Indonesia, salah satunya melalui pelatihan digital yang diselenggarakan oleh Google untuk Telkom Indonesia.
“Google berkomitmen untuk menyediakan akses pendidikan dan pelatihan digital bagi setiap individu di Indonesia. Maka dari itu kami terus berupaya menghadirkan program pelatihan yang disesuaikan dengan berbagai tingkat keahlian dan tujuan karir. Sejak diluncurkannya tiga tahun silam program terus berpegang pada misi awalnya untuk membekali lebih banyak orang dengan keterampilan yang dibutuhkan di dunia kerja saat ini,” jelas Direktur Hubungan Pemerintahan dan Kebijakan Publik Google Indonesia Putri Alam.
Melalui program pelatihan ini para peserta yang terpilih berkesempatan untuk mendapatkan pembelajaran komprehensif, termasuk pelatihan langsung dari para ahli, pendampingan secara personal oleh mentor, hingga sertifikasi profesi yang diakui secara internasional. Selain pelatihan daring dan mandiri peserta juga akan mendapatkan bimbingan oleh fasilitator secara berkelanjutan.
“Kami sangat antusias atas kerja sama yang terjalin dengan Google untuk meningkatkan kualitas talenta digital karyawan Telkom Indonesia. Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa layanan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dan jaringan telekomunikasi di Indonesia kami berharap program ini dapat meningkatkan keahlian agar seluruh karyawan Telkom sigap menjadi garda terdepan pelayanan publik Indonesia,” ungkap Direktur Digital Business Telkom Fajrin Rasyid.
Dalam pelatihan spesialisasi yang ditawarkan Google ini peserta dapat memilih satu dari lima pelatihan spesialisasi yang ditawarkan untuk mendapatkan sertifikasi. Kelima pelatihan tersebut meliputi keahlian tentang Advanced Data Analytics Professional, Business Intelligence Professional, Cybersecurity Professional, Digital Marketing & E-Commerce Professional, dan IT Automation With Python Professional.
Ini merupakan tahun kelima kerja sama Kominfo dan Google dalam pengembangan talenta digital di Indonesia. Dari 2018 hingga 2023, tercatat lebih dari 17.000 total sertifikasi yang sudah didistribusikan melalui program DTS. Kolaborasi Telkom dengan Google merupakan komitmen untuk terus mendukung transformasi digital di Indonesia dan mewujudkan cita-cita “Indonesia Emas”.
(TRI)
Berita Terkait

News
Bumi Karsa Juara 1 Kompetisi BIM Nasional, Bukti Keseriusan Terapkan Teknologi Digital
Kemenangan ini menjadi bukti nyata keseriusan dari Bumi Karsa dalam mengadopsi dan mengimplementasikan teknologi digital konstruksi, khususnya BIM.
Jum'at, 16 Mei 2025 17:48

Ekbis
Kolaborasi Telkom Regional 5 & Ideta Kreatif Gelar Pelatihan Content Creator di Makassar
Kali ini, pelatihan bertajuk “Visual Hook & Editing Viral” diadakan secara eksklusif di BSS Telkom Regional 5 Makassar, melibatkan 12 Content Creator lokal.
Rabu, 07 Mei 2025 20:25

News
Tiket Ludes Terjual, 20 Ribu Pengunjung Siap Meriahkan Digiland 2025
TelkomGroup menghadirkan Digiland 2025, sebuah acara tahunan yang menggabungkan teknologi, olahraga, edukasi, dan hiburan dalam satu pengalaman inovatif.
Rabu, 07 Mei 2025 12:43

News
Tren Positif SPBE Sulsel, Pemprov Targetkan Digitalisasi Lebih Luas
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) bakal terus mendorong digitalisasi pemerintahan, meski saat ini penguatan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) terus mengalami peningkatan.
Rabu, 07 Mei 2025 10:55

Ekbis
Strategi Digital Telkom Bawa Pendapatan Rp36,6 Triliun di Awal 2025
Pada kuartal I 2025, Telkom membukukan pendapatan konsolidasi sebesar Rp36,6 triliun, dengan EBITDA sebesar Rp18,2 triliun (margin 49,8%) dan laba bersih Rp5,8 triliun (margin 15,9%)
Jum'at, 02 Mei 2025 14:09
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Ratusan Siswa SD se-Mamminasata Adu Hebat di 9 Lomba Edukatif INNER, Ini Daftar Juaranya
2

Mahasiswa KIP dan Senat STKIP YPUP Makassar Gelar Aksi Donor Darah
3

Dosen Penguji Diduga Lakukan Pembajakan Tesis Alumni PPs UNM
4

Bupati Irwan Tinjau Pelaksanaan Gladi, Matangkan Persiapan HUT ke-22 Lutim
5

Bupati Uji Nurdin Pastikan Penggantian Atap Rumah Warga Terdampak Aktivitas Industri
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Ratusan Siswa SD se-Mamminasata Adu Hebat di 9 Lomba Edukatif INNER, Ini Daftar Juaranya
2

Mahasiswa KIP dan Senat STKIP YPUP Makassar Gelar Aksi Donor Darah
3

Dosen Penguji Diduga Lakukan Pembajakan Tesis Alumni PPs UNM
4

Bupati Irwan Tinjau Pelaksanaan Gladi, Matangkan Persiapan HUT ke-22 Lutim
5

Bupati Uji Nurdin Pastikan Penggantian Atap Rumah Warga Terdampak Aktivitas Industri