Pemkab Gowa Terima 2.220 Usulan Masyarakat di Musrenbang

Herni Amir
Rabu, 15 Mar 2023 19:18
Pemkab Gowa Terima 2.220 Usulan Masyarakat di Musrenbang
Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan saat menghadiri musrenbang tingkat kabupaten di Living Plaza Hertasning, Selasa (14/3/2023). Foto/Herni Amir
Comment
Share
MAKASSAR - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kabupaten di Living Plaza Hertasning, Selasa (14/3/2023). Sejumlah usulan masyarakat dihimpun dalam kegiatan tersebut.

Kepala Bappeda Kabupaten Gowa, Sujjadan, mengatakan kegiatan yang diusulkan untuk didanai pada APBD 2024 melalui aplikasi SIPD terhimpun sebanyak 2.588 usulan kegiatan. Rinciannya yakni yakni usulan masyarakat lewat musrenbang sebanyak 2.220 dan Pokir DPRD sebanyak 368 usulan kegiatan.



Seluruh usulan akan dihimpun oleh Bappeda, lalu ditetapkan yang menjadi program prioritas dan akan diakomodir oleh Pemkab Gowa, namun tetap menyesuaikan kemampuan keuangan daerah. "Seluruh usulan ini akan disesuaikan dengan program prioritas Pemkab Gowa," katanya.

Dia berharap dengan berbagai usulan, saran, dan masukkan yang disampaikan dari setiap pelaksanaan musrenbang bisa meningkatkan perekonomian yang berdampak terhadap pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.

Sementara itu, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, mengatakan perencanaan pembangunan yang matang sangat dibutuhkan dalam mensukseskan program dan memajukan suatu daerah.

Ia mengungkapkan 60 persen dari kesuksesan ditentukan oleh perencanaan, sehingga ketika perencanaan tersebut, baik maka 60 persen kesuksesan sudah bisa diraih.

"Apabila kita mampu membuat sebuah perencanaan yang baik, maka 60 persen kesuksesan sudah berada di tangan kita. Sehingga musrenbang tahun ini kita lakukan dengan berbagai macam rangkaian, mulai dari Musrenbang Desa, Kelurahan, Kecamatan, Musrenbang Tematik (Stunting dan Pemberantasan Kemiskinan Ekstrem), Musrenbang Anak dan Pemuda yang merupakan satu-satunya daerah di Indonesia yang melaksanakan Musrenbang Pemuda," ungkapnya.

Adnan mengaku rencana program yang akan dilakukan pada 2024 mendatang tetap berfokus pada lima program prioritas yang tercantum dalam RPJMD Kabupaten Gowa 2021-2026 yakni pendidikan, kesehatan, infrastruktur, keagamaan, pertanian dan UMKM.

"Kelima program prioritas kita ini tidak boleh keluar sejak penetapan RPJMD dan alhamdulillah sekarang on the track untuk menjalankan pembangunan dan yang paling terpenting program yang kita kerjakan tahun depan tetap mengacu untuk pertumbuhan ekonomi, menekan laju inflasi, dan juga infrastruktur yang berkelanjutan," jelas Sekjen Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) ini.



Lebih lanjut, orang nomor satu di Gowa itu menyebutkan capaian indikator makro Kabupaten Gowa tahun 2022 menunjukkan angka yang positif. Hal ini terlihat mulai dari Indeks Pembangunan Manusia meningkat 70,99 dibandingkan tahun 2021 yaitu 70,29.

Begitupun dengan tingkat kemiskinan turun dari 7,54 persen di tahun 2021 menjadi 7,36 di tahun 2022. Adapun tingkat pengangguran terbuka juga mengalami penurunan dari 4,30 persen menjadi 3,26 persen di tahun 2022.
(TRI)
Berita Terkait
Berita Terbaru