Bawaslu Lutim Sampaikan Catatan Penting Hasil Pengawasan dalam Rapat Pleno DPT
Jum'at, 20 Sep 2024 23:20

Bawaslu Luwu Timur menyampaikan beberapa catatan penting terkait hasil pengawasan dalam rapat pleno terbuka rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang digelar KPU, Jumat (20/9/2024). Foto: Istimewa
LUWU TIMUR - Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Parmas, dan Humas Bawaslu Luwu Timur, Sulkifli menyampaikan beberapa catatan penting terkait hasil pengawasan pemutakhiran data pemilih yang dilakukan oleh Panwaslu Kecamatan dan Panwaslu Kelurahan/Desa dalam rapat pleno terbuka rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang digelar KPU pada Jumat (20/09/2024).
Sulkifli menekankan beberapa poin penting terkait pemutakhiran data pemilih. Pertama, ia menggarisbawahi pentingnya memastikan data pemilih yang pindah masuk atau pindah keluar wilayah Luwu Timur. Untuk memastikan keabsahan data ini, diperlukan bukti administrasi yang dapat diverifikasi melalui aplikasi yang disediakan oleh KPU.
“Pemilih yang pindah masuk atau pindah keluar harus terdata dengan baik melalui pembuktian administrasi yang valid. Hal ini untuk memastikan bahwa tidak ada pemilih ganda atau kehilangan hak pilihnya,” ujarnya.
Kedua, perhatian juga diberikan kepada pemilih yang berada di lokasi khusus, termasuk mereka yang baru saja bebas dari rumah tahanan. Menurut Sulkifli, status pemilih dari kelompok ini harus difaktualkan untuk memastikan bahwa mereka memenuhi syarat sebagai pemilih.
“Pemilih di lokasi khusus serta yang baru saja bebas dari rutan perlu difaktualkan kembali. Harus memastikan bahwa status mereka sudah jelas,” tambahnya.
Selain itu, pemilih yang beralih status dari masyarakat sipil menjadi anggota TNI dan Polri perlu diperhatikan. Yang tak kalah penting, Sulkifli juga menekankan perhatian khusus kepada pemilih disabilitas.
“Bawaslu meminta KPU dan pihak terkait untuk melakukan koordinasi secara intensif guna memastikan bahwa hak pilih disabilitas dapat tersalurkan dengan baik dalam Pilkada 2024 mendatang," terangnya.
“Pemilih disabilitas harus dipastikan mendapatkan penanganan yang layak khususnya akses menuju ke TPS,” sambung Sulkifli.
Sulkifli menekankan beberapa poin penting terkait pemutakhiran data pemilih. Pertama, ia menggarisbawahi pentingnya memastikan data pemilih yang pindah masuk atau pindah keluar wilayah Luwu Timur. Untuk memastikan keabsahan data ini, diperlukan bukti administrasi yang dapat diverifikasi melalui aplikasi yang disediakan oleh KPU.
“Pemilih yang pindah masuk atau pindah keluar harus terdata dengan baik melalui pembuktian administrasi yang valid. Hal ini untuk memastikan bahwa tidak ada pemilih ganda atau kehilangan hak pilihnya,” ujarnya.
Kedua, perhatian juga diberikan kepada pemilih yang berada di lokasi khusus, termasuk mereka yang baru saja bebas dari rumah tahanan. Menurut Sulkifli, status pemilih dari kelompok ini harus difaktualkan untuk memastikan bahwa mereka memenuhi syarat sebagai pemilih.
“Pemilih di lokasi khusus serta yang baru saja bebas dari rutan perlu difaktualkan kembali. Harus memastikan bahwa status mereka sudah jelas,” tambahnya.
Selain itu, pemilih yang beralih status dari masyarakat sipil menjadi anggota TNI dan Polri perlu diperhatikan. Yang tak kalah penting, Sulkifli juga menekankan perhatian khusus kepada pemilih disabilitas.
“Bawaslu meminta KPU dan pihak terkait untuk melakukan koordinasi secara intensif guna memastikan bahwa hak pilih disabilitas dapat tersalurkan dengan baik dalam Pilkada 2024 mendatang," terangnya.
“Pemilih disabilitas harus dipastikan mendapatkan penanganan yang layak khususnya akses menuju ke TPS,” sambung Sulkifli.
(UMI)
Berita Terkait

Sulsel
Polisi Didesak Tetapkan Tersangka Kasus Asusila Eks Komisioner Bawaslu Wajo
Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Makassar mendesak Polres Wajo agar tetapkan Eks Komisioner Bawaslu Wajo inisial HO sebagai tersangka kasus pelecehan seksual.
Kamis, 16 Okt 2025 19:45

Sulsel
Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi, KPU Barru Tetapkan 141.807 Pemilih PDPB
KPU Barru menggelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) Triwulan III Tahun 2025 di Aula Kantor KPU Barru, Jalan Iskandar Unru, Kelurahan Sumpang Binangae, Kecamatan Barru, Kamis (02/10/2025).
Kamis, 02 Okt 2025 17:28

News
OMS Minta DKPP Larang Teradu Komisioner Bawaslu Wajo Jadi Penyelenggara Pemilu Lagi
Koalisi Organisasi Masyarakat Sipil (OMS) Kawal Pemilu Sulsel mendesak Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) untuk memberikan sanksi tegas kepada Teradu, Heriyanto sebagai Komisioner Bawaslu Kabupaten Wajo yang diduga melakukan pelanggaran etik.
Kamis, 02 Okt 2025 14:29

News
Teradu Tak Hadir, DKPP Tetap Sidangkan Kasus Asusila Komisioner Bawaslu Wajo
Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) tetap menggelar sidang pemeriksaan terhadap perkara dugaan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP) di Kantor KPU Provinsi Sulawesi Selatan, Kota Makassar pada Rabu (01/10/2025).
Rabu, 01 Okt 2025 23:29

News
Berlangsung Tertutup, DKPP Akan Sidangkan Kasus Pelecehan Komisioner Bawaslu Wajo
Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) akan menggelar sidang pemeriksaan terhadap perkara dugaan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP) di Kantor KPU Provinsi Sulawesi Selatan, Kota Makassar pada Rabu (01/10/2025).
Selasa, 30 Sep 2025 19:35
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Suami jadi Tersangka Pembunuhan Ibu Muda Tiga Anak yang Digantung di Kebun
2

Guru di Tarowang Jeneponto Temukan Makanan Basi di Menu MBG
3

Pemkab Maros Anggarkan Rp611 Miliar untuk Gaji Pegawai Tahun Depan
4

Tangis Haru Habib Calon Polisi dari Jeneponto Saat Ziarah ke Makam Ayah
5

PKS Sulsel Kukuhkan Generasi Penerus Lewat Kaderisasi Anak Anggota
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Suami jadi Tersangka Pembunuhan Ibu Muda Tiga Anak yang Digantung di Kebun
2

Guru di Tarowang Jeneponto Temukan Makanan Basi di Menu MBG
3

Pemkab Maros Anggarkan Rp611 Miliar untuk Gaji Pegawai Tahun Depan
4

Tangis Haru Habib Calon Polisi dari Jeneponto Saat Ziarah ke Makam Ayah
5

PKS Sulsel Kukuhkan Generasi Penerus Lewat Kaderisasi Anak Anggota