Dikunjungi Anggota DPRD, Jembatan Penghubung 2 Kelurahan di Maros Dibenahi
Jum'at, 27 Sep 2024 15:55

Kondisi jembatan penghubung Kelurahan Baju Bodoa dan Kelurahan Pallantikang. Foto: SINDO Makassar/Najmi S Limonu
MAROS - Setelah dikunjungi anggota DPRD Maros dan Dinas Pekerjaan Umum, Tata Ruang, Perhubungan, dan Pertanahan (PUTRPP), jembatan penghubung Kelurahan Baju Bodoa dan Kelurahan Pallantikang di Kecamatan Maros Baru kini telah dibenahi.
Anggota DPRD Maros, Andi Safriadi mengatakan, sehari setelah mereka mengunjungi jembatan tersebut, perbaikan langsung dilakukan.
"Kemarin, Rabu 25 September 2024 jembatan tersebut kini sudah normal kembali," ucapnya, Jumat (27/9/2024).
Ada beberapa bagian yang dibenahi. Mulai dari plat yang keropos hingga pergantian besi. Plat jembatan diganti dengan ketebalan 5 milimeter. "Beberapa besi lainnya yang sudah tidak layak juga langsung diganti,” tuturnya.
Legislator PAN itu berharap tidak ada lagi kecelakaan di jembatan tersebut.
“Semoga juga bisa membantu perekonomian masyarakat,” tuturnya.
Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Tata Ruang, Perhubungan dan Pertanahan (PUTRPP), Muhammad Alfian Amri mengatakan, untuk rehabilitasi secara keselurahan akan dilakukan tahun depan.
Jembatan yang dibangun pada 2017 dengan bentangan 100 meter akan direhab menggunakan APBD pokok tahun 2025.
Sebelumnya jembatan tersebut ramai diperbincangkan di media sosial. Alas jembatan yang terbuat dari seng itu berlubang dan berkarat. Warga yang melewati jembatan pun harus ekstra hati-hati sambil berpegang.
Makanya, ada beberapa warga yang berinisiatif patungan memperbaiki jembatan tersebut dengan cara meletakkan kotak amal bertuliskan “Sumbangan Perbaikan Jembatan”.
Anggota DPRD Maros, Andi Safriadi mengatakan, sehari setelah mereka mengunjungi jembatan tersebut, perbaikan langsung dilakukan.
"Kemarin, Rabu 25 September 2024 jembatan tersebut kini sudah normal kembali," ucapnya, Jumat (27/9/2024).
Ada beberapa bagian yang dibenahi. Mulai dari plat yang keropos hingga pergantian besi. Plat jembatan diganti dengan ketebalan 5 milimeter. "Beberapa besi lainnya yang sudah tidak layak juga langsung diganti,” tuturnya.
Legislator PAN itu berharap tidak ada lagi kecelakaan di jembatan tersebut.
“Semoga juga bisa membantu perekonomian masyarakat,” tuturnya.
Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Tata Ruang, Perhubungan dan Pertanahan (PUTRPP), Muhammad Alfian Amri mengatakan, untuk rehabilitasi secara keselurahan akan dilakukan tahun depan.
Jembatan yang dibangun pada 2017 dengan bentangan 100 meter akan direhab menggunakan APBD pokok tahun 2025.
Sebelumnya jembatan tersebut ramai diperbincangkan di media sosial. Alas jembatan yang terbuat dari seng itu berlubang dan berkarat. Warga yang melewati jembatan pun harus ekstra hati-hati sambil berpegang.
Makanya, ada beberapa warga yang berinisiatif patungan memperbaiki jembatan tersebut dengan cara meletakkan kotak amal bertuliskan “Sumbangan Perbaikan Jembatan”.
(MAN)
Berita Terkait

Sulsel
Bupati Chaidir Syam Lepas 234 JCH Asal Maros
Bupati Maros, AS Chaidir Syam bersama Wakilnya, Muetazim Mansyur melepas 234 Jamaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Maros di Asrama Haji Sudaing Embarkasi Makassar, Kamis (8/5/2025) pagi.
Kamis, 08 Mei 2025 12:25

Sulsel
Akui Keterbatasan Modal, Perseroda BMS Belum Setor Deviden ke Pemda
Perseroda PT Bumi Maros Sejahtera (BMS) hingga kini belum mampu menyetor deviden ke kas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros.
Rabu, 07 Mei 2025 13:58

Sulsel
Pemkab Maros Salurkan Rp300 Juta untuk Pembangunan Ruang Kelas Sekolah Kolong
Bupati Maros, AS Chaidir Syam resmi menyerahkan bantuan berupa Rp300 juta untuk pembangunan dua ruang kelas di sekolah kolong yang ada di Dusun Bara, Desa Bonto Somba, Kecamatan Tompobulu, Maros.
Senin, 05 Mei 2025 12:54

Sulsel
Kegiatan Budaya Gau Maraja 2025 Resmi Diluncurkan di Leang-leang
Pemerintah Kabupaten Maros resmi meluncurkan kegiatan budaya akbar Gau Maraja Leang-Leang 2025, Sabtu (3/5/2025).
Minggu, 04 Mei 2025 13:38

Sulsel
Cegah Penularan PMK, 1.392 Hewan Ternak di Maros Divaksin
Pemerintah Kabupaten Maros terus melakukan vaksinasi terhadap hewan ternak. Ini dilakukan untuk mencegah terjadinya wabah Penyakit Mulut dan Kaki (PMK).
Selasa, 29 Apr 2025 16:54
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Sudah Kantongi 3 Medali Emas, Tim IBCA MMA Sulsel Tampil Perkasa di Kejurnas Surabaya
2

Eks Bupati Gowa Adnan Motivasi Pelajar se-Sulsel pada Temu OSIS di Sekolah Islam Athirah
3

Pemkot Makassar Tegaskan Tak Lakukan PHK, Hanya Jalankan Edaran BKN
4

Dosen STT Blessing Boas Singkali Pimpin PIKI Sulawesi Selatan
5

Bank Mandiri Taspen dan IFG Life Jalin Kerja Sama Beri Perlindungan Jiwa ke Nasabah
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Sudah Kantongi 3 Medali Emas, Tim IBCA MMA Sulsel Tampil Perkasa di Kejurnas Surabaya
2

Eks Bupati Gowa Adnan Motivasi Pelajar se-Sulsel pada Temu OSIS di Sekolah Islam Athirah
3

Pemkot Makassar Tegaskan Tak Lakukan PHK, Hanya Jalankan Edaran BKN
4

Dosen STT Blessing Boas Singkali Pimpin PIKI Sulawesi Selatan
5

Bank Mandiri Taspen dan IFG Life Jalin Kerja Sama Beri Perlindungan Jiwa ke Nasabah