Warga Rilau Ale Sebut JMS Anak Rakyat, Paham Kondisi Rakyat

BULUKUMBA - Sosok Jamaluddin M Syamsir (JMS) salah satu kandidat di Pilkada Bulukumba 2024, semakin mendapatkan tempat di hati warga Rilau Ale.

Dalam berbagai kesempatan, warga menyebutkan bahwa JMS dikenal sebagai pemimpin yang rendah hati dan dekat dengan masyarakat. Sikapnya yang ramah dan tidak berjarak membuat warga merasa nyaman dan diterima tanpa harus merasa canggung.

Hal tersebut disampaikan salah seorang warga Desa Karama, Kecamatan Rilau Ale, Haji Amir, saat ditemui usai kampanye dialogis beesama JMS, Jumat 18 Oktober 2024. Amir, menceritakan bahwa setiap kali bertemu JMS, tidak ada kesan kaku atau formalitas yang berlebihan.

"Tau Sombere, anre nakambiangpa taua kulantu punna sitteki, Gitte inni padaki tau siana kale, Tania pejabat nu parallu ni jagai jarakna (Orang ramah, tidak harus pegang lutut kalau ketemu.Kami merasa beliau seperti saudara sendiri, bukan sosok yang harus dijaga jaraknya)," ungkap Haji dengan dialek Bahasa Daerah Konjo.

Menurutnya, kebiasaan JMS untuk menyapa dan berinteraksi langsung dengan warga, tanpa melihat status sosial, membuat banyak orang merasa nyaman. Sikap inilah yang menjadi daya tarik kuat di kalangan masyarakat pedesaan, terutama di daerah-daerah yang jarang mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah.

Senada disampaikan oleh Ibu Sri Lestari, seorang pedagang di pasar Rilau Ale. Ia mengaku terkesan dengan pendekatan JMS yang selalu mendengarkan keluhan masyarakat kecil.

"Pak JMS itu selalu mendengar kalau kami cerita. Tidak pernah merasa lebih tinggi, padahal beliau calon bupati. Itu yang buat kami yakin dia bisa jadi pemimpin yang baik," ujar Lestari.

Kehadiran JMS di tengah-tengah masyarakat tidak hanya sebatas kampanye, tetapi juga sering terlihat berinteraksi langsung dengan masyarakat.

Banyak warga yang merasa bahwa JMS mampu menghadirkan Bulukumba yang sejahtera. Terutama dengan sikap rendah hatinya yang dianggap mencerminkan kepemimpinan yang tulus.

Sementara itu, Juru Bicara (Jubir) JADIMI Irfan saat dimintai tanggapn soal penialaian warga terhadap JMS,mengatakan jika hal itu merupakan penilaian apa yang diliat langsung masyarakat kepada sosok JMS.

Dia menilai bahwa pendekatan personal dan empati yang ditunjukkan oleh JMS merupakan salah satu kelebihan yang mampu menarik perhatian pemilih, khususnya di kalangan masyarakat tradisional.

"Sosok pemimpin yang dekat dan ramah seperti JMS memang dirindukan masyarakat. Masyarakat masih sangat menghargai sikap sopan dan rendah hati," terangnya.

"JMS memang punya kebiasaan dan terbiasa berdiskusi untuk mendengarkan masyarakat ketimbang bernyanyi. Dia ingin mendengar langsung bukan malalui laporan-laporan," ujarnya.

Dengan semakin dekatnya hari pemilihan, popularitas JMS di Rilau Ale terus meningkat, terutama di kalangan warga yang mendambakan pemimpin yang tidak hanya cakap secara administratif, tetapi juga memiliki empati dan mampu merangkul semua golongan tanpa sekat.

Pasangan JMS dan Tomy Satria Yulianto (TSY) dengan jargon JADIMI Bulukumba untuk Semua makin disenangi banyak kalangan dan didoakan banyak orang untuk memimpin daerah berjuluk Butta Panrita Lopi.