Kemerdekaan Suara Rakyat Terancam, Cipayung Plus Turun ke Jalan Serukan Demokrasi Sehat
Tim Sindomakassar
Sabtu, 09 Nov 2024 13:15
Ribuan mahasiswa yang tergabung dalam kelompok Cipayung Plus menggelar aksi damai di Kabupaten Gowa untuk menyoroti netralitas aparatur negara dalam pelaksanaan Pilkada 2024. Foto: Istimewa
GOWA - Ribuan mahasiswa yang tergabung dalam kelompok Cipayung Plus menggelar aksi damai bertajuk “Pawai Demokrasi” di Kabupaten Gowa untuk menyoroti netralitas aparatur negara dalam pelaksanaan Pilkada 2024.
Aksi yang melibatkan ribuan mahasiswa ini dimulai dengan long march dari Jalan Tumanurung menuju Kantor Polres Gowa, diiringi oleh sorak-sorai dukungan warga sepanjang jalan, pada Jumat, 8 November 2024.
Aksi ini merupakan rangkaian dari kegiatan sebelumnya, di mana kelompok Cipayung Plus telah mengadakan dialog bertema “Netralitas Aparatur Negara dalam Pilkada” yang diikuti oleh penandatanganan petisi bersama Bawaslu Kabupaten Gowa.
Petisi ini bertujuan untuk memperkuat komitmen semua pihak dalam menjaga demokrasi yang sehat dan bebas dari tekanan pihak-pihak tertentu. Pawai Demokrasi ini mendapatkan pengawalan dari aparat kepolisian dan berlangsung tertib.
Cipayung Plus juga berencana untuk terus mengadakan dialog dan aksi damai guna memastikan semangat netralitas ini terus terjaga.
Ketua HMI Cabang Gowa Raya, Nawir Kalling menyampaikan pemuda telah melakukan petisi bersama untuk mengiringi Pilkada yamg jujur tanpa ada tekanan apapun dan dari siapa pun.
"Petisi ini bertujuan untuk memperkuat komitmen semua pihak dalam menjaga demokrasi yang sehat dan bebas dari tekanan pihak-pihak tertentu," kata Nawir Kalling menggunakan pengeras suara di jalan raya.
Wakil Ketua DPC GMNI Gowa, Muhammad Agus Nursyahid mengatakan bahwa gerakan ini sebagai bagian dari gerakan Cipayung Plus di Kabupaten Gowa. Pihaknya berkomitmen untuk menjaga nilai-nilai demokrasi yang telah menjadi pilar utama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
"Gerakan ini bukan hanya sekadar langkah simbolis, tetapi merupakan tanggung jawab kami sebagai generasi muda untuk memastikan bahwa seluruh komponen bangsa, baik ASN, TNI, POLRI, Bawaslu, dan KPU, tetap netral dalam menjalankan tugasnya," ujarnya.
Ketua Satuan Pelajar Mahasiswa Pemuda Pancasila (SAPMA-PP) Kabupaten Gowa, Sigit Sugiarto menekankan pentingnya netralitas aparatur negara dalam menjaga kepercayaan publik terhadap proses pemilihan.
"Netralitas aparatur negara sangatlah penting untuk menjaga proses demokrasi yang adil dan tidak memihak. Kami harap pesan ini dapat diterima oleh seluruh pihak terkait," ucap Sigit.
Ketua PMKRI Cabang Gowa, Maria Oktaviana Elni menekanakan bahwa pihaknya menginginkan bahwa antra mahasiswa, pemuda dan ASN, TNI, POLRI, KPU, BAWASLU harus berkolaborasi dalam menjaga netralitas dalam pelaksanaan pesta demokrasi di kabupaten Gowa.
"Kami mendorong seluruh ASN di kabupaten Gowa untuk profesional dalam pengabdian, karya dan pelayanan terbaik kepada masyarakat, dan pada sisi yang lain, secara bertahap berupaya meningkatkan kesadaran kepada masyarakat dalam menghadapi pilkada di kabupaten Gowa," ujarnya.
Dia juga mengatakan bahwa pihaknya mendorong persaudaraan dan harmoni di kabupaten Gowa tetap terjaga.
"Makanya seluruh ASN harus mampu menjaga netralitas organisasi, menempatkan pelayanan masyarakat di atas kepentingan pribadi, organisasi dan golongan," tuturnya.
Suryati, seorang warga yang ikut menyaksikan dan memberikan dukungan di sepanjang rute long march, menyampaikan apresiasinya terhadap aksi mahasiswa tersebut.
"Kami sangat mendukung aksi mahasiswa ini terkait netralitas. Kami berharap pemilu ini bisa berjalan dengan demokratis tanpa tekanan,” ujarnya.
Aksi yang melibatkan ribuan mahasiswa ini dimulai dengan long march dari Jalan Tumanurung menuju Kantor Polres Gowa, diiringi oleh sorak-sorai dukungan warga sepanjang jalan, pada Jumat, 8 November 2024.
Aksi ini merupakan rangkaian dari kegiatan sebelumnya, di mana kelompok Cipayung Plus telah mengadakan dialog bertema “Netralitas Aparatur Negara dalam Pilkada” yang diikuti oleh penandatanganan petisi bersama Bawaslu Kabupaten Gowa.
Petisi ini bertujuan untuk memperkuat komitmen semua pihak dalam menjaga demokrasi yang sehat dan bebas dari tekanan pihak-pihak tertentu. Pawai Demokrasi ini mendapatkan pengawalan dari aparat kepolisian dan berlangsung tertib.
Cipayung Plus juga berencana untuk terus mengadakan dialog dan aksi damai guna memastikan semangat netralitas ini terus terjaga.
Ketua HMI Cabang Gowa Raya, Nawir Kalling menyampaikan pemuda telah melakukan petisi bersama untuk mengiringi Pilkada yamg jujur tanpa ada tekanan apapun dan dari siapa pun.
"Petisi ini bertujuan untuk memperkuat komitmen semua pihak dalam menjaga demokrasi yang sehat dan bebas dari tekanan pihak-pihak tertentu," kata Nawir Kalling menggunakan pengeras suara di jalan raya.
Wakil Ketua DPC GMNI Gowa, Muhammad Agus Nursyahid mengatakan bahwa gerakan ini sebagai bagian dari gerakan Cipayung Plus di Kabupaten Gowa. Pihaknya berkomitmen untuk menjaga nilai-nilai demokrasi yang telah menjadi pilar utama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
"Gerakan ini bukan hanya sekadar langkah simbolis, tetapi merupakan tanggung jawab kami sebagai generasi muda untuk memastikan bahwa seluruh komponen bangsa, baik ASN, TNI, POLRI, Bawaslu, dan KPU, tetap netral dalam menjalankan tugasnya," ujarnya.
Ketua Satuan Pelajar Mahasiswa Pemuda Pancasila (SAPMA-PP) Kabupaten Gowa, Sigit Sugiarto menekankan pentingnya netralitas aparatur negara dalam menjaga kepercayaan publik terhadap proses pemilihan.
"Netralitas aparatur negara sangatlah penting untuk menjaga proses demokrasi yang adil dan tidak memihak. Kami harap pesan ini dapat diterima oleh seluruh pihak terkait," ucap Sigit.
Ketua PMKRI Cabang Gowa, Maria Oktaviana Elni menekanakan bahwa pihaknya menginginkan bahwa antra mahasiswa, pemuda dan ASN, TNI, POLRI, KPU, BAWASLU harus berkolaborasi dalam menjaga netralitas dalam pelaksanaan pesta demokrasi di kabupaten Gowa.
"Kami mendorong seluruh ASN di kabupaten Gowa untuk profesional dalam pengabdian, karya dan pelayanan terbaik kepada masyarakat, dan pada sisi yang lain, secara bertahap berupaya meningkatkan kesadaran kepada masyarakat dalam menghadapi pilkada di kabupaten Gowa," ujarnya.
Dia juga mengatakan bahwa pihaknya mendorong persaudaraan dan harmoni di kabupaten Gowa tetap terjaga.
"Makanya seluruh ASN harus mampu menjaga netralitas organisasi, menempatkan pelayanan masyarakat di atas kepentingan pribadi, organisasi dan golongan," tuturnya.
Suryati, seorang warga yang ikut menyaksikan dan memberikan dukungan di sepanjang rute long march, menyampaikan apresiasinya terhadap aksi mahasiswa tersebut.
"Kami sangat mendukung aksi mahasiswa ini terkait netralitas. Kami berharap pemilu ini bisa berjalan dengan demokratis tanpa tekanan,” ujarnya.
(UMI)
Berita Terkait
Sulsel
Merajai 4 Survei Terpercaya, Aurama' Diprediksi Keluar Sebagai Pemenang Pilkada Gowa 2024
Namun, dari berbagai survei yang dirilis lembaga kredibel, Aurama' berhasil merebut hati mayoritas masyarakat Gowa. Melalui angka-angka tersebut, Aurama' jelas diprediksi menjadi pemenang dalam Pilkada Gowa 2024.
Kamis, 21 Nov 2024 23:20
Sulsel
Enam Hari Jelang Pencoblosan, Dukungan Lintas Elemen ke Hati Damai Terus Mengalir
Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati, Husniah Talenrang - Darmawangsyah Muin (Hati Damai) semakin siap menghadapi hari pencoblosan Pilkada Gowa yang tersisa enam hari lagi
Kamis, 21 Nov 2024 22:41
Sulsel
Tim Hukum Hati Damai Harap Bawaslu Tindaklanjuti Laporan Dugaan Pelanggaran Kampanye Aurama
Bawaslu Gowa pun diminta tak tebang pilih dalam mengusut tuntas laporan pelanggaran pilkada.
Kamis, 21 Nov 2024 20:15
Sulsel
Hati Damai Bakal Kampanye Akbar di Pattalassang, Puluhan Ribu Massa Siap Hadir
Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Gowa nomor urut 2, Husniah Talenrang - Darmawangsyah Muin (Hati Damai) akan menggelar pertemuan spektakuler yang bertajuk Kampanye Akbar Hati Damai
Kamis, 21 Nov 2024 17:37
Sulsel
Trend Surveinya Terus Naik, Hati Damai Diprediksi Menang di Pilkada Gowa
Survei Pasangan calon bupati dan wakil bupati Gowa nomor urut 2, Husniah Talenrang-Darmawangsyah Muin (Hati Damai) kian menanjak di sisa 7 hari jelang pencoblosan Pilkada Gowa.
Rabu, 20 Nov 2024 13:36
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada
5
Merajai 4 Survei Terpercaya, Aurama' Diprediksi Keluar Sebagai Pemenang Pilkada Gowa 2024
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada
5
Merajai 4 Survei Terpercaya, Aurama' Diprediksi Keluar Sebagai Pemenang Pilkada Gowa 2024