Menag Libatkan UIN Alauddin Jadikan Indonesia Pusat Peradaban Islam Dunia
Selasa, 12 Nov 2024 13:37
Menteri Agama Prof Nazaruddin Umar ketika menghadiri Dies Natalis UIN Alauddin Makassar, Senin 11 November 2024. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Menteri Agama Republik Indonesia (Menag RI) menghadiri perayaan Dies Natalis ke-59 UIN Alauddin Makassar. Dalam pidatonya, ia membawa visi ambisius menjadikan Indonesia sebagai pusat peradaban Islam dunia.
Prof Nazaruddin Umar mengemukakan, tekad untuk mempromosikan moderasi beragama sebagai nilai ekspor utama Indonesia ke dunia.
"Saat ini, yang kita promosikan ke luar negeri adalah komoditas seperti sawit, baterai, minyak, dan lainnya. Namun, ada hal yang belum banyak diperkenalkan, yaitu Moderasi Beragama," ungkap Menag di Auditorium, Kampus II UIN, Senin 11 November 2024.
Imam Besar Masjid Istiqlal itu menekankan, bahwa Indonesia sebagai negara dengan keberagaman etnis, budaya, dan agama yang tinggi, namun stabil, adalah model ideal bagi dunia Islam.
Selain itu, kata Prof Nazaruddin Umar, Indonesia memiliki ekonomi yang solid dengan inflasi terkendali di sekitar 2 persen dan pertumbuhan ekonomi melampaui 5 persen.
"Kita targetkan tahun depan bisa mencapai 6 persen. Jika negara ini dikelola dengan baik, Indonesia akan menjadi teladan bagi negara mayoritas muslim lainnya," tuturnya.
Ia menceritakan saat diskusi bersama Presiden Prabowo Subianto saat diminta jadi Menag, Nazaruddin menyinggung posisi strategis Indonesia dalam geopolitik dan geointelektual.
"Kita berada di persilangan dunia, jauh dari konflik utama, dan ini adalah peluang untuk menjadi pusat peradaban Islam baru," jelasnya.
Menag juga menggarisbawahi sejarah peradaban Islam yang berpusat dari satu lokasi ke lokasi lain, mulai dari Mekkah, Madinah, Suriah, hingga Turki Usmani.
"Peradaban Islam telah berkembang di berbagai tempat, dan kini saatnya Indonesia melanjutkan estafet tersebut,” ungkap Menag penuh optimisme.
Dia berjanji akan bekerja keras untuk membawa Indonesia menuju peran baru ini di kancah internasional, dengan UIN Alauddin Makassar sebagai salah satu pusat kajian dan pengembangan Islam moderat yang berdaya saing global.
Prof Nazaruddin Umar mengemukakan, tekad untuk mempromosikan moderasi beragama sebagai nilai ekspor utama Indonesia ke dunia.
"Saat ini, yang kita promosikan ke luar negeri adalah komoditas seperti sawit, baterai, minyak, dan lainnya. Namun, ada hal yang belum banyak diperkenalkan, yaitu Moderasi Beragama," ungkap Menag di Auditorium, Kampus II UIN, Senin 11 November 2024.
Imam Besar Masjid Istiqlal itu menekankan, bahwa Indonesia sebagai negara dengan keberagaman etnis, budaya, dan agama yang tinggi, namun stabil, adalah model ideal bagi dunia Islam.
Selain itu, kata Prof Nazaruddin Umar, Indonesia memiliki ekonomi yang solid dengan inflasi terkendali di sekitar 2 persen dan pertumbuhan ekonomi melampaui 5 persen.
"Kita targetkan tahun depan bisa mencapai 6 persen. Jika negara ini dikelola dengan baik, Indonesia akan menjadi teladan bagi negara mayoritas muslim lainnya," tuturnya.
Ia menceritakan saat diskusi bersama Presiden Prabowo Subianto saat diminta jadi Menag, Nazaruddin menyinggung posisi strategis Indonesia dalam geopolitik dan geointelektual.
"Kita berada di persilangan dunia, jauh dari konflik utama, dan ini adalah peluang untuk menjadi pusat peradaban Islam baru," jelasnya.
Menag juga menggarisbawahi sejarah peradaban Islam yang berpusat dari satu lokasi ke lokasi lain, mulai dari Mekkah, Madinah, Suriah, hingga Turki Usmani.
"Peradaban Islam telah berkembang di berbagai tempat, dan kini saatnya Indonesia melanjutkan estafet tersebut,” ungkap Menag penuh optimisme.
Dia berjanji akan bekerja keras untuk membawa Indonesia menuju peran baru ini di kancah internasional, dengan UIN Alauddin Makassar sebagai salah satu pusat kajian dan pengembangan Islam moderat yang berdaya saing global.
(MAN)
Berita Terkait
Makassar City
Makassar Diganjar Tanda Cinta PAI 2025 oleh Kementerian Agama
Pemerintah Kota Makassar kembali mencatatkan prestasi nasional melalui penghargaan Tanda Cinta Pendidikan Agama Islam (PAI) Terbaik II yang diberikan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia.
Rabu, 03 Des 2025 18:42
Sulsel
UIN Alauddin Bangun Tradisi Riset Lewat Pelatihan Penulisan Ilmiah
UIN Alauddin Makassar kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas riset melalui penyelenggaraan Workshop Penulisan Ilmiah: Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif.
Sabtu, 22 Nov 2025 08:45
News
Dimulai di UIN Alauddin, Kemenag RI Susun Kerangka Akademik Diplomasi Perdamaian Gaza
Di tengah memuncaknya kegelisahan global terhadap krisis Gaza, Pemerintah Indonesia mulai memetakan langkah diplomasi yang lebih ofensif.
Senin, 17 Nov 2025 15:17
Sulsel
IKA UIN Alauddin Dukung Presiden Prabowo Jadi Penggerak Perdamaian Dunia Islam
Ikatan Alumni (IKA) UIN Alauddin Makassar menyatakan dukungan penuh terhadap peran Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto sebagai pemimpin dunia Islam dalam memperjuangkan perdamaian global, khususnya terkait penyelesaian konflik Palestina–Israel.
Sabtu, 15 Nov 2025 18:08
Sulsel
Yuk ke UIN Alauddin Senin Depan, Ada Seminar Internasional Bahas Perdamaian Gaza
Menjelang pelaksanaan Seminar Internasional “Towards a Two-State Solution: Peran Kunci Presiden Prabowo Subianto dalam Mewujudkan Perdamaian di Gaza”, UIN Alauddin menggelar rapat koordinasi.
Sabtu, 15 Nov 2025 14:22
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Pelaku Penabrak Pejalan Kaki di Punagaya Dituntut 4 Tahun Penjara
2
Workshop Kemitraan, DPP IMMIM Perkuat Tata Kelola Masjid Profesional
3
Meity Rahmatia Sebut Pencopotan Kalapas Enemwaria Sudah Tepat dan Sesuai Rasa Keadilan
4
Gerbong Mutasi Polres Luwu Timur Bergerak, Enam Pejabat Resmi Diganti
5
Relawan Gabungan FK UMI Diterjunkan Bantu Korban Banjir Sumatera
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Pelaku Penabrak Pejalan Kaki di Punagaya Dituntut 4 Tahun Penjara
2
Workshop Kemitraan, DPP IMMIM Perkuat Tata Kelola Masjid Profesional
3
Meity Rahmatia Sebut Pencopotan Kalapas Enemwaria Sudah Tepat dan Sesuai Rasa Keadilan
4
Gerbong Mutasi Polres Luwu Timur Bergerak, Enam Pejabat Resmi Diganti
5
Relawan Gabungan FK UMI Diterjunkan Bantu Korban Banjir Sumatera