Perkuat Pengawasan di TPS, Bawaslu Luwu Timur Beri Pelatihan Saksi Paslon Pilkada
Senin, 25 Nov 2024 19:05
Ketua Bawaslu Luwu Timur Pawennari menekankan urgensi peran saksi dalam memastikan transparansi dan integritas proses pemungutan dan penghitungan suara di TPS pada Pemilihan 27 November 2024.
LUWU TIMUR - Ketua Bawaslu Luwu Timur, Pawennari menekankan urgensi peran saksi dalam memastikan transparansi dan integritas proses pemungutan dan penghitungan suara di TPS pada Pemilihan 27 November 2024.
Pawennari menyoroti prinsip keterbukaan dalam pelaksanaan pemungutan suara. Menurutnya, kehadiran saksi di setiap tempat pemungutan suara (TPS) menjadi kunci legitimasi apakah proses tersebut berjalan secara terbuka atau tidak.
"Kehadiran saksi sangat penting dan sangat urgen dalam tahapan pemungutan suara. Mereka adalah elemen vital untuk memastikan proses berjalan sesuai aturan," ujarnya.
Ia juga menyampaikan bahwa berbagai sengketa hasil pemilu kerap disebabkan oleh lemahnya fungsi pengawasan atau kurang maksimalnya peran saksi pasangan calon dalam tahapan pemilu maupun pemilihan. Oleh karena itu, saksi diharapkan dapat mengamati dan memastikan seluruh tahapan pemungutan suara berjalan dengan baik.
“Peran saksi semakin signifikan karena mereka diberikan hak untuk menyatakan keberatan jika menemukan pelanggaran selama proses pemungutan dan penghitungan suara. Keberatan tersebut akan dicatat oleh KPPS menggunakan formulir keberatan saksi yang disediakan KPU,” tambahnya.
Selain saksi, pengawas TPS juga memiliki peran penting dalam menjaga ketertiban proses di TPS. Pawennari optimis bahwa jika peran saksi dan pengawasan di TPS dapat dimaksimalkan, maka potensi konflik pada proses rekapitulasi berjenjang bisa diminimalisir.
Kegiatan pelatihan ini juga menghadirkan narasumber dari Koordinator Akademi Pemilu dan Demokrasi Kabupaten Luwu Timur Rachman Atja, serta Komisioner KPU Luwu Timur Ilhamuddin Alkadry. Peserta yang hadir adalah saksi dari pasangan calon bupati dan wakil bupati Luwu Timur nomor urut 1, 2, dan 3.
Melalui pelatihan ini, diharapkan para saksi dapat memahami tanggung jawabnya serta berkontribusi dalam menciptakan proses pemilihan yang adil, transparan, dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
"Jika proses di TPS terlaksana dengan baik, maka kita bisa meminimalkan potensi sengketa di kemudian hari," pungkas Pawennari.
Pelatihan ini merupakan salah satu upaya Bawaslu Luwu Timur dalam mendorong sinergi antara penyelenggara, pengawas, dan peserta pemilihan demi mewujudkan pilkada yang berintegritas.
Pawennari menyoroti prinsip keterbukaan dalam pelaksanaan pemungutan suara. Menurutnya, kehadiran saksi di setiap tempat pemungutan suara (TPS) menjadi kunci legitimasi apakah proses tersebut berjalan secara terbuka atau tidak.
"Kehadiran saksi sangat penting dan sangat urgen dalam tahapan pemungutan suara. Mereka adalah elemen vital untuk memastikan proses berjalan sesuai aturan," ujarnya.
Ia juga menyampaikan bahwa berbagai sengketa hasil pemilu kerap disebabkan oleh lemahnya fungsi pengawasan atau kurang maksimalnya peran saksi pasangan calon dalam tahapan pemilu maupun pemilihan. Oleh karena itu, saksi diharapkan dapat mengamati dan memastikan seluruh tahapan pemungutan suara berjalan dengan baik.
“Peran saksi semakin signifikan karena mereka diberikan hak untuk menyatakan keberatan jika menemukan pelanggaran selama proses pemungutan dan penghitungan suara. Keberatan tersebut akan dicatat oleh KPPS menggunakan formulir keberatan saksi yang disediakan KPU,” tambahnya.
Selain saksi, pengawas TPS juga memiliki peran penting dalam menjaga ketertiban proses di TPS. Pawennari optimis bahwa jika peran saksi dan pengawasan di TPS dapat dimaksimalkan, maka potensi konflik pada proses rekapitulasi berjenjang bisa diminimalisir.
Kegiatan pelatihan ini juga menghadirkan narasumber dari Koordinator Akademi Pemilu dan Demokrasi Kabupaten Luwu Timur Rachman Atja, serta Komisioner KPU Luwu Timur Ilhamuddin Alkadry. Peserta yang hadir adalah saksi dari pasangan calon bupati dan wakil bupati Luwu Timur nomor urut 1, 2, dan 3.
Melalui pelatihan ini, diharapkan para saksi dapat memahami tanggung jawabnya serta berkontribusi dalam menciptakan proses pemilihan yang adil, transparan, dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
"Jika proses di TPS terlaksana dengan baik, maka kita bisa meminimalkan potensi sengketa di kemudian hari," pungkas Pawennari.
Pelatihan ini merupakan salah satu upaya Bawaslu Luwu Timur dalam mendorong sinergi antara penyelenggara, pengawas, dan peserta pemilihan demi mewujudkan pilkada yang berintegritas.
(UMI)
Berita Terkait
Sulsel
Bawaslu Soppeng Rekomendasikan PSU Pilgub Sulsel di 2 TPS
Bawaslu Soppeng merekomendasikan pemungutan suara ulang (PSU) di dua Tempat Pemungutan Suara (TPS) kepada KPU. Usulan ini disampaikan saat rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara Pilkada dan Pilgub.
Rabu, 04 Des 2024 15:29
Sulsel
KPU Lutim Tetapkan Hasil Pilkada 2024, Ibas-Puspa Raih Kemenangan Mutlak
KPU Luwu Timur resmi menetapkan hasil Pilkada Bupati dan Wakil Bupati tahun 2024 melalui Surat Keputusan Nomor 1345/SK/KPU-LUTIM/2024.
Rabu, 04 Des 2024 13:47
Sulsel
Respons Bawaslu Sulsel Atas Polemik Rekapitulasi Suara di Kelara Jeneponto
Polemik rekapitulasi suara di Kecamatan Kelara, Kabupaten Jeneponto masih berlanjut hingga saat ini, Selasa (3/12/2024). Bawaslu Sulsel pun ikut merespons persoalan ini.
Selasa, 03 Des 2024 23:39
Sulsel
Bawaslu Sulsel Pantau Langsung Pelaksanaan PSU di Luwu Timur
Anggota Bawaslu Sulsel, Adnan Jamal memantau langsung pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) yang terjadi di TPS 02 Desa Kalaena, Kecamatan Wotu, Kabupaten Luwu Timur, pada Selasa (3/12).
Selasa, 03 Des 2024 17:20
Sulsel
Bawaslu Bantaeng Hadiri Rekapitulasi Suara Pilkada Tingkat Kabupaten
Bawaslu Bantaeng menghadiri undangan rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat kabupaten untuk Pilkada dan Pilgub 2024.
Selasa, 03 Des 2024 08:07
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Hasil PSU di TPS 15 Parangtambung Makassar, MULIA Tetap Unggul Telak 101 Suara
2
Dugaan Kecurangan di Pilkada Jeneponto Disinyalir Terstruktur, Sistematis dan Masif
3
Tim LO Paslon Bupati Jeneponto Temukan Sederet Data Pemilih Bermasalah
4
Aksi Demo Laporkan Bupati Mamuju Tengah ke Bawaslu
5
Bawaslu Soppeng Rekomendasikan PSU Pilgub Sulsel di 2 TPS
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Hasil PSU di TPS 15 Parangtambung Makassar, MULIA Tetap Unggul Telak 101 Suara
2
Dugaan Kecurangan di Pilkada Jeneponto Disinyalir Terstruktur, Sistematis dan Masif
3
Tim LO Paslon Bupati Jeneponto Temukan Sederet Data Pemilih Bermasalah
4
Aksi Demo Laporkan Bupati Mamuju Tengah ke Bawaslu
5
Bawaslu Soppeng Rekomendasikan PSU Pilgub Sulsel di 2 TPS