Prodi Teknik Mekatronika Politeknik Bosowa Kembangkan Robot AGV Otomatis

Selasa, 03 Des 2024 09:10
Prodi Teknik Mekatronika Politeknik Bosowa Kembangkan Robot AGV Otomatis
Tim robot AGV Politeknik Bosowa. Foto: Istimewa
Comment
Share
MAKASSAR - Politeknik Bosowa terus berinovasi menciptakan solusi teknologi terkini yang dapat mendukung perkembangan kemajuan industri dan dunia pendidikan vokasi.

Salah satunya inovasi terbaru yang berhasil diwujudkan adalah robot Automated Guided Vehicle (AGV) otomatis, kemudian dikembangkan oleh dosen dan mahasiswa Program Studi D3 Teknik Mekatronika sebagai bagian dari pelaksanaan hibah Competitive Fund (CF) Tahun 2024.

Ketua Program Studi D3 Teknik Mekatronika, Muhammad Edy Hidayat melakukan uji coba dan evaluasi terhadap robot AGV yang telah rampung dikerjakan sejak Agustus 2024.

Hasil pengamatanya, Edy merasa sangat bangga atas kolaborasi antara dosen dan mahasiswa yang telah menghasilkan sebuah inovasi yang tidak hanya bermanfaat untuk proses pembelajaran, tetapi juga memiliki potensi besar untuk dikembangkan lebih lanjut.

Lanjut, menurutnya robot AGV ini memiliki kualitas yang cukup menjanjikan untuk dijadikan produk industri dengan standar yang lebih tinggi dan siap untuk dipasarkan dan akan digunakan di dunia industri.

"Ini adalah contoh nyata dari sinergi antara dunia pendidikan dan dunia industri. Kami sangat berterima kasih kepada hibah CF yang telah memberikan kesempatan dan dukungan untuk mewujudkan proyek ini. Ini bukan hanya prestasi akademik, tetapi juga potensi untuk meningkatkan kualitas produk yang dapat diterapkan di dunia industri," ujarnya.

Ia juga mengucapkan rasa syukur yang atas hibah CF Tahun 2024 yang telah diterima. Hibah ini tidak hanya berkontribusi pada peningkatan kualitas inovasi, tetapi juga turut memperkuat tata kelola pendidikan yang lebih baik.

"Kami sangat bersyukur atas dukungan hibah ini, yang memungkinkan kami untuk mewujudkan berbagai inovasi yang mendukung pengembangan kompetensi mahasiswa. Kehadiran robot AGV ini adalah salah satu buktinya dan terus mendapatkan dukungan semacam ini, Politeknik Bosowa dapat terus berperan aktif dalam mencetak lulusan yang siap bersaing di dunia industri," kata dia.

Robot AGV dirancang untuk mendukung transportasi logistik di lingkungan pergudangan maupun industri, beroperasi secara otomatis dengan menggunakan sensor kamera untuk memetakan kondisi lingkungan kerja dan membaca tanda-tanda (marking) yang telah diposisikan sebelumnya di area operasionalnya.

Pembuatan robot AGV merupakan salah satu luaran dari hibah CF 2024 yang diperoleh oleh Program Studi D3 Teknik Mekatronika, Politeknik Bosowa. Dengan adanya hibah ini, Prodi mampu meningkatkan fasilitas dan kualitas pengajaran di Teaching Factory (TEFA), Politeknik Bosowa, yang menjadi tempat pengujian dan penggunaan robot AGV dalam mendukung proses produksi yang ada.

Kehadiran robot ini di TEFA sangat mendukung pencapaian tujuan peningkatan kualitas TEFA, yang menjadi salah satu fokus utama dari hibah CF 2024.

Kemudian, Muhammad Sayyid dan Arya Gir, dua mahasiswa yang terlibat langsung dalam pembuatan robot AGV ini, juga berbagi kesan mereka dalam proyek tersebut. Hasan mengungkapkan bahwa pengembangan robot AGV memberikan pengalaman berharga dalam dunia teknologi otomasi.

"Proyek ini membuka wawasan kami tentang bagaimana teknologi dapat membantu menyelesaikan tantangan operasional di industri, terutama dalam hal logistik. Kami merasa sangat beruntung bisa terlibat dalam proyek ini dan melihat langsung hasilnya di lapangan," kata Hasan.

Sementara itu, Sayyid menambahkan bahwa salah satu kesuksesan dalam proses penciptaan robot AGV adalah kerja sama dan komunikasi yang kompak.

"Proses pembuatan robot AGV ini mengajarkan kami pentingnya kolaborasi dan kerja keras. Setiap kendala yang kami hadapi bisa diselesaikan dengan komunikasi yang baik antara dosen dan sesama mahasiswa. Ini adalah pengalaman yang sangat berharga bagi kami yang akan terjun ke dunia kerja nanti," ujarnya.

Proyek ini tidak hanya meningkatkan kualitas pengajaran di TEFA, tetapi juga membuka peluang bagi mahasiswa untuk berinovasi dan mengembangkan kemampuan mereka lebih jauh.
(MAN)
Berita Terkait
Berita Terbaru