Polipangkep Gelar Konferensi Internasional Bahas Solusi Inovatif untuk Tantangan Global
Rabu, 18 Des 2024 21:10
Direktur Polipangkep, Dr. Ir. Darmawan, M.P memberi sambutan pada Konferensi Internasional yang dilaksanakan secara daring. Foto: Istimewa
PANGKEP - Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan (Polipangkep) menggelar konferensi mahasiswa internasional yang membahas solusi inovatif untuk tantangan global, yang dilaksanakan secara daring, Rabu (18/12/2024).
Konferensi yang dikemas dalam bentuk seminar internasional ini mengusung tema “Innovative Solutions for Global Challenges: Bridging Disciplines for a Sustainable Future,” yang dihadiri oleh 205 mahasiswa dari 5 negara yaitu Indonesia, Malaysia, Jepang, Taiwan, dan Filipina.
Ketua Panitia, Meline Gerarita, S.H., M.H mengatakan bahwa konferensi ini menghadirkan 3 pembicara utama dari institusi terkemuka, di antaranya dari Hiroshima University, Politeknik Metro Betong Malaysia, dan Polipangkep.
“Konferensi ini bertujuan untuk menggali solusi inovatif yang dapat diterapkan untuk mengatasi tantangan global seperti perubahan iklim dan krisis pangan. Kegiatan ini juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas disiplin ilmu dalam menciptakan solusi yang berkelanjutan bagi masa depan dunia, khususnya dalam konteks pertanian berkelanjutan,” katanya.
Sementara itu, Direktur Polipangkep, Dr. Ir. Darmawan, M.P mengungkapkan dalam sambutannya bahwa konferensi ini menjadi tempat bagi para mahasiswa untuk mendapatkan pengetahuan dan pengalaman dalam mengembangkan solusi berbasis inovasi untuk tantangan global.
Selain itu, Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Polipangkep, Nur Rahmawaty Arma, S.Pi., M.Sc., Ph.D mengatakan bahwa dengan kolaborasi antar berbagai ilmu, dapat menciptakan dampak positif yang lebih besar dalam mengatasi masalah global khususnya yang berkaitan dengan sektor tekno agro maritim dalam menghadapi perubahan iklim.
“Kegiatan ini merupakan perdana di Polipangkep sebagai langkah awal untuk mendukung visi menjadi World Class Polytechnic dan sebagai pusat unggulan Tekno Agro Maritim," ungkapnya.
Kemudian Rahmawaty menuturkan, Konferensi Internasional yang diprioritaskan bagi mahasiswa Diploma dan Sarjana Terapan ini diharapkan dapat menjadi ajang bagi mahasiswa untuk mempresentasikan hasil penelitian, proyek kemahasiswaan maupun memperkenalkan karya kreativitas mahasiswa ke dunia internasional.
Terakhir, ia menjelaskan bahwa kegiatan ini juga memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan ilmu pengetahuan peserta untuk menghadapi tantangan global yang progresif.
Adapun juga 3 pembicara kunci dengan membahas topik berbeda yaitu Ghulam Muhammad dari Hiroshima University Japan "Preparation of mixed matrix nano-filtration membrane by using green fabricated zinc oxide nano particles for purification.
Kemudian, Emirudziawati Binti Juni dari Politeknik Negeri Betong Malaysia “Sustainable Tourism and heritage conservation in Malaysia", dan Nur Rahmawaty Arma dari Polipangkep Indonesia “Feeding Scheme for snakehead fish Larvae for developing cultivation techniques to deal with environmental degradation".
Konferensi ini juga dilengkapi dengan sesi diskusi paralel membahas tujuh ruang lingkup yang berbeda yaitu “agricultural, veterinary, fresh water and marine science, engineering and technology, business administration, management, accounting, social sciences, cultural studies dan humanities, community environment, health and well-being”.
Lalu para peserta diberikan kesempatan untuk presentasi, berdiskusi dan bertukar ide yang difasilitasi oleh para ahli di bidangnya.
Sebagai penutupan, konferensi ini telah memberikan pengalaman internasional bagi mahasiswa, peserta konferensi mendapatkan e-certificate, publikasi di ISSN-proceedings dan kesempatan untuk mempublikasikan artikel di jurnal terindeks nasional.
Konferensi yang dikemas dalam bentuk seminar internasional ini mengusung tema “Innovative Solutions for Global Challenges: Bridging Disciplines for a Sustainable Future,” yang dihadiri oleh 205 mahasiswa dari 5 negara yaitu Indonesia, Malaysia, Jepang, Taiwan, dan Filipina.
Ketua Panitia, Meline Gerarita, S.H., M.H mengatakan bahwa konferensi ini menghadirkan 3 pembicara utama dari institusi terkemuka, di antaranya dari Hiroshima University, Politeknik Metro Betong Malaysia, dan Polipangkep.
“Konferensi ini bertujuan untuk menggali solusi inovatif yang dapat diterapkan untuk mengatasi tantangan global seperti perubahan iklim dan krisis pangan. Kegiatan ini juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas disiplin ilmu dalam menciptakan solusi yang berkelanjutan bagi masa depan dunia, khususnya dalam konteks pertanian berkelanjutan,” katanya.
Sementara itu, Direktur Polipangkep, Dr. Ir. Darmawan, M.P mengungkapkan dalam sambutannya bahwa konferensi ini menjadi tempat bagi para mahasiswa untuk mendapatkan pengetahuan dan pengalaman dalam mengembangkan solusi berbasis inovasi untuk tantangan global.
Selain itu, Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Polipangkep, Nur Rahmawaty Arma, S.Pi., M.Sc., Ph.D mengatakan bahwa dengan kolaborasi antar berbagai ilmu, dapat menciptakan dampak positif yang lebih besar dalam mengatasi masalah global khususnya yang berkaitan dengan sektor tekno agro maritim dalam menghadapi perubahan iklim.
“Kegiatan ini merupakan perdana di Polipangkep sebagai langkah awal untuk mendukung visi menjadi World Class Polytechnic dan sebagai pusat unggulan Tekno Agro Maritim," ungkapnya.
Kemudian Rahmawaty menuturkan, Konferensi Internasional yang diprioritaskan bagi mahasiswa Diploma dan Sarjana Terapan ini diharapkan dapat menjadi ajang bagi mahasiswa untuk mempresentasikan hasil penelitian, proyek kemahasiswaan maupun memperkenalkan karya kreativitas mahasiswa ke dunia internasional.
Terakhir, ia menjelaskan bahwa kegiatan ini juga memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan ilmu pengetahuan peserta untuk menghadapi tantangan global yang progresif.
Adapun juga 3 pembicara kunci dengan membahas topik berbeda yaitu Ghulam Muhammad dari Hiroshima University Japan "Preparation of mixed matrix nano-filtration membrane by using green fabricated zinc oxide nano particles for purification.
Kemudian, Emirudziawati Binti Juni dari Politeknik Negeri Betong Malaysia “Sustainable Tourism and heritage conservation in Malaysia", dan Nur Rahmawaty Arma dari Polipangkep Indonesia “Feeding Scheme for snakehead fish Larvae for developing cultivation techniques to deal with environmental degradation".
Konferensi ini juga dilengkapi dengan sesi diskusi paralel membahas tujuh ruang lingkup yang berbeda yaitu “agricultural, veterinary, fresh water and marine science, engineering and technology, business administration, management, accounting, social sciences, cultural studies dan humanities, community environment, health and well-being”.
Lalu para peserta diberikan kesempatan untuk presentasi, berdiskusi dan bertukar ide yang difasilitasi oleh para ahli di bidangnya.
Sebagai penutupan, konferensi ini telah memberikan pengalaman internasional bagi mahasiswa, peserta konferensi mendapatkan e-certificate, publikasi di ISSN-proceedings dan kesempatan untuk mempublikasikan artikel di jurnal terindeks nasional.
(MAN)
Berita Terkait
Sulsel
Bidang Kemahasiswaan Polipangkep Pacu Keterampilan Mahasiswa Melalui LKMM-TD
Bidang Kemahasiswaan Polipangkep melaksanakan Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa Tingkat Dasar (LKMM-TD) 2024 di New LT Gedung Terintegrasi Polipangkep, 7 Desember 2024.
Minggu, 15 Des 2024 16:20
Sulsel
Polipangkep Siap Gelar Seminar Internasional Perdana Menuju World Class Polytechnic
Polipangkep akan menggelar seminar internasional perdana bertajuk International Student Conference on Applied Sciences, Social Sciences, and Humanities 2024 pada tanggal 17 Desember 2024.
Minggu, 15 Des 2024 09:34
Sulsel
Polipangkep Perkenalkan Teknologi Drone Spraying
Program Studi Teknologi Produksi Tanaman Pangan (TPTP) Politeknik Pertanian Negeri Pangkep (Polipangkep) memperkenalkan teknologi modern Drone Spraying.
Minggu, 01 Des 2024 22:05
Sulsel
Halal Science Center Polipangkep Gelar Pelatihan Penyelia Halal
Halal Science Center Polipangkep menggelar pelatihan Penyelia Halal di Hotel Vasaka Makassar, 4-8 November 2024. Kegiatan ini dilaksanakan dalam meningkatkan Kompetensi Dosen Vokasi.
Selasa, 12 Nov 2024 15:15
Sulsel
Vocational Talent Fair Dorong Keterampilan Daya Saing Industri
Peran pendidikan vokasi sangat penting dalam upaya menciptakan daya saing industri di tengah pesatnya perkembangan teknologi. Hal ini disampaikan Direktur Polipangkep Darmawan.
Kamis, 07 Nov 2024 14:26
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Gerak Cepat! Appi-Aliyah Temui Menko AHY Minta Dukungan Pembangunan Stadion di Makassar
2
Luncurkan Aerox Alpha, Yamaha Pertegas Posisi sebagai Pemimpin Market Sport Scooter
3
Gelar Unjuk Rasa, Mahasiswa Duduki Ruang Rapat Paripurna DPRD Bantaeng
4
Mahasiswa Teknik Telekomunikasi PNUP Buat Jaringan Dusun Mario Capai 4G
5
Hasrul Kaharuddin Minta Ketua KNPI Makassar Terpilih Rangkul Semua OKP dan DKP
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Gerak Cepat! Appi-Aliyah Temui Menko AHY Minta Dukungan Pembangunan Stadion di Makassar
2
Luncurkan Aerox Alpha, Yamaha Pertegas Posisi sebagai Pemimpin Market Sport Scooter
3
Gelar Unjuk Rasa, Mahasiswa Duduki Ruang Rapat Paripurna DPRD Bantaeng
4
Mahasiswa Teknik Telekomunikasi PNUP Buat Jaringan Dusun Mario Capai 4G
5
Hasrul Kaharuddin Minta Ketua KNPI Makassar Terpilih Rangkul Semua OKP dan DKP