MDA Berbelasungkawa & Beri Dukungan Tanggap Darurat Pasca-Longsor di Rante Balla
Minggu, 26 Jan 2025 19:40
PT Masmindo Dwi Area (MDA) ikut berduka cita dan memberikan bantuan dukungan Tanggap darurat pasca-longsor di Dusun Padang, Desa Rante Balla, Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu. Foto/Istimewa
LUWU - PT Masmindo Dwi Area (MDA) mengungkapkan duka cita mendalam atas bencana longsor yang terjadi di jalan umum Dusun Padang, Desa Rante Balla, Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu. Berdasarkan informasi yang diterima, longsor tersebut menyebabkan dua korban jiwa dan empat korban luka-luka.
Kepala Teknik Tambang MDA, Mustafa Ibrahim, mengatakan, mewakili manajemen MDA, dirinya menyampaikan duka cita yang mendalam atas peristiwa ini.
"Kami turut berbela sungkawa kepada keluarga korban yang kehilangan orang-orang tercinta dan mendoakan agar mereka diberikan ketabahan. Kepada korban luka-luka, kami doakan dapat segera mendapatkan kesembuhan," ujar dia.
Longsor terjadi di jalur umum yang juga menghubungkan lokasi site MDA. Beberapa karyawan mitra MDA, yang baru saja menyelesaikan tugas pemeliharaan excavator di area Kandeapi, mendapat peringatan untuk tidak beraktivitas karena cuaca buruk dan longsor. Mereka memutuskan untuk beristirahat di rumah warga sekitar.
Saat itu, mereka menerima permintaan pertolongan dari masyarakat yang mobilnya terjebak longsor. Secara sukarela, para karyawan mitra MDA membantu evakuasi. Namun, longsor susulan terjadi, mengakibatkan beberapa karyawan mitra terluka dan warga yang mereka selamatkan menjadi korban jiwa.

Langkah Tanggap Darurat MDA
MDA segera menerjunkan Tim Emergency Response Team (ERT) untuk membantu evakuasi korban. Tim ini dilengkapi dengan personel penyelamat, dokter, paramedis, obat-obatan, serta ambulans untuk transportasi korban ke fasilitas kesehatan.
MDA juga memberikan alat berat berupa excavator, wheel loader, dan bulldozer untuk membersihkan material longsor. MDA bekerja sama dengan berbagai pihak terkait, termasuk TNI, Polres Luwu, Brimob, dan BPBD Luwu, dalam menangani bencana ini.
Mustafa Ibrahim menambahkan sebagai bagian dari masyarakat Rante Balla, MDA berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh dalam proses pemulihan pascabencana dengan segala sumber daya yang kami miliki.
"Semoga langkah ini membantu mempercepat pemulihan dan meringankan beban masyarakat yang terkena dampak," tuturnya.
MDA akan terus bekerja sama dengan pemerintah dan pihak-pihak terkait untuk mempercepat pemulihan, baik dalam infrastruktur maupun bantuan kepada masyarakat terdampak.
“Kami sangat mengimbau kepada masyarakat untuk selalu meningkatkan kewaspadaan, terutama selama musim hujan, guna menghindari potensi bahaya bencana serupa,” pungkas Mustafa.
Kepala Teknik Tambang MDA, Mustafa Ibrahim, mengatakan, mewakili manajemen MDA, dirinya menyampaikan duka cita yang mendalam atas peristiwa ini.
"Kami turut berbela sungkawa kepada keluarga korban yang kehilangan orang-orang tercinta dan mendoakan agar mereka diberikan ketabahan. Kepada korban luka-luka, kami doakan dapat segera mendapatkan kesembuhan," ujar dia.
Longsor terjadi di jalur umum yang juga menghubungkan lokasi site MDA. Beberapa karyawan mitra MDA, yang baru saja menyelesaikan tugas pemeliharaan excavator di area Kandeapi, mendapat peringatan untuk tidak beraktivitas karena cuaca buruk dan longsor. Mereka memutuskan untuk beristirahat di rumah warga sekitar.
Saat itu, mereka menerima permintaan pertolongan dari masyarakat yang mobilnya terjebak longsor. Secara sukarela, para karyawan mitra MDA membantu evakuasi. Namun, longsor susulan terjadi, mengakibatkan beberapa karyawan mitra terluka dan warga yang mereka selamatkan menjadi korban jiwa.

Langkah Tanggap Darurat MDA
MDA segera menerjunkan Tim Emergency Response Team (ERT) untuk membantu evakuasi korban. Tim ini dilengkapi dengan personel penyelamat, dokter, paramedis, obat-obatan, serta ambulans untuk transportasi korban ke fasilitas kesehatan.
MDA juga memberikan alat berat berupa excavator, wheel loader, dan bulldozer untuk membersihkan material longsor. MDA bekerja sama dengan berbagai pihak terkait, termasuk TNI, Polres Luwu, Brimob, dan BPBD Luwu, dalam menangani bencana ini.
Mustafa Ibrahim menambahkan sebagai bagian dari masyarakat Rante Balla, MDA berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh dalam proses pemulihan pascabencana dengan segala sumber daya yang kami miliki.
"Semoga langkah ini membantu mempercepat pemulihan dan meringankan beban masyarakat yang terkena dampak," tuturnya.
MDA akan terus bekerja sama dengan pemerintah dan pihak-pihak terkait untuk mempercepat pemulihan, baik dalam infrastruktur maupun bantuan kepada masyarakat terdampak.
“Kami sangat mengimbau kepada masyarakat untuk selalu meningkatkan kewaspadaan, terutama selama musim hujan, guna menghindari potensi bahaya bencana serupa,” pungkas Mustafa.
(TRI)
Berita Terkait
Sulsel
Pokja Investasi Luwu Minta Jumiati Cs Tempuh Jalur Hukum, Bukan Blokade Jalan
Pokja Percepatan dan Kolaborasi Investasi Kabupaten Luwu menggelar pertemuan dengan perwakilan tujuh rumpun keluarga yang mengatasnamakan Anak Adat Ranteballa.
Kamis, 30 Okt 2025 13:28
Sulsel
Demo Disertai Blokade Jalan ke Area MDA Bikin Resah Warga Latimojong
Demonstrasi yang mengatasnamakan Aliansi Anak Adat Ranteballa itu dinilai mengganggu akses masyarakat serta aktivitas ekonomi di wilayah tersebut.
Jum'at, 24 Okt 2025 13:11
Ekbis
Pokja Investasi Luwu dan MDA Inisiasi Penguatan Forum Desa Lingkar Tambang
Dalam upaya memperkuat kolaborasi berkelanjutan, Pemkab Luwu melalui Kelompok Kerja Percepatan Investasi (Pokja) bersama PT Masmindo Dwi Area (MDA) menginisiasi penguatan Forum Desa.
Kamis, 16 Okt 2025 13:13
Sulsel
Safari ke Latimojong, Pemkab Luwu & MDA Komitmen Perkuat Sentra Ekonomi Desa
MDA menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap komitmen Pemkab Luwu dalam memaksimalkan keberadaan tambang demi pemerataan ekonomi, khususnya melalui penguatan sentra ekonomi desa.
Jum'at, 10 Okt 2025 10:49
Sports
332 Rumah di 3 Kecamatan di Gowa Terdampak Puting Beliung
Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang turun langsung mengunjungi warga terdampak angin puting beliung di Dusun Borongrappo, Desa Sokkolia, Kecamatan Bontomarannu, Selasa (7/10).
Selasa, 07 Okt 2025 17:31
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
UMI dan USIM Malaysia Jalin Kolaborasi Strategis di Luwu Timur
2
Prodi Manajemen FEB UNM Dorong Kreativitas Mahasiswa Lewat Management Day 2025
3
Festival Tring! Resmi Digelar di Makassar, Beri Edukasi Keuangan untuk Masyarakat
4
Indosat Tetap Tangguh di Tengah Tantangan, Laba Naik 29% di Kuartal III 2025
5
LPS FinLab 2025 Ajak Mahasiswa Sulsel Melek Keuangan dan Menabung Aman
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
UMI dan USIM Malaysia Jalin Kolaborasi Strategis di Luwu Timur
2
Prodi Manajemen FEB UNM Dorong Kreativitas Mahasiswa Lewat Management Day 2025
3
Festival Tring! Resmi Digelar di Makassar, Beri Edukasi Keuangan untuk Masyarakat
4
Indosat Tetap Tangguh di Tengah Tantangan, Laba Naik 29% di Kuartal III 2025
5
LPS FinLab 2025 Ajak Mahasiswa Sulsel Melek Keuangan dan Menabung Aman