Banjir Rendam Perkantoran, Pemkab Maros Liburkan ASN
Rabu, 12 Feb 2025 07:52

Jalan poros di Kabupaten Maros terendam banjir. Foto: Istimewa
MAROS - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros meliburkan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), Rabu (12/2/2025).
Bupati Maros, AS Chaidir Syam mengatakan, kebijakan ini diambil mengingat kondisi banjir yang masih tinggi dan menggenangi sejumlah perkantoran.
"Kita liburkan untuk perkantoran di Pemkab Maros hari ini karena melihat kondisi banjir yang masih cukup tinggi dan kantor-kantor masih digenangi air," ujarnya.
Dia mengaku telah menginstruksikan seluruh perangkat daerah dan camat di Maros untuk menyesuaikan kegiatan kerja dengan situasi bencana ini.
"Hari ini kegiatan aktivitas perkantoran diliburkan sampai dengan situasi dan kondisi kembali kondusif dan aman. Semoga bencana ini segera berlalu dan Maros kembali pulih," tuturnya.
Tidak hanya perkantoran, sekolah-sekolah di Maros juga diimbau untuk melaksanakan pembelajaran daring (online).
"Sejak kemarin kita mengimbau supaya persekolahan dilakukan dengan daring atau diliburkan di hari ini," lanjutnya.
Mantan Ketua DPRD Maros itu menyebut hampir seluruh wilayah Maros terdampak banjir, dan 10 kecamatan dengan kondisi yang sangat parah.
Kecamatan yang terdampak parah antara lain Turikale, Bontoa, Lau, Mandai, Marusu, Maros Baru, Bantimurung, Moncongloe, Tanralili, dan Simbang.
Bahkan, sejumlah jalan protokol di Maros mengalami kemacetan parah, dengan kendaraan tidak bisa bergerak sama sekali.
Bupati Maros, AS Chaidir Syam mengatakan, kebijakan ini diambil mengingat kondisi banjir yang masih tinggi dan menggenangi sejumlah perkantoran.
"Kita liburkan untuk perkantoran di Pemkab Maros hari ini karena melihat kondisi banjir yang masih cukup tinggi dan kantor-kantor masih digenangi air," ujarnya.
Dia mengaku telah menginstruksikan seluruh perangkat daerah dan camat di Maros untuk menyesuaikan kegiatan kerja dengan situasi bencana ini.
"Hari ini kegiatan aktivitas perkantoran diliburkan sampai dengan situasi dan kondisi kembali kondusif dan aman. Semoga bencana ini segera berlalu dan Maros kembali pulih," tuturnya.
Tidak hanya perkantoran, sekolah-sekolah di Maros juga diimbau untuk melaksanakan pembelajaran daring (online).
"Sejak kemarin kita mengimbau supaya persekolahan dilakukan dengan daring atau diliburkan di hari ini," lanjutnya.
Mantan Ketua DPRD Maros itu menyebut hampir seluruh wilayah Maros terdampak banjir, dan 10 kecamatan dengan kondisi yang sangat parah.
Kecamatan yang terdampak parah antara lain Turikale, Bontoa, Lau, Mandai, Marusu, Maros Baru, Bantimurung, Moncongloe, Tanralili, dan Simbang.
Bahkan, sejumlah jalan protokol di Maros mengalami kemacetan parah, dengan kendaraan tidak bisa bergerak sama sekali.
(MAN)
Berita Terkait

News
Pemerintah Bantaeng Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana 14 Hari
Bupati Bantaeng M Fathul Fauzy Nurdin menetapkan Status Tanggap Darurat Bencana (TDB), tertanggal 5 Juli dan berlaku selama 14 hari.
Minggu, 06 Jul 2025 13:59

Sulsel
Bupati Bantaeng Uji Nurdin Minta Seluruh Jajarannya Bantu Warga Tangani Dampak Banjir
Bupati Bantaeng, M Fathul Fauzy Nudin bergerak cepat meninjau langsung sejumlah wilayah rawan Banjir di Kabupaten Bantaeng, Sabtu, 5 Juli 2025.
Sabtu, 05 Jul 2025 10:57

News
Wagub Sulsel Ajak Masyarakat Maros Jaga Warisan Budaya Lewat Gau Maraja
Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Fatmawati Rusdi, menghadiri malam puncak Hari Jadi ke-66 Kabupaten Maros sekaligus membuka secara resmi Festival Gau Maraja
Jum'at, 04 Jul 2025 14:18

Sulsel
ASN Gowa Sisihkan 2,5 Persen Gaji untuk Zakat Penghasilan
Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang melantik Ketua dan Pengurus Baznas Kabupaten Gowa periode 2025-2030 di Baruga Karaeng Galesong, Kantor Bupati Gowa, Senin (30/6/2025).
Senin, 30 Jun 2025 15:30

Sulsel
Bapenda Maros Luncurkan Identitas Visual Baru Transformasi Pelayanan Publik
Bapenda Kabupaten Maros resmi meluncurkan logo barunya. Ini merupakan upaya Bapenda memperkuat citra dan kinerja kelembagaan, sekaligus langkah mentransformasi pelayanan publik yang lebih modern.
Senin, 30 Jun 2025 14:36
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Rembuk Tani Wajo: Solusi Kolaboratif untuk Peningkatan Panen
2

Beautiful Malino Ditarget Masuk KEN Kementerian Pariwisata
3

Pemerintah Bantaeng Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana 14 Hari
4

Asyura di Dapur: Mengaduk Peca', Mengganti Pecah Belah
5

Kabar Bahagia, Ribuan Meter Jalan di Tombolopao Bakal Diaspal
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Rembuk Tani Wajo: Solusi Kolaboratif untuk Peningkatan Panen
2

Beautiful Malino Ditarget Masuk KEN Kementerian Pariwisata
3

Pemerintah Bantaeng Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana 14 Hari
4

Asyura di Dapur: Mengaduk Peca', Mengganti Pecah Belah
5

Kabar Bahagia, Ribuan Meter Jalan di Tombolopao Bakal Diaspal