Sinergi Pupuk Indonesia & Pemkab Soppeng Akselerasi Penebusan Pupuk Bersubsidi
Sabtu, 05 Jul 2025 20:53

PT Pupuk Indonesia bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Soppeng menggelar acara “Rembuk Tani dan Tebus Bersama” di Aula Rumah Jabatan Bupati Soppeng. Foto/Istimewa
SOPPENG - PT Pupuk Indonesia (Persero) bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Soppeng menggelar acara “Rembuk Tani dan Tebus Bersama” di Aula Rumah Jabatan Bupati Soppeng, Sulawesi Selatan. Kegiatan ini bertujuan untuk mengakselerasi penyerapan dan penyaluran pupuk bersubsidi di wilayah Sulawesi Selatan.
Dalam acara tersebut, petani terdaftar berhasil menebus sebanyak 140 ton pupuk bersubsidi hanya dalam satu hari. General Manager Regional 4 PT Pupuk Indonesia, Wisnu Ramadhani, menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah untuk kelancaran distribusi pupuk.
Ia juga mengingatkan pentingnya penebusan pupuk oleh petani guna mendukung ketahanan pangan nasional.
“Kami ingin memastikan setiap petani yang terdaftar dapat dengan mudah mengakses haknya atas pupuk bersubsidi. Masih ada alokasi yang perlu kita optimalkan bersama, dan kami tidak ingin ada petani yang tertinggal,” ujar Wisnu.
Kegiatan ini juga dihadiri sekitar 200 peserta, termasuk petani, pemilik kios, penyuluh pertanian, dan pemangku kepentingan daerah. Acara ini menjadi wadah untuk berdialog, menyerap aspirasi, dan memastikan para petani dapat memanfaatkan alokasi pupuk bersubsidi secara maksimal.
Antusiasme petani sangat tinggi, dengan total penebusan mencapai 140 ton, yang terdiri dari 76,25 ton pupuk Urea, 69,47 ton NPK Phonska, dan 3,35 ton NPK Formula Khusus Kakao. Hal ini menunjukkan respons positif dari petani terhadap upaya pengoptimalisasian penebusan pupuk.
“Kami sangat mengapresiasi Kabupaten Soppeng yang menjadi daerah paling aktif kedua dalam penggunaan Kartu Tani di Sulawesi Selatan setelah Pinrang. Ini adalah bukti nyata sinergi luar biasa dari para petani di sini. Ke depan, kita akan terus memperkuat lagi produktivitas,” jelas Wisnu.
Bupati Soppeng, Suwardi Haseng, menyambut baik inisiatif ini, dengan menegaskan bahwa ketersediaan pupuk adalah faktor penting dalam meningkatkan produktivitas pertanian yang menjadi tulang punggung ekonomi Soppeng.
“Pemerintah Kabupaten Soppeng berkomitmen untuk mengawal kelancaran distribusi pupuk bersubsidi hingga ke tingkat petani. Sinergi antara pemerintah daerah, Pupuk Indonesia, dan pelaku usaha distribusi seperti hari ini sangat penting agar petani kita bisa berproduksi secara maksimal dan meningkatkan kesejahteraan mereka,” ujar Bupati Suwardi.
Ke depan, Pupuk Indonesia akan terus mengadakan kegiatan serupa di berbagai kabupaten/kota yang menjadi tanggung jawab regional 4 untuk memastikan penyaluran pupuk bersubsidi tepat sasaran dan mendukung peningkatan produktivitas pertanian nasional.
Dalam acara tersebut, petani terdaftar berhasil menebus sebanyak 140 ton pupuk bersubsidi hanya dalam satu hari. General Manager Regional 4 PT Pupuk Indonesia, Wisnu Ramadhani, menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah untuk kelancaran distribusi pupuk.
Ia juga mengingatkan pentingnya penebusan pupuk oleh petani guna mendukung ketahanan pangan nasional.
“Kami ingin memastikan setiap petani yang terdaftar dapat dengan mudah mengakses haknya atas pupuk bersubsidi. Masih ada alokasi yang perlu kita optimalkan bersama, dan kami tidak ingin ada petani yang tertinggal,” ujar Wisnu.
Kegiatan ini juga dihadiri sekitar 200 peserta, termasuk petani, pemilik kios, penyuluh pertanian, dan pemangku kepentingan daerah. Acara ini menjadi wadah untuk berdialog, menyerap aspirasi, dan memastikan para petani dapat memanfaatkan alokasi pupuk bersubsidi secara maksimal.
Antusiasme petani sangat tinggi, dengan total penebusan mencapai 140 ton, yang terdiri dari 76,25 ton pupuk Urea, 69,47 ton NPK Phonska, dan 3,35 ton NPK Formula Khusus Kakao. Hal ini menunjukkan respons positif dari petani terhadap upaya pengoptimalisasian penebusan pupuk.
“Kami sangat mengapresiasi Kabupaten Soppeng yang menjadi daerah paling aktif kedua dalam penggunaan Kartu Tani di Sulawesi Selatan setelah Pinrang. Ini adalah bukti nyata sinergi luar biasa dari para petani di sini. Ke depan, kita akan terus memperkuat lagi produktivitas,” jelas Wisnu.
Bupati Soppeng, Suwardi Haseng, menyambut baik inisiatif ini, dengan menegaskan bahwa ketersediaan pupuk adalah faktor penting dalam meningkatkan produktivitas pertanian yang menjadi tulang punggung ekonomi Soppeng.
“Pemerintah Kabupaten Soppeng berkomitmen untuk mengawal kelancaran distribusi pupuk bersubsidi hingga ke tingkat petani. Sinergi antara pemerintah daerah, Pupuk Indonesia, dan pelaku usaha distribusi seperti hari ini sangat penting agar petani kita bisa berproduksi secara maksimal dan meningkatkan kesejahteraan mereka,” ujar Bupati Suwardi.
Ke depan, Pupuk Indonesia akan terus mengadakan kegiatan serupa di berbagai kabupaten/kota yang menjadi tanggung jawab regional 4 untuk memastikan penyaluran pupuk bersubsidi tepat sasaran dan mendukung peningkatan produktivitas pertanian nasional.
(TRI)
Berita Terkait

Sulsel
Pemkab Soppeng dan BPJS Ketenagakerjaan Kerjasama Program JKK dan JKM
Pemerintah Kabupaten Soppeng dan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Makassar resmi menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) terkait pelaksanaan Program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Program Jaminan Kematian (JKM) bagi Pegawai Non Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Soppeng.
Rabu, 02 Jul 2025 19:02

Sulsel
Pupuk Indonesia Ajak Petani Takalar Tebus dan Pahami Aturan Baru Pupuk Subsidi
PT Pupuk Indonesia mengajak para petani di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, untuk mengoptimalkan penyerapan pupuk bersubsidi melalui kegiatan "Rembuk Tani dan Tebus Bersama Tahun 2025".
Kamis, 26 Jun 2025 11:57

Ekbis
Wujudkan Swasembada Pangan, Pupuk Indonesia Optimalkan Transformasi Industri 4.0
Menurut Panji, penerapan teknologi industri 4.0 memungkinkan Pupuk Indonesia meningkatkan kinerja operasional secara lebih andal, produktif, dan efisien.
Rabu, 11 Jun 2025 14:45

Makassar City
Legislator Andi Tenri Uji Sebut Petani di Barombong Sulit Dapatkan Pupuk
Anggota DPRD Kota Makassar, Andi Tenri Uji Idris meminta pemerintah memperhatikan kondisi petani di Barombong. Temuan di lokasi, petani di sana masih kesulitan memperoleh pupuk.
Senin, 19 Mei 2025 20:21

News
Kebijakan Pupuk Presiden Prabowo Sukses Dongkrak Luas Panen dan Produksi Beras
Perubahan kebijakan pupuk bersubsidi yang diterapkan oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto membawa dampak positif bagi ketahanan pangan.
Rabu, 23 Apr 2025 20:48
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Bupati Bantaeng Uji Nurdin Minta Seluruh Jajarannya Bantu Warga Tangani Dampak Banjir
2

Tingginya Permintaan Masyarakat, UMI Perpanjang Pendaftaran Mahasiswa Baru Fakultas Farmasi
3

Rakernas AMPUH Diharap Hadirkan Solusi Permasalahan Haji & Umrah
4

Air Sungai Meluap, Banjir Rendam Wilayah Rumbia Jeneponto
5

Yayasan AHM Latih Puluhan UMKM Bengkel Motor untuk Dorong Ekonomi & Lapangan Kerja
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Bupati Bantaeng Uji Nurdin Minta Seluruh Jajarannya Bantu Warga Tangani Dampak Banjir
2

Tingginya Permintaan Masyarakat, UMI Perpanjang Pendaftaran Mahasiswa Baru Fakultas Farmasi
3

Rakernas AMPUH Diharap Hadirkan Solusi Permasalahan Haji & Umrah
4

Air Sungai Meluap, Banjir Rendam Wilayah Rumbia Jeneponto
5

Yayasan AHM Latih Puluhan UMKM Bengkel Motor untuk Dorong Ekonomi & Lapangan Kerja