Pemerintah membuka ruang untuk update data Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK) setiap empat bulan sekali. Periode pertama dimulai 5 hingga 18 Juni 2024.

Kabar gembira bagi para petani di Indonesia, termasuk di Sulsel. Alokasi pupuk bersubsidi pada tahun ini mengalami peningkatan signifikan, bahkan naik dua kali lipat.

Sesuai peraturan, pupuk bersubsidi tidak dapat ditebus oleh petani yang tidak terdaftar dalam Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK).

Saat ini jumlah stok pupuk bersubsidi yang siap disalurkan tercatat sebesar 1.907.888 ton atau sekitar 200 persen lebih dari ketentuan stok minimum yang ditetapkan Pemerintah.

Selain memastikan ketersediaan alias stok di gudang, distributor hingga kios, PT Pupuk Indonesia juga semakin mempermudah penebusan pupuk bersubsidi.

PT Pupuk Indonesia (Persero) berkomitmen mendongkrak produksi pertanian di wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel) demi mendukung pertanian berkelanjutan.

PT Pupuk Indonesia (Persero) menggelar Bazar Pupuk di Lapangan Sepak Bola Bakunge, Desa Mappasengka, Kecamatan Ponre, Kabupaten Bone, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).

PT Pupuk Indonesia (Persero) menjaga stok akhir tahun dengan menyediakan pupuk bersubsidi sebanyak 84.102 ton di Provinsi Sulawesi Selatan.

Olehnya itu, lembaga negara yang bertugas mengawasi penyelenggaraan pelayanan publik itu terus mendorong perbaikan tata kelola program pupuk bersubsidi.

PT Pupuk Indonesia (Persero) berhasil meraih penghargaan dengan peringkat platinum pada ajang SNI Award 2023 yang diselenggarakan oleh Badan Standardisasi Nasional (BSN).

Dalam rangka memperkuat Program Makmur, PT Pupuk Indonesia (Persero) menggelar Jambore Makmur di Kawasan Pupuk Kujang, Cikampek (11/10).

PT Pupuk Indonesia (Persero) menyiapkan stok pupuk bersubsidi untuk Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) sebanyak 188.808 ton per tanggal 30 Oktober 2023.

PT Pupuk Indonesia (Persero) telah menerapkan sistem penebusan integrasi pupuk bersubsidi alias iPubers di 8 provinsi. Terbaru ada di tiga provinsi.