DPC Bulukumba Ajak Seluruh Kader Tolak Budi Arie Gabung Partai Gerindra
Sabtu, 08 Nov 2025 10:10
Gerindra Bulukumba saat menggelar rapat konsolidasi beberapa waktu lalu. Foto: Istimewa
BULUKUMBA - Ketua DPC Partai Gerindra Bulukumba, Syahruni Haris menyerukan seluruh kader Partai Gerindra di tanah air untuk tidak terpengaruh dengan berhembusnya isu Ketua Umum Projo, Budi Arie yang berencana bergabung dengan Partai Gerindra.
Menurutnya, Partai Gerindra tidak butuh figur baru yang seolah paling hebat. Partai Gerindra bergerak dengan dasar kebersamaan dan soliditas yang kuat tanpa ada figur yang merasa paling menonjol.
"Kami DPC Partai Gerindra Bulukumba dengan tegas menolak Budi Arie untuk bergabung dengan Partai Gerindra," tegas Syahruni.
Politikus berlatar aktivis-pengusaha ini, lebih jauh mengemukakan bahwasanya, Partai Gerindra selama ini berjuang secara kolektif dan tidak individualistik. Sebab itu, Partai Gerindra bisa besar sampai sekarang.
Dengan demikian, Syahruni Haris mengajak semua kader Partai Gerindra terutama di akar rumput untuk ikut menolak rencana bergabungnya mantan Menteri Koperasi tersebut.
"Menurut kami, para pejuang politik Partai Gerindra tidak ingin ada klaim dari pihak tertentu yang merasa lebih hebat," kata dia.
Sebagai kader tulen yang pernah digembleng full di Hambalang, Syahruni Haris benar-benar merasakan nafas perjuangan Partai Gerindra.
Kader Partai Gerindra, kata dia, melewati proses demi proses dalam membentuk karakter dan loyalitas terhadap Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
Bagi Syahruni Haris, Partai Gerindra bukan partai ecek-ecek yang dibangun tanpa fondasi kuat. Sebab itu, ia optimistis Partai Gerindra akan semakin mengakar di tengah-tengah masyarakat.
"Masyarakat tahu Pak Prabowo sudah memberi bukti nyata. Beliau bekerja dengan ikhlas demi kepentingan rakyat," jelas Syahruni.
Sekadar diketahui, Budie Arie melempar isyarat bakal bergabung dengan Partai Gerindra saat berpidato dalam pembukaan Kongres III Projo di Jakarta, pada Sabtu (1/11/2025).
Menurutnya, Partai Gerindra tidak butuh figur baru yang seolah paling hebat. Partai Gerindra bergerak dengan dasar kebersamaan dan soliditas yang kuat tanpa ada figur yang merasa paling menonjol.
"Kami DPC Partai Gerindra Bulukumba dengan tegas menolak Budi Arie untuk bergabung dengan Partai Gerindra," tegas Syahruni.
Politikus berlatar aktivis-pengusaha ini, lebih jauh mengemukakan bahwasanya, Partai Gerindra selama ini berjuang secara kolektif dan tidak individualistik. Sebab itu, Partai Gerindra bisa besar sampai sekarang.
Dengan demikian, Syahruni Haris mengajak semua kader Partai Gerindra terutama di akar rumput untuk ikut menolak rencana bergabungnya mantan Menteri Koperasi tersebut.
"Menurut kami, para pejuang politik Partai Gerindra tidak ingin ada klaim dari pihak tertentu yang merasa lebih hebat," kata dia.
Sebagai kader tulen yang pernah digembleng full di Hambalang, Syahruni Haris benar-benar merasakan nafas perjuangan Partai Gerindra.
Kader Partai Gerindra, kata dia, melewati proses demi proses dalam membentuk karakter dan loyalitas terhadap Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
Bagi Syahruni Haris, Partai Gerindra bukan partai ecek-ecek yang dibangun tanpa fondasi kuat. Sebab itu, ia optimistis Partai Gerindra akan semakin mengakar di tengah-tengah masyarakat.
"Masyarakat tahu Pak Prabowo sudah memberi bukti nyata. Beliau bekerja dengan ikhlas demi kepentingan rakyat," jelas Syahruni.
Sekadar diketahui, Budie Arie melempar isyarat bakal bergabung dengan Partai Gerindra saat berpidato dalam pembukaan Kongres III Projo di Jakarta, pada Sabtu (1/11/2025).
(UMI)
Berita Terkait
Sulsel
Di PAN Bulukumba, Husniah Tekankan Transformasi dan Penguatan Silaturahmi
Ketua DPW PAN Sulawesi Selatan, Husniah Talenrang, melakukan kunjungan silaturahmi ke kantor DPD PAN Bulukumba di kawasan Pantai Merpati, Sabtu sore (6/12/2025).
Sabtu, 06 Des 2025 21:04
Sulsel
Indah Apresiasi Dukungan DPP Gerindra Bantu Dua Guru Luwu Utara Terima Rehabilitasi
Ketua Komisi E DPRD Sulsel, Andi Tenri Indah mengapresiasi perhatian dan bantuan pengurus DPP Gerindra yang membantu dua guru asal Luwu Utara mendapatkan keadilan.
Jum'at, 14 Nov 2025 16:51
Sulsel
Serahkan Salinan Keppres Rehabilitasi untuk Guru Luwu Utara, Andi Tenri Indah: Tugas Kami Selesai
Ketua Komisi E DPRD Sulsel, Andi Tenri Indah menjemput langsung Salinan Keputusan Presiden (Keppres) Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2025 tentang pemberian rehabilitasi kepada dua guru asal Luwu Utara di Nusantara III DPR RI pada Kamis (13/11/2025).
Jum'at, 14 Nov 2025 00:06
News
Sosok Andi Tenri Indah, Srikandi Gerindra yang Perjuangkan Guru Luwu Utara Bertemu Presiden Prabowo
Ketua Komisi E DPRD Sulsel, Andi Tenri Indah adalah salah satu sosok dibalik bertemunya dua guru asal Luwu Utara dengan Presiden Prabowo Subianto. Abdul Muis dan Rasnal berhasil mendapatkan keadilan, setelah menerima hak rehabilitasi dari presiden.
Kamis, 13 Nov 2025 17:14
Sulsel
Difasilitasi Fraksi Gerindra, Dua Guru Dizalimi Asal Luwu Utara Terima Rehabilitasi dari Presiden Prabowo
Fraksi Gerindra DPRD Sulsel menunjukkan sikap empati dan peduli terhadap dua guru yang dizalimi asal Kabupaten Luwu Utara, masing-masing bernama Abdul Muis dan Rasnal.
Kamis, 13 Nov 2025 09:22
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Ada yang Tak Senang Unhas Raih Berbagai Prestasi, Prof. JJ Diserang Lewat Hoax dari Berita Palsu
2
Kasus Dugaan Penipuan Bahar Ngitung: Sudah Tersangka, Korban Masih Misterius
3
TP Tidak Hadir, Munafri Sambut Muhidin di Makassar, Golkar Sulsel Konsolidasi Barisan
4
Pertamina Tambah Pasokan Biosolar di Makassar Hadapi Lonjakan Akhir Tahun
5
Pemkot Makassar Raih Predikat Informatif Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2025
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Ada yang Tak Senang Unhas Raih Berbagai Prestasi, Prof. JJ Diserang Lewat Hoax dari Berita Palsu
2
Kasus Dugaan Penipuan Bahar Ngitung: Sudah Tersangka, Korban Masih Misterius
3
TP Tidak Hadir, Munafri Sambut Muhidin di Makassar, Golkar Sulsel Konsolidasi Barisan
4
Pertamina Tambah Pasokan Biosolar di Makassar Hadapi Lonjakan Akhir Tahun
5
Pemkot Makassar Raih Predikat Informatif Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2025