Target Transaksi pada Festival Salo Karajae Rp3 Miliar
Selasa, 30 Mei 2023 20:23
Kadisporapar Parepare, Amarun Agung Hamka, meninjau persiapan jelang pembukaan Festival Salo Karajae, yang digelar di kawasan TRS Parepare. Foto/Darwiaty Dalle
PAREPARE - Festival Salo Karajae di Kota Parepare kembali masuk dalam kalender Nasional Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI dalam Kharisma Even Nusantara (KEN) tahun 2023.
Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare melalui Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) telah melakukan berbagai persiapan, jelang pelaksanaannya yang rencananya dibuka pada Rabu (31/5/2023) besok di kawasan Tonrangeng River Side (TRS), Kelurahan Lumpue, Kecamatan Bacukiki Barat.
Kadisporapar Parepare, Amarun Agung Hamka, menjelaskan Festival Salo Karajae pada tahun ini digelar lebih awal di pertengahan tahun. Hal itu atas permintaan Kemenparekraf RI agar perekonomian dapat lebih diakselerasi.
Festival Salo Karajae tahun ini, lanjutnya, lebih menonjolkan pagelaran event kebudayaan dan kondisi kearifan lokal. Untuk memeriahkan even itu, kata dia, pihaknya menjalin kerjasama, berkolaborasi dengan berbagai instansi.
"Di antaranya Tim Penggerak PKK Parepare dengan mengadakan lomba kreasi masak ikan sebagai langkah pencegahan stunting pada anak, dan beberapa kegiatan tradisonal lainnya berbau kearifan lokal," jelas Amarun.
Pada Festival Salo Karajae kali ini juga tambahnya, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI memberikan target transaksi pada festival itu sebesar Rp3 miliar.
"Mudah-mudahan target ini dapat kita capai, sebagai langkahnya kami mengajak pelaku UMKM bekerjasama dan telah terpasang sebanyak 50 tenant untuk nantinya para pelaku UMKM memasarkan produknya kepada pengunjung selama even ini digelar," Amarun memaparkan.
Selain bekerjsama dengan pelaku UMKM, tambah Amarun, pihaknya juga berkolaborasi dengan Bank Indonesia melakukan transaksi digitial pada festival skala nasional itu. "Ini untuk mendorong pengunjung melakukan transaksi digital melalui scan barcode Qris, dan sebagai bentuk apresiasi kepada pelaku UMKM jika menerapkan transaksi digital di tenannya maka akan diberi hadiah," urainya.
Sekadar diketahui, Festival Salo Karajae adalah salah satu upaya pelestarian kearifan lokal dengan panggung terapung berlatar bentangan Sungai Tonrangeng. Event itu akan menyajikan berbagai hiburan mulai dari pertunjukan tradisi seni dan budaya, band lokal hingga mendatangkan artis ibu kota menghibur masyarakat di wilayah Sulawesi Selatan.
Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare melalui Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) telah melakukan berbagai persiapan, jelang pelaksanaannya yang rencananya dibuka pada Rabu (31/5/2023) besok di kawasan Tonrangeng River Side (TRS), Kelurahan Lumpue, Kecamatan Bacukiki Barat.
Kadisporapar Parepare, Amarun Agung Hamka, menjelaskan Festival Salo Karajae pada tahun ini digelar lebih awal di pertengahan tahun. Hal itu atas permintaan Kemenparekraf RI agar perekonomian dapat lebih diakselerasi.
Festival Salo Karajae tahun ini, lanjutnya, lebih menonjolkan pagelaran event kebudayaan dan kondisi kearifan lokal. Untuk memeriahkan even itu, kata dia, pihaknya menjalin kerjasama, berkolaborasi dengan berbagai instansi.
"Di antaranya Tim Penggerak PKK Parepare dengan mengadakan lomba kreasi masak ikan sebagai langkah pencegahan stunting pada anak, dan beberapa kegiatan tradisonal lainnya berbau kearifan lokal," jelas Amarun.
Pada Festival Salo Karajae kali ini juga tambahnya, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI memberikan target transaksi pada festival itu sebesar Rp3 miliar.
"Mudah-mudahan target ini dapat kita capai, sebagai langkahnya kami mengajak pelaku UMKM bekerjasama dan telah terpasang sebanyak 50 tenant untuk nantinya para pelaku UMKM memasarkan produknya kepada pengunjung selama even ini digelar," Amarun memaparkan.
Selain bekerjsama dengan pelaku UMKM, tambah Amarun, pihaknya juga berkolaborasi dengan Bank Indonesia melakukan transaksi digitial pada festival skala nasional itu. "Ini untuk mendorong pengunjung melakukan transaksi digital melalui scan barcode Qris, dan sebagai bentuk apresiasi kepada pelaku UMKM jika menerapkan transaksi digital di tenannya maka akan diberi hadiah," urainya.
Sekadar diketahui, Festival Salo Karajae adalah salah satu upaya pelestarian kearifan lokal dengan panggung terapung berlatar bentangan Sungai Tonrangeng. Event itu akan menyajikan berbagai hiburan mulai dari pertunjukan tradisi seni dan budaya, band lokal hingga mendatangkan artis ibu kota menghibur masyarakat di wilayah Sulawesi Selatan.
(TRI)
Berita Terkait
Ekbis
MGS 2024: Dorong Ekonomi & Wisata Makassar dengan Diskon Spesial hingga 40%
Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar melalui Dinas Pariwisata kembali menghadirkan program belanja tahunan terbesar 'Makassar Great Sale (MGS) 2024'.
Kamis, 07 Nov 2024 20:36
Sulsel
Serahkan CSR Alat Kebersihan, Pj Wali Kota Apresiasi Kehadiran PT ACE di Parepare
Bantuan ini diserahkan langsung kepada Penjabat (Pj) Wali Kota Parepare, Abdul Hayat Gani, di kompleks Rumah Jabatan Wali Kota pada Selasa, (5/11/2024).
Selasa, 05 Nov 2024 16:35
Sulsel
Pemkot Parepare Harap Cabang Kedua Yotta Serap Tenaga Kerja Lokal
Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare mengapresiasi hadirnya cabang kedua Yotta di Kota Parepare. Usaha minuman kekinian yang berdiri sejak 2015 ini, membuka cabang kedua di Jalan Bau Massepe, Kecamatan Ujung.
Kamis, 16 Mei 2024 22:19
Sulsel
Puluhan Tenan UMKM Disiapkan untuk Nobar Indonesia Vs Uzbekistan di Parepare
Puluhan tenan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) akan disiapkan di Alun-alun Lapangan Andi Makkasau, Kota Parepare, untuk memanjakan masyarakat yang hadir menyaksikan nobar Timnas Indonesia menghadapi Uzbekistan di Piala Asia U23.
Minggu, 28 Apr 2024 21:40
Sulsel
Pemkot Parepare Gelar Nobar Indonesia vs Uzbekistan, Ada Doorprize hingga Live Musik
Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare melalui Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) akan menggelar nonton bareng (Nobar) Akbar Timnas Indonesia U-23, pada Senin (29/04/2024) malam.
Minggu, 28 Apr 2024 14:54
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Mahasiswa IAI Al-Amanah Jeneponto Keluhkan Pemotongan Dana KIP Kuliah
2
Survei LSI: Mayoritas Masyarakat Lutim Tak Terpengaruh Politik Uang di Pilkada
3
Warga Gerebek Mobil Berisi Uang dalam Amplop di Lutim, Diduga untuk Serangan Fajar Paslon
4
Bawaslu Maros Gelar Apel Siaga Pengawasan Pemilu
5
Kapolres Lutim Imbau Masyarakat Aktif Mengawasi Kasus Dugaan Politik Uang
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Mahasiswa IAI Al-Amanah Jeneponto Keluhkan Pemotongan Dana KIP Kuliah
2
Survei LSI: Mayoritas Masyarakat Lutim Tak Terpengaruh Politik Uang di Pilkada
3
Warga Gerebek Mobil Berisi Uang dalam Amplop di Lutim, Diduga untuk Serangan Fajar Paslon
4
Bawaslu Maros Gelar Apel Siaga Pengawasan Pemilu
5
Kapolres Lutim Imbau Masyarakat Aktif Mengawasi Kasus Dugaan Politik Uang