Pemilu 2024 Tetap Terbuka, Parpol di Sulsel Instruksikan Bacaleg Mulai Bergerak
Ahmad Muhaimin
Jum'at, 16 Jun 2023 10:39
Daftar Parpol peserta Pemilu 2024 beserta nomor urutnya. Foto: Sindonews
MAKASSAR - Parpol di Sulsel kompak menyambut baik hasil putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang memutuskan sistem Pemilu 2024 tetap menggunakan proporsional terbuka. MK menolak permohonan pengujian UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu terkait sistem pemilu.
Ketua DPW PKS Sulsel, Amri Arsyid mengatakan partainya sedianya menyiapkan strategi pemenangan. Apapun keputusan MK, terbuka atau tertutup.
"Alhamdulillah, Mahkamah Konstitusi hari ini telah memutuskan sistem pemilu dengan proporsional daftar terbuka. Ini menunjukkan bahwa sistem pemilu yang akan dijalankan adalah sistem pemilu yang sudah kita jalankan selama ini," katanya.
Amri menuturkan, bahwa dengan sistem proporsional terbuka ini menjadi momentum bagi PKS Sulsel untuk memenangkan pemilu legislatif.
"Ini juga sekaligus menjadi awal bagi kita dan menjadi momentum untuk terus melanjutkan perjuangan untuk Pemilu Legislatif tahun 2024," tambahnya.
Dia mengingatkan bakal caleg PKS di Sulawesi Selatan untuk terus bekerja demi mendapatkan dukungan rakyat. Dan tak lupa mensosialisasikan Anies Baswedan sebagai Capres 2024.
"Saya berharap dengan keputusan ini maka seluruh motivasi dan semangat dari bakal calon legislatif semakin tinggi. Dan insya Allah kita akan bersama-sama berjuang memenangkan PKS di 2024. PKS menang Anies Presiden," bebernya.
Setelah putusan MK ini, maka PKS Sulsel langsung mengagendakan Rapat Kordinasi Ketua DPD PKS se-Sulawesi Selatan yang akan dilakukan akhir pekan, Sabtu-Minggu, 17-18 Juni 2023 mendatang.
Ketua DPD Gerindra Sulsel, Andi Iwan Darmawan Aras menyambut baik putusan MK tersebut. Baginya, sistem pemilu proporsional terbuka memberi ruang yang sama bagi setiap caleg untuk bersaing ke parlemen.
"Tentu sebagai Ketua Gerindra Sulsel saya sangat senang dengan putusan itu, pernyataan saya dari awal menilai lucu kalau MK memutuskan proporsional tutup. Karena MK dulu yang menetapkan proporsional terbuka masak sekarang dia yang menetapkan tertutup lagi, kan lucu," ucapnya.
"Dengan sistem proporsional terbuka kita tentu menyambut baik. Sistem terbuka memberi peluang yang sama kepada seluruh pihak untuk bersaing secara sportif tidak hanya berdasarkan nomor urut," sambung Andi Iwan.
Dia pun optimis membawa Partai Gerindra tampil sebagai partai pemenang Pemilu di Sulsel dengan sistem proporsional terbuka. Menurutnya, Gerindra Sulsel memiliki caleg yang siap bekerja di seluruh tingkatan dan seluruh nomor urut.
"Strategi kami itu menyusun daftar caleg DPRD provinsi dan caleg DPR RI, semua orang mempuni dan kompeten, dengan sistem terbuka maka seluruh caleg akan bekerja maksimal. Beda kalau terbuka hanya caleg nomor urut 1 sampai 3 saja yang bekerja," paparnya.
Wakil Ketua Komisi V DPR RI ini menargetkan, Gerindra akan mendudukkan 6 kader ke DPR RI dari tiga dapil, dan 17 kader ke DPRD Sulsel.
"Seluruh caleg Gerindra akan bekerja maksimal di seluruh dapil. Target kita 17 kursi DPRD Sulsel, dan 6 kursi DPR RI," jelasnya.
Ketua Bappilu DPW PPP Sulsel, Yusran Sofyan mengatakan pihaknya sangat menyambut baik putusan MK. Apalagi memang partainya sangat mengharapkan sistem Pemilu digelar secara terbuka.
"Kader sudah bekerja untuk sistem terbuka dan sangat antusias atas putusan tersebut (putusan MK) tetap menggunakan sistem terbuka," paparnya.
Mantan Wakil Ketua DPRD Sulsel ini melanjutkan, partainya kemudian meminta kepada semua Bacaleg untuk bekerja. Tak perlu lagi was-was, karena yang akan duduk ialah peraih suara terbanyak.
"Ini juga menjadi aspirasi kader internal. Dan kami pun meminta kepada mereka untuk bersaing dengan sehat dalam menyakinkan masyarakat (pilih PPP)," jelasnya.
Sekretaris Gelora Sulsel, Mudzakkir Ali Djamil manyampaikan sejak awal pihaknya sudah memiliki keyakinan jika sistem pemilihan tetap terbuka, walau ada yang melakukan uji materil di MK.
"Formasi bacaleg Gelora sudah disiapkan untuk sistem terbuka," katanya. Bahkan kata dia saat ini Bacaleg Gelora sudah mulai melakukan sosialisasi di Dapil mereka masing-masing.
"Alhamdulillah bacaleg kita sudah bersosialisasi sejak ditetapkan menjadi bacaleg Gelora. InsyaAllah siap tempur," jelasnya.
Ketua DPW PKS Sulsel, Amri Arsyid mengatakan partainya sedianya menyiapkan strategi pemenangan. Apapun keputusan MK, terbuka atau tertutup.
"Alhamdulillah, Mahkamah Konstitusi hari ini telah memutuskan sistem pemilu dengan proporsional daftar terbuka. Ini menunjukkan bahwa sistem pemilu yang akan dijalankan adalah sistem pemilu yang sudah kita jalankan selama ini," katanya.
Amri menuturkan, bahwa dengan sistem proporsional terbuka ini menjadi momentum bagi PKS Sulsel untuk memenangkan pemilu legislatif.
"Ini juga sekaligus menjadi awal bagi kita dan menjadi momentum untuk terus melanjutkan perjuangan untuk Pemilu Legislatif tahun 2024," tambahnya.
Dia mengingatkan bakal caleg PKS di Sulawesi Selatan untuk terus bekerja demi mendapatkan dukungan rakyat. Dan tak lupa mensosialisasikan Anies Baswedan sebagai Capres 2024.
"Saya berharap dengan keputusan ini maka seluruh motivasi dan semangat dari bakal calon legislatif semakin tinggi. Dan insya Allah kita akan bersama-sama berjuang memenangkan PKS di 2024. PKS menang Anies Presiden," bebernya.
Setelah putusan MK ini, maka PKS Sulsel langsung mengagendakan Rapat Kordinasi Ketua DPD PKS se-Sulawesi Selatan yang akan dilakukan akhir pekan, Sabtu-Minggu, 17-18 Juni 2023 mendatang.
Ketua DPD Gerindra Sulsel, Andi Iwan Darmawan Aras menyambut baik putusan MK tersebut. Baginya, sistem pemilu proporsional terbuka memberi ruang yang sama bagi setiap caleg untuk bersaing ke parlemen.
"Tentu sebagai Ketua Gerindra Sulsel saya sangat senang dengan putusan itu, pernyataan saya dari awal menilai lucu kalau MK memutuskan proporsional tutup. Karena MK dulu yang menetapkan proporsional terbuka masak sekarang dia yang menetapkan tertutup lagi, kan lucu," ucapnya.
"Dengan sistem proporsional terbuka kita tentu menyambut baik. Sistem terbuka memberi peluang yang sama kepada seluruh pihak untuk bersaing secara sportif tidak hanya berdasarkan nomor urut," sambung Andi Iwan.
Dia pun optimis membawa Partai Gerindra tampil sebagai partai pemenang Pemilu di Sulsel dengan sistem proporsional terbuka. Menurutnya, Gerindra Sulsel memiliki caleg yang siap bekerja di seluruh tingkatan dan seluruh nomor urut.
"Strategi kami itu menyusun daftar caleg DPRD provinsi dan caleg DPR RI, semua orang mempuni dan kompeten, dengan sistem terbuka maka seluruh caleg akan bekerja maksimal. Beda kalau terbuka hanya caleg nomor urut 1 sampai 3 saja yang bekerja," paparnya.
Wakil Ketua Komisi V DPR RI ini menargetkan, Gerindra akan mendudukkan 6 kader ke DPR RI dari tiga dapil, dan 17 kader ke DPRD Sulsel.
"Seluruh caleg Gerindra akan bekerja maksimal di seluruh dapil. Target kita 17 kursi DPRD Sulsel, dan 6 kursi DPR RI," jelasnya.
Ketua Bappilu DPW PPP Sulsel, Yusran Sofyan mengatakan pihaknya sangat menyambut baik putusan MK. Apalagi memang partainya sangat mengharapkan sistem Pemilu digelar secara terbuka.
"Kader sudah bekerja untuk sistem terbuka dan sangat antusias atas putusan tersebut (putusan MK) tetap menggunakan sistem terbuka," paparnya.
Mantan Wakil Ketua DPRD Sulsel ini melanjutkan, partainya kemudian meminta kepada semua Bacaleg untuk bekerja. Tak perlu lagi was-was, karena yang akan duduk ialah peraih suara terbanyak.
"Ini juga menjadi aspirasi kader internal. Dan kami pun meminta kepada mereka untuk bersaing dengan sehat dalam menyakinkan masyarakat (pilih PPP)," jelasnya.
Sekretaris Gelora Sulsel, Mudzakkir Ali Djamil manyampaikan sejak awal pihaknya sudah memiliki keyakinan jika sistem pemilihan tetap terbuka, walau ada yang melakukan uji materil di MK.
"Formasi bacaleg Gelora sudah disiapkan untuk sistem terbuka," katanya. Bahkan kata dia saat ini Bacaleg Gelora sudah mulai melakukan sosialisasi di Dapil mereka masing-masing.
"Alhamdulillah bacaleg kita sudah bersosialisasi sejak ditetapkan menjadi bacaleg Gelora. InsyaAllah siap tempur," jelasnya.
(UMI)
Berita Terkait
Sulsel
Politisi Perempuan PPP Andi Etti Siap Menangkan Pammase di Pilkada Wajo 2024
Politisi Perempuan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Andi Nurhidayati Zainuddin mantap mendukung pasangan Amran Mahmud-Amran SE (PAMMASE) di Pilkada Wajo.
Selasa, 12 Nov 2024 23:50
Sulsel
Bareng Paslon Nomor 4, GK Sulsel Gelar Tadabbur Jalan Volume 4 di Pulau Lakkang
Garuda Keadilan (GK) Sulawesi Selatan menggelar kegiatan Tadabbur Jalan Volume 4 di Pulau Lakkang, Makassar. Kegiatan ini dihadiri pula oleh Calon Walikota Makassar nomor urut 4, Amri Arsyid, yang ikut berbaur dan mengikuti rangkaian acara.
Selasa, 12 Nov 2024 16:26
Makassar City
Unggulkan Program Bantuan Usaha Rp10 Juta, PKS Optimis AMAN Berpeluang Menang Pilwalkot
Tersisa 3 pekan jelang hari pencoblosan Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Makassar. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) semakin gencar menyapa warga sembari memperkenalkan Amri Arsyid-Rahman Bando (AMAN) sebagai paslon usungannya.
Kamis, 07 Nov 2024 17:32
Makassar City
Terus Bergerak, Kader PKS Kian Masif Door to Door Menangkan Paslon AMAN
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kian gencar menyosialisasikan paslon calon wali kota dan calon wakil wali kota, Amri Arsyid-Rahman Bando (AMAN) jelang hari pencoblosan Pilwalkot Makassar.
Selasa, 05 Nov 2024 13:31
Sulsel
Modal 12 Kursi, PPP Gowa Optimis Menangkan AURAMA dan DIA di Pilkada 2024
Meski telah diguyur hujan lebat sore harinya, massa dari berbagai kelurahan di Gowa antusias menghadiri kampanye dialogis dari calon wakil gubernur Sulsel, Azhar Arsyad, Senin (4/11/2024) malam.
Selasa, 05 Nov 2024 07:20
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada
5
Merajai 4 Survei Terpercaya, Aurama' Diprediksi Keluar Sebagai Pemenang Pilkada Gowa 2024
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada
5
Merajai 4 Survei Terpercaya, Aurama' Diprediksi Keluar Sebagai Pemenang Pilkada Gowa 2024