Anggaran Pemilu 2024 KPU Maros Rp31 Miliar, Bawaslu Rp11,3 Miliar
Najmi S Limonu
Senin, 11 Sep 2023 16:22
Ilustrasi. Foto: Istimewa
MAROS - KPU Kabupaten Maros mendapat jatah anggaran pelaksanaan Pemilu 2024 sebesar Rp31 miliar. Sementara Bawaslu diberi anggaran Rp11,3 miliar.
Ketua KPU Maros Jumaedi menyebutkan, nilai tersebut sama dengan anggaran yang diberikan pada Pilkada 2019.
"Yang diusulkan itu Rp 41 M, namun yang disepakati dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) hanya Rp31 M," ujarnya.
Jumaedi menyebutkan, pada Pilkada 2019, KPU Maros melakukan pengembalian anggaran sekitar Rp5 miliar.
“Ada sekitar Rp5 miliar yang dikembalikan KPU, dikarenakan kegiatan dibatasi. Mengingat adanya Covid-19 dan jumlah paslon juga cuma tiga dari lima paslon yang dipersiapkan,” jelasnya.
Untuk pilkada tahun ini kata Jumaedi, tahapan pelaksanaan dan honor penyelenggaraan termasuk PPK, PPS, dan KPPS yang paling banyak menyerap anggaran.
"Tahapan pelaksanaan itu anggarannya Rp14 M. Sementara honor penyelenggara itu Rp12 M," terangnya.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Maros Sufirman menyebutkan, anggaran yang disepakati lebih sedikit dari yang diajukan. Bawaslu sebelumnya mengajukan Rp15 miliar namun disepakati Rp11,3 miliar.
Pada Pileg 2019 lalu, Bawaslu Maros hanya menggunakan Rp11,4 miliar.
"Ada pengembalian Rp1,8 M, karena banyak kegiatan yang dipress jumlah pesertanya dan volumenya waktu itu karena Covid. Selain itu, Anggaran sengketa di MK juga tidak terpakai karena tidak ada sengketa tapi wajib dianggarkan," imbuhnya.
Dengan disepakatinya besaran anggaran, maka Pemkab Maros dan Bawaslu Maros hanya tinggal melakukan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD).
Ketua KPU Maros Jumaedi menyebutkan, nilai tersebut sama dengan anggaran yang diberikan pada Pilkada 2019.
"Yang diusulkan itu Rp 41 M, namun yang disepakati dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) hanya Rp31 M," ujarnya.
Jumaedi menyebutkan, pada Pilkada 2019, KPU Maros melakukan pengembalian anggaran sekitar Rp5 miliar.
“Ada sekitar Rp5 miliar yang dikembalikan KPU, dikarenakan kegiatan dibatasi. Mengingat adanya Covid-19 dan jumlah paslon juga cuma tiga dari lima paslon yang dipersiapkan,” jelasnya.
Untuk pilkada tahun ini kata Jumaedi, tahapan pelaksanaan dan honor penyelenggaraan termasuk PPK, PPS, dan KPPS yang paling banyak menyerap anggaran.
"Tahapan pelaksanaan itu anggarannya Rp14 M. Sementara honor penyelenggara itu Rp12 M," terangnya.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Maros Sufirman menyebutkan, anggaran yang disepakati lebih sedikit dari yang diajukan. Bawaslu sebelumnya mengajukan Rp15 miliar namun disepakati Rp11,3 miliar.
Pada Pileg 2019 lalu, Bawaslu Maros hanya menggunakan Rp11,4 miliar.
"Ada pengembalian Rp1,8 M, karena banyak kegiatan yang dipress jumlah pesertanya dan volumenya waktu itu karena Covid. Selain itu, Anggaran sengketa di MK juga tidak terpakai karena tidak ada sengketa tapi wajib dianggarkan," imbuhnya.
Dengan disepakatinya besaran anggaran, maka Pemkab Maros dan Bawaslu Maros hanya tinggal melakukan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD).
(MAN)
Berita Terkait
Sulsel
Bawaslu Maros Selidiki Beredarnya Paket Sembako Ajakan Coblos Kotak Kosong
Menjelang hari pencoblosan Pilkada Maros 2024, fenomena pembagian sembako di sejumlah wilayah ramai diperbincangkan.
Rabu, 20 Nov 2024 13:39
Sulsel
604 Pengawas TPS Maros Dilantik, Potensi PSU Jadi Perhatian
Pengawas tempat pemungutan suara (PTPS) yang akan bertugas pada Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Maros resmi dilantik.
Senin, 04 Nov 2024 14:27
Sulsel
Debat Kandidat Pilkada Maros, KPU Hadirkan Sembilan Panelis
KPU Maros menggelar debat publik perdana pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Maros 2024 di Hotel Claro Makassar, Minggu malam (3/11/2024).
Minggu, 03 Nov 2024 20:28
Sulsel
Laporannya dihentikan, Kuasa Hukum Chaidir-Muetazim Hormati Keputusan Bawaslu
Bawaslu Maros memutuskan tidak melanjutkan laporan dugaan ketidaknetralan Plt Bupati Maros Suhartina Bohari. Laporan tersebut sebelumnya dilayangkan Tim Paslon Bupati-Wakil Bupati AS Chaidir Syam-Muetazim.
Jum'at, 25 Okt 2024 16:51
Sulsel
Bawaslu Maros Ingatkan Paslon Bupati-Wabup Tidak Kampanye di Rumah Ibadah
Anggota Bawaslu Kabupaten Maros Gazali Hadis meminta peserta Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 untuk tidak menjadikan rumah ibadah sebagai tempat melakukan aktivitas kampanye.
Selasa, 08 Okt 2024 12:51
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Terakhir Pilkada Tana Toraja: Elektabilitas Zadrak-Erianto 64,50%, Sulit Dikejar Lawan
2
Survei Terakhir Pilwalkot 2024: MULIA 44,3%, SEHATI 22% dan INIMI 18,9%, AMAN 0,7%
3
Survei SRI Pilwalkot Palopo 2024: Trisal-Ome 43,3%, Rahmat-ATK 22,4%, FKJ-Nur 12,1%
4
Bawaslu Telusuri Video Viral Pemdes Rinjani Siapkan Konsumsi Diduga untuk Kampanye Budiman-Akbar
5
Hoaks Kian Merajalela! Tim Hukum MULIA Minta Bawaslu Makassar Turun Tangan
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Terakhir Pilkada Tana Toraja: Elektabilitas Zadrak-Erianto 64,50%, Sulit Dikejar Lawan
2
Survei Terakhir Pilwalkot 2024: MULIA 44,3%, SEHATI 22% dan INIMI 18,9%, AMAN 0,7%
3
Survei SRI Pilwalkot Palopo 2024: Trisal-Ome 43,3%, Rahmat-ATK 22,4%, FKJ-Nur 12,1%
4
Bawaslu Telusuri Video Viral Pemdes Rinjani Siapkan Konsumsi Diduga untuk Kampanye Budiman-Akbar
5
Hoaks Kian Merajalela! Tim Hukum MULIA Minta Bawaslu Makassar Turun Tangan