Pemkab Maros Serahkan Bantuan Alsintan Rp3,4 Miliar untuk Kelompok Tani
Senin, 18 Sep 2023 16:26

Penyerahan enam alsintan yang anggarannya senilai Rp3,4 miliar ini diberikan langsung Bupati Maros, AS Chaidir Syam, kepada perwakilan kelompok tani. Foto/Najmi Limonu
MAROS - Guna mendorong pengembangan sektor pertanian dalam menopang perekonomian masyarakat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros melalui Dinas Pertanian melakukan penyerahan bantuan enam unit alat dan mesin pertanian (alsintan).
Penyerahan enam alsintan yang anggarannya senilai Rp3,4 miliar ini diberikan langsung Bupati Maros, AS Chaidir Syam, kepada perwakilan gabungan kelompok tani (gapoktan).
Dalam sambutannya, Bupati Chaidir mengatakan alsintan yang diserahkan berupa Rice Milling Unit (RMU), dryer padi yang berkapasitas 10 ton, dan Colour Sorter (pemisah beras). "Penyaluran alsintan ini sebagai wujud perhatian pemerintah Kabupaten Maros dalam mendorong pengembangan sektor pertanian," ungkapnya.
Bupati Chaidir berharap, bantuan tersebut dapat dimanfaatkan untuk mendukung peningkatan hasil pertanian. Khususnya untuk komoditas beras. "Hari ini kita serahkan bantuan alatnya. Silahkan dipelihara dengan baik. Semoga bisa awet pemakaiannya dan memberi manfaat berlimpah kepada para kelompok tani," tambahnya.
Beberapa bantuan yang diserahkan tersebut di antaranya yakni dua unit RMU senilai Rp768.000.000 dan bangunan RMU senilai Rp300.000.000 kepada Kelompok Tani Tunas Harapan, Desa Tanete Kecamatan Simbang.
Selain itu, ada Dryer Padi kapasitas 10 ton senilai Rp827.000.000 dan bangunan Dryer senilai Rp380.000.000 kepada Kelompok Tani Manarang II, Desa Tukamasea, Kecamatan Bantimurung.
Dan juga Colour Sorter (pemisah beras) sebanyak dua unit senilai Rp857.900.000 kepada Kelompok Tani Sinar Makmur, Kelurahan Borubelayya Kecamatan Turikale dan Kelompok Tani Sinar Baru, Kelurahan Baji Pamai, Kecamatan Maros Baru.
Sementara itu, Ketua Kelompok Tani Tunas Harapan, Abdullah mengaku senang atas bantuan RMU dan Bangunan RMU yang diterimanya.
"Alhamdulillah, kami dapat bantuan alat penggiling padi. Semoga kualitas beras yang dihasilkan bisa semakin terjaga," sebutnya.
Penyerahan enam alsintan yang anggarannya senilai Rp3,4 miliar ini diberikan langsung Bupati Maros, AS Chaidir Syam, kepada perwakilan gabungan kelompok tani (gapoktan).
Dalam sambutannya, Bupati Chaidir mengatakan alsintan yang diserahkan berupa Rice Milling Unit (RMU), dryer padi yang berkapasitas 10 ton, dan Colour Sorter (pemisah beras). "Penyaluran alsintan ini sebagai wujud perhatian pemerintah Kabupaten Maros dalam mendorong pengembangan sektor pertanian," ungkapnya.
Bupati Chaidir berharap, bantuan tersebut dapat dimanfaatkan untuk mendukung peningkatan hasil pertanian. Khususnya untuk komoditas beras. "Hari ini kita serahkan bantuan alatnya. Silahkan dipelihara dengan baik. Semoga bisa awet pemakaiannya dan memberi manfaat berlimpah kepada para kelompok tani," tambahnya.
Beberapa bantuan yang diserahkan tersebut di antaranya yakni dua unit RMU senilai Rp768.000.000 dan bangunan RMU senilai Rp300.000.000 kepada Kelompok Tani Tunas Harapan, Desa Tanete Kecamatan Simbang.
Selain itu, ada Dryer Padi kapasitas 10 ton senilai Rp827.000.000 dan bangunan Dryer senilai Rp380.000.000 kepada Kelompok Tani Manarang II, Desa Tukamasea, Kecamatan Bantimurung.
Dan juga Colour Sorter (pemisah beras) sebanyak dua unit senilai Rp857.900.000 kepada Kelompok Tani Sinar Makmur, Kelurahan Borubelayya Kecamatan Turikale dan Kelompok Tani Sinar Baru, Kelurahan Baji Pamai, Kecamatan Maros Baru.
Sementara itu, Ketua Kelompok Tani Tunas Harapan, Abdullah mengaku senang atas bantuan RMU dan Bangunan RMU yang diterimanya.
"Alhamdulillah, kami dapat bantuan alat penggiling padi. Semoga kualitas beras yang dihasilkan bisa semakin terjaga," sebutnya.
(TRI)
Berita Terkait

Sulsel
22.469 Keluarga Maros Terima Bantuan Pangan Non Tunai
Sebanyak 22.469 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Maros dipastikan menerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahun 2025.
Senin, 29 Sep 2025 13:35

Sulsel
Warga Bisa Tukar Sampah dengan Sembako di Peringatan World Clean Up Day
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) melakukan aksi tukar sampah dengan sembako.
Jum'at, 26 Sep 2025 14:32

Sulsel
Kenaikan Gaji 4.862 PPPK Paruh Waktu di Maros Tunggu APBD 2026
Gaji Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) paruh waktu di Kabupaten Maros dipastikan belum mengalami kenaikan.
Kamis, 25 Sep 2025 19:59

Sulsel
Jelang Revalidasi UNESCO Global Geopark, Wamenparekraf Tinjau Leang-Leang
Wakil Menteri Pariwisata, Ni Luh Enik Ermawati atau yang akrab disapa Ni Luh Puspa, melakukan kunjungan kerja ke kawasan prasejarah Leang-Leang, Kabupaten Maros, Rabu (24/9/2025).
Rabu, 24 Sep 2025 14:52

Sulsel
Serapan Pupuk Subsidi di Maros Rendah, Baru 47 Persen Tersalur
Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Maros mencatat, dari total alokasi 26.015 ton pupuk bersubsidi tahun ini, baru 12.106 ton yang tersalur ke petani.
Minggu, 21 Sep 2025 18:07
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Dari Duka Menjadi Semangat Kebersamaan
2

Warga Mula Baru Datangi Kantor Pengembang, FKS Land-Tallasa City Respon Soal PLTSA
3

Perjuangan dan Semangat Santri Sulsel di Ajang MQK 2025
4

LPG 3 Kg di Maros Aman, Harga Rp22 Ribu/Tabung di Tingkat Eceran
5

Rayakan Milad ke-64, Ikami Sulsel Gelar Seminar Kebangsaan di Samarinda
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Dari Duka Menjadi Semangat Kebersamaan
2

Warga Mula Baru Datangi Kantor Pengembang, FKS Land-Tallasa City Respon Soal PLTSA
3

Perjuangan dan Semangat Santri Sulsel di Ajang MQK 2025
4

LPG 3 Kg di Maros Aman, Harga Rp22 Ribu/Tabung di Tingkat Eceran
5

Rayakan Milad ke-64, Ikami Sulsel Gelar Seminar Kebangsaan di Samarinda