Pemkot Salurkan Bantuan dari Kedatuan Luwu dan Kejari Palopo untuk Korban Banjir
Senin, 06 Mei 2024 18:11

Pj Wali Kota Palopo, Asrul Sani menerima bantuan sosial dari Kedatuan Luwu dan Kejari Palopo untuk disalurkan kepada korban bencana Luwu. Foto: Humas Pemkot Palopo
PALOPO - Pj Wali Kota Palopo, Asrul Sani menerima bantuan sosial dari Kedatuan Luwu untuk disalurkan kepada korban bencana Luwu.
Selain bantuan dari Kedatuan Luwu, Pemkot Palopo juga menerima bantuan dari Kejari Palopo yang diserahkan di Istana Kedatuan Luwu, Senin (06/05/2024).
Andi Syaifuddin Kaddiraja Opu to Sattia Raja, yang merupakan perwakilan dari Dewan Adat 12 Kedatuan Luwu, menyampaikan bahwa hampir seluruh wilayah di Sulawesi Selatan mengalami musibah berupa bencana.
"Atas nama perwakilan Dewan Adat 12 Kedatuan Luwu, mengucapkan terima kasih khususnya kepada Pj. Wali Kota Palopo dan Kajari Kota Palopo atas bantuannya untuk menyalurkan bantuan sosial ke daerah terdampak bencana alam," kata Andi Syaifuddin.
"Terima kasih juga kami sampaikan terutama kepada Opu Mekolek Bae Bunta, yang juga ikut memberikan bantuan sosial," lanjutnya.
Di tempat yang sama, Kajari Kota Palopo, Agus Riyanto menyampaikan, atas dasar kemanusiaan, mendukung Pemerintah Kota Palopo dan arahan dari Kedatuan Luwu.
"Apa yang bisa kita berikan adalah meringankan bebas saudara kita yang terkena musibah. Kami siap mensupport untuk kepentingan kebaikan," ungkap Agus Riyanto.
Sementara itu, Asrul Sani menekankan Pemerintah Kota Palopo akan menyalurkan bantuan ini.
"Ini merupakan hari ke-4 untuk penyaluran bantuan. Kita melaksanakan operasi kemanusiaan ini, sejak bencana melanda Luwu," beber Asrul Sani.
Pada hari pertama, kata Asrul, pihak Pemkot Palopo telah mendirikan dapur umum tepat di depan kantor Camat Suli, Kabupaten Luwu.
"Pemerintah Kota Palopo akan tetap melaksanakan Operasi Kemanusiaan di sana. Semoga Bantuan dari kedatuan Luwu dapat bernilai ibadah. Mari kita doakan agar bencana ini tidak terjadi lagi," tutupnya.
Adapun bantuan dari Kejari Palopo berupa beras premium 100 sak, gula pasir 39 kg, minyak goreng 40L senilai Rp7.500.000.
Dari PSMTI bersama Yayasan Budi Bhakti Palopo berupa beras premium 125 sak, gula pasir 69 kg, minyak goreng 70L senilai Rp10.000.000 dan air mineral sebanyak 300 dos.
Pemkot Palopo juga menerima bantuan dari PHDOI Kota Palopo berupa beras premium 120 sak, gula pasir 69 kg, minyak goreng 70L senilai Rp10.000.000. Selain itu, adapula bantuan berupa obat-obatan dari Ikatan Apoteker Cabang Palopo.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Yang Mulia Cenning Luwu, Andi Siti Husaimah Opu Daeng Ripajung, Yang Mulia Maddika Bua, Yang Mulia Makolek Bae Bunta.
Selain bantuan dari Kedatuan Luwu, Pemkot Palopo juga menerima bantuan dari Kejari Palopo yang diserahkan di Istana Kedatuan Luwu, Senin (06/05/2024).
Andi Syaifuddin Kaddiraja Opu to Sattia Raja, yang merupakan perwakilan dari Dewan Adat 12 Kedatuan Luwu, menyampaikan bahwa hampir seluruh wilayah di Sulawesi Selatan mengalami musibah berupa bencana.
"Atas nama perwakilan Dewan Adat 12 Kedatuan Luwu, mengucapkan terima kasih khususnya kepada Pj. Wali Kota Palopo dan Kajari Kota Palopo atas bantuannya untuk menyalurkan bantuan sosial ke daerah terdampak bencana alam," kata Andi Syaifuddin.
"Terima kasih juga kami sampaikan terutama kepada Opu Mekolek Bae Bunta, yang juga ikut memberikan bantuan sosial," lanjutnya.
Di tempat yang sama, Kajari Kota Palopo, Agus Riyanto menyampaikan, atas dasar kemanusiaan, mendukung Pemerintah Kota Palopo dan arahan dari Kedatuan Luwu.
"Apa yang bisa kita berikan adalah meringankan bebas saudara kita yang terkena musibah. Kami siap mensupport untuk kepentingan kebaikan," ungkap Agus Riyanto.
Sementara itu, Asrul Sani menekankan Pemerintah Kota Palopo akan menyalurkan bantuan ini.
"Ini merupakan hari ke-4 untuk penyaluran bantuan. Kita melaksanakan operasi kemanusiaan ini, sejak bencana melanda Luwu," beber Asrul Sani.
Pada hari pertama, kata Asrul, pihak Pemkot Palopo telah mendirikan dapur umum tepat di depan kantor Camat Suli, Kabupaten Luwu.
"Pemerintah Kota Palopo akan tetap melaksanakan Operasi Kemanusiaan di sana. Semoga Bantuan dari kedatuan Luwu dapat bernilai ibadah. Mari kita doakan agar bencana ini tidak terjadi lagi," tutupnya.
Adapun bantuan dari Kejari Palopo berupa beras premium 100 sak, gula pasir 39 kg, minyak goreng 40L senilai Rp7.500.000.
Dari PSMTI bersama Yayasan Budi Bhakti Palopo berupa beras premium 125 sak, gula pasir 69 kg, minyak goreng 70L senilai Rp10.000.000 dan air mineral sebanyak 300 dos.
Pemkot Palopo juga menerima bantuan dari PHDOI Kota Palopo berupa beras premium 120 sak, gula pasir 69 kg, minyak goreng 70L senilai Rp10.000.000. Selain itu, adapula bantuan berupa obat-obatan dari Ikatan Apoteker Cabang Palopo.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Yang Mulia Cenning Luwu, Andi Siti Husaimah Opu Daeng Ripajung, Yang Mulia Maddika Bua, Yang Mulia Makolek Bae Bunta.
(UMI)
Berita Terkait

News
XLSMART Pastikan Jaringan Bali Tetap Stabil Pasca-Banjir
XLSMART memastikan bahwa secara umum layanan telekomunikasi di Bali tetap aman dan tidak terdampak signifikan oleh banjir yang terjadi pada Selasa (9/9).
Jum'at, 12 Sep 2025 21:35

Makassar City
Pesta Rakyat di Rappocini, Walkot Munafri Ingatkan Pentingnya Antisipasi Banjir
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menekankan pentingnya upaya bersama dalam mencegah banjir saat memasuki musim hujan.
Kamis, 21 Agu 2025 09:34

Sulsel
Banjir Tahunan Hantui Perumnas Antang, Warga Ngadu ke DPRD Sulsel Minta Cari Solusi
Warga Blok 10 Perumnas Antang, Kota Makassar, mengadu ke DPRD Sulawesi Selatan terkait banjir yang tak kunjung tertangani di wilayah mereka. Aduan tersebut disampaikan melalui Forum Komunikasi Korban Banjir Blok 10 pada Senin (11/8/2025).
Senin, 11 Agu 2025 21:47

Sulsel
Resmi Dilantik jadi Walikota dan Wawali, Naili-Ome Diminta Kompak Bangun Palopo Baru
Naili Trisal dan Akhmad Syarifuddin (Naili-Ome) resmi dilantik menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palopo Periode 2025-2030 di Baruga Asta Cita Rumah Jabatan (Rujab) Gubernur Sulawesi Selatan pada Senin (04/08/2025).
Senin, 04 Agu 2025 17:45

News
Pemerintah Bantaeng Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana 14 Hari
Bupati Bantaeng M Fathul Fauzy Nurdin menetapkan Status Tanggap Darurat Bencana (TDB), tertanggal 5 Juli dan berlaku selama 14 hari.
Minggu, 06 Jul 2025 13:59
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

DPRD Sulsel Bakal Panggil Konsultan Proyek Bermasalah Rp60 Miliar di Bone
2

Warga Monro Monro Jeneponto Keluhkan Air PDAM yang Keruh
3

Reses di Barombong dan Parang Tambung, Andi Makmur Garansi Perjuangkan Aspirasi Warga
4

Tingkatkan Kemampuan, 28 Personel SAR Ikut Uji Kompetensi
5

DPRD Sulsel Fasilitasi Aspirasi Ratusan Tenaga Kesehatan Non-ASN dari Kabupaten/kota
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

DPRD Sulsel Bakal Panggil Konsultan Proyek Bermasalah Rp60 Miliar di Bone
2

Warga Monro Monro Jeneponto Keluhkan Air PDAM yang Keruh
3

Reses di Barombong dan Parang Tambung, Andi Makmur Garansi Perjuangkan Aspirasi Warga
4

Tingkatkan Kemampuan, 28 Personel SAR Ikut Uji Kompetensi
5

DPRD Sulsel Fasilitasi Aspirasi Ratusan Tenaga Kesehatan Non-ASN dari Kabupaten/kota