132 Kelompok Tani Terima Bantuan Pupuk di Sinjai
Selasa, 21 Mei 2024 18:02

Kelompok Tani di Sinjai terus menerima bantuan. Kali ini, mereka mendapatkan bantuan pupuk hayati padat untuk komoditas tanaman pala dari Pemprov Sulsel. Foto: Istimewa
SINJAI - Kelompok Tani di Sinjai terus menerima bantuan. Kali ini, mereka mendapatkan bantuan pupuk hayati padat untuk komoditas tanaman pala dari Pemprov Sulsel.
Bantuan ini diserahkan melalui Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Sulsel dan diterima langsung oleh Kepala Dinas TPHP Kabupaten Sinjai H. Kamarudin di Halaman Kantor Gabungan OPD, Jalan Persatuan Raya Sinjai pada Selasa (21/05/2024) kemarin.
Staf Bidang Perkebunan Dinas TPH-Bun Provinsi Sulsel, Darmawati menyampaikan bahwa bantuan pupuk hayati padat ini diberikan kepada 132 kelompok tani di Sinjai dengan luas lahan 1.164 hektar. Adapun jumlahnya 58.200 kg.
“Jadi per hektar itu akan mendapatkan 50 kg pupuk hayati padat untuk tanaman pala,” kata Darmawati.
Menurutnya, potensi tanaman pala di Kabupaten Sinjai sangat bagus. Hal ini dibuktikan dengan animo petani yang menanam bibit pala di Sinjai cukup tinggi. Apalagi harganya juga semakin meningkat.
“Animo petani di Sinjai untuk tanam pala sangat tinggi sehingga dengan adanya bantuan ini bisa meningkatkan produktivitas buah pala yang tentunya juga akan dapat meningkatkan kesejahteraan petani kita,” ungkapnya.
Sementara itu, Kamaruddin menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sulsel yang memberi perhatian kepada para petani di Sinjai.
“Kami atas nama Pemda Sinjai dan mewakili petani mengucapkan terima kasih kepada Dinas TPH-Bun Sulsel yang memiliki perhatian khusus untuk pengembangan tanaman pala di Sinjai,” ucapnya.
Bantuan ini selanjutnya diserahkan kepada petani yang sebelumnya juga telah menerima bantuan bibit pala dari Pemprov Sulsel pada tahun 2023 lalu.
“Jadi bantuan pupuk ini ditujukan kepada petani yang tahun lalu menerima bibit pala. Dan Insya Allah tahun ini juga kita kembali akan menerima bantuan bibit pala untuk petani kita yang belum mendapatkan,” jelasnya.
Kamaruddin menambahkan pupuk ini diberikan untuk kelompok tani yang berada di 6 kecamatan yaitu Kecamatan Sinjai Timur, Bulupoddo, Sinjai Tengah, Sinjai Utara, Tellulimpoe dan Sinjai Selatan.
Bantuan ini diserahkan melalui Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Sulsel dan diterima langsung oleh Kepala Dinas TPHP Kabupaten Sinjai H. Kamarudin di Halaman Kantor Gabungan OPD, Jalan Persatuan Raya Sinjai pada Selasa (21/05/2024) kemarin.
Staf Bidang Perkebunan Dinas TPH-Bun Provinsi Sulsel, Darmawati menyampaikan bahwa bantuan pupuk hayati padat ini diberikan kepada 132 kelompok tani di Sinjai dengan luas lahan 1.164 hektar. Adapun jumlahnya 58.200 kg.
“Jadi per hektar itu akan mendapatkan 50 kg pupuk hayati padat untuk tanaman pala,” kata Darmawati.
Menurutnya, potensi tanaman pala di Kabupaten Sinjai sangat bagus. Hal ini dibuktikan dengan animo petani yang menanam bibit pala di Sinjai cukup tinggi. Apalagi harganya juga semakin meningkat.
“Animo petani di Sinjai untuk tanam pala sangat tinggi sehingga dengan adanya bantuan ini bisa meningkatkan produktivitas buah pala yang tentunya juga akan dapat meningkatkan kesejahteraan petani kita,” ungkapnya.
Sementara itu, Kamaruddin menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sulsel yang memberi perhatian kepada para petani di Sinjai.
“Kami atas nama Pemda Sinjai dan mewakili petani mengucapkan terima kasih kepada Dinas TPH-Bun Sulsel yang memiliki perhatian khusus untuk pengembangan tanaman pala di Sinjai,” ucapnya.
Bantuan ini selanjutnya diserahkan kepada petani yang sebelumnya juga telah menerima bantuan bibit pala dari Pemprov Sulsel pada tahun 2023 lalu.
“Jadi bantuan pupuk ini ditujukan kepada petani yang tahun lalu menerima bibit pala. Dan Insya Allah tahun ini juga kita kembali akan menerima bantuan bibit pala untuk petani kita yang belum mendapatkan,” jelasnya.
Kamaruddin menambahkan pupuk ini diberikan untuk kelompok tani yang berada di 6 kecamatan yaitu Kecamatan Sinjai Timur, Bulupoddo, Sinjai Tengah, Sinjai Utara, Tellulimpoe dan Sinjai Selatan.
(UMI)
Berita Terkait

News
Pupuk Indonesia & Kementan Ajak 87 Ribu Petani di Gowa Segera Tebus Pupuk Subsidi
Tri Wahyudi menjelaskan bahwa Gowa merupakan salah satu wilayah dengan alokasi pupuk subsidi terbesar, yang bisa dimanfaatkan oleh sekitar 87 ribu petani.
Selasa, 15 Jul 2025 15:13

Sulsel
Terungkap dalam RDP, Amdal dan RTRW Perusahaan Tambang di Sinjai Ternyata Belum Sesuai
Rapat dengar pendapat (RDP) Komisi D DPRD Sulsel tentang penolakan rencana tambang emas yang dilakukan PT Trinusa Resources di Sinjai, menguak fakta baru.
Sabtu, 12 Jul 2025 10:03

Sulsel
DPRD Sulsel Heran, Perusahaan Penambang Emas di Sinjai Mangkir dari RDP
Komisi D DPRD Sulsel menggelar rapat dengar pendapat (RDP) tentang penolakan rencana tambang emas yang dilakukan PT Trinusa Resources di Sinjai. RDP ini dipimpin oleh Andi Aan Nugraha yang berlangsung di Gedung Tower DPRD Sulsel pada Kamis (10/07/2025).
Kamis, 10 Jul 2025 17:02

Sulsel
Pupuk Indonesia Dorong Petani Maros Optimalkan Penebusan Subsidi
PT Pupuk Indonesia mengajak petani terdaftar di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, segera mengoptimalkan penyerapan alokasi pupuk bersubsidi tahun 2025.
Kamis, 10 Jul 2025 16:17

Sulsel
Viral Kades Bonto di Sinjai, Fauzan Guntur Ingatkan Kedepankan Adab
Kepala Desa Bonto, Kecamatan Sinjai Tengah, Kabupaten Sinjai, Sudirman tengah viral di media sosial (Medsos). Muncul videonya memakai sepatu masuk ke masjid dan menerobos jalan yang hendak dicor menggunakan sepeda motor.
Selasa, 08 Jul 2025 19:22
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Bhayangkara Off Road Peduli di Bontolojong Diyakini Bawa Banyak Dampak Positif
2

Warga Unjuk Bukti Dugaan Kecurangan Penerimaan Murid di SMAN 21 Makassar
3

Polda Sulsel Sebut Belum Ada Tersangka Dugaan Korupsi Alkes di Parepare
4

Pupuk Indonesia & Kementan Ajak 87 Ribu Petani di Gowa Segera Tebus Pupuk Subsidi
5

IKBIM KIP UNM Gelar Kegiatan Pelepasan Eksplodiksi 2025
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Bhayangkara Off Road Peduli di Bontolojong Diyakini Bawa Banyak Dampak Positif
2

Warga Unjuk Bukti Dugaan Kecurangan Penerimaan Murid di SMAN 21 Makassar
3

Polda Sulsel Sebut Belum Ada Tersangka Dugaan Korupsi Alkes di Parepare
4

Pupuk Indonesia & Kementan Ajak 87 Ribu Petani di Gowa Segera Tebus Pupuk Subsidi
5

IKBIM KIP UNM Gelar Kegiatan Pelepasan Eksplodiksi 2025