Jadi Pembicara di Unhas, Abu Ashar Paparkan Penerapan Praktik ESG PT Vale Indonesia
Tim Sindomakassar
Selasa, 12 Sep 2023 13:40
COO PT Vale Indonesia, Abu Ashar, memaparkan praktik penerapan ESG PT Vale di hadapan mahasiswa Unhas, dalam kegiatan Talk Show yang diadakan oleh SRE Unhas. Foto/Dok PT Vale
MAKASSAR - Chief Operating Officer (COO) PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale), Abu Ashar, memaparkan praktik penerapan Environmental, Social, and Governance (ESG) PT Vale di hadapan mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas), dalam kegiatan Talk Show yang diadakan oleh Society of Renewable Energy (SRE) Unhas. Acara berlangsung di Auditorium Fakultas Kedokteran Unhas, Minggu (10/9/2023), dan dihadiri tak kurang dari 500 mahasiswa.
Abu Ashar mengatakan sejak awal beroperasi PT Vale telah berkomitmen terhadap ESG. Hal itu dibuktikan dengan membangun smelter dan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Larona dengan produksi daya listrik sebesar 165 Megawatt (MW).
"Setelah itu, perusahaan kembali membangun dua PLTA, yaitu Balambano produksi daya listrik sebesar 110 Mega Watt (MW) dan Karebbe 90 MW. Kami telah mengoperasikan tiga PLTA berkapasitas 365 MW. Sebesar 10,7 MW didistribusikan ke Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan Pemerintah Kabupaten Luwu Timur untuk memasok kebutuhan listrik masyarakat," katanya.
Abu menjelaskan seluruh kebutuhan energi listrik perusahaan termasuk pabrik didukung oleh ketiga PLTA tersebut. Sehingga, sejak awal beroperasi PT Vale telah memanfaatkan sumber energi baru terbarukan.
Selain itu, dia juga menyampaikan, PT Vale telah mendeklarasikan komitmen untuk mengatasi perubahan iklim pada Conference of Parties ke-26 (COP-26). "Dalam menambang perseroan bertanggung jawab melakukan reklamasi dan revegetasi terhadap lahan pascatambang, ini bagian dari proses pertambangan berkelanjutan," jelasnya.
Abu juga memaparkan mengenai inovasi PT Vale di bidang pertambangan untuk mendukung program pemerintah dalam menurunkan emisi karbon. Pemerintah Indonesia menargetkan net zero emission pada 2060.
“PT Vale memiliki roadmap menuju net zero emission lebih cepat 10 tahun dibandingkan pemerintah yaitu pada 2050. Target terdekat perseroan menurunkan emisi karbon 33% pada 2030, dengan solusi efisiensi energi dan optimasi pemanfaatan energi terbarukan. Target ini masih belum melenceng dari jalurnya,” paparnya optimistis.
Selain Abu Ashar, kegiatan ini juga menghadirkan pembicara dari pelaku industri dan akademisi. Sekjen Kementerian ESDM Dr. Dadan Kusdiana juga menjadi salah satu pembicara pada kegiatan ini.
Sementara itu, President Society of Renewable Energy Universitas Hasanuddin, Aflah Fikri Mahmud, mengatakan isu climate, energy, dan sustainability merupakan isu yang sangat esensial saat ini. Bahkan, katanya pada pertemuan negara-negara banyak membahas mengenai perubahan iklim. Sehingga, penting bagi mahasiswa bersama pelaku industri membahas lebih dalam mengenai climate change ini.
“Salah satu dokumen dalam Paris Agreement menetapkan bahwa seluruh negara di dunia harus berkomitmen untuk menurunkan kenaikan suhu rata-rata bumi bahkan hingga di bawah 1,5 derajat celcius. Hal ini salah satu alasan sehingga kami mengangkat isu iklim dalam seminar ini,” paparnya.
Afliah melanjutkan, energi menempati dominasi tertinggi untuk gas rumah kaca di Indonesia. Kemudian faktor yang mempengaruhinya, yaitu industri, transportasi, hingga rumah tangga. “Untuk itu, dalam kegiatan ini kita ingin mencari solusi yang berkelanjutan, artinya dampaknya tidak hanya untuk saat ini tetapi berdampak pada anak cucu kita,” jelasnya.
Abu Ashar mengatakan sejak awal beroperasi PT Vale telah berkomitmen terhadap ESG. Hal itu dibuktikan dengan membangun smelter dan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Larona dengan produksi daya listrik sebesar 165 Megawatt (MW).
"Setelah itu, perusahaan kembali membangun dua PLTA, yaitu Balambano produksi daya listrik sebesar 110 Mega Watt (MW) dan Karebbe 90 MW. Kami telah mengoperasikan tiga PLTA berkapasitas 365 MW. Sebesar 10,7 MW didistribusikan ke Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan Pemerintah Kabupaten Luwu Timur untuk memasok kebutuhan listrik masyarakat," katanya.
Abu menjelaskan seluruh kebutuhan energi listrik perusahaan termasuk pabrik didukung oleh ketiga PLTA tersebut. Sehingga, sejak awal beroperasi PT Vale telah memanfaatkan sumber energi baru terbarukan.
Selain itu, dia juga menyampaikan, PT Vale telah mendeklarasikan komitmen untuk mengatasi perubahan iklim pada Conference of Parties ke-26 (COP-26). "Dalam menambang perseroan bertanggung jawab melakukan reklamasi dan revegetasi terhadap lahan pascatambang, ini bagian dari proses pertambangan berkelanjutan," jelasnya.
Abu juga memaparkan mengenai inovasi PT Vale di bidang pertambangan untuk mendukung program pemerintah dalam menurunkan emisi karbon. Pemerintah Indonesia menargetkan net zero emission pada 2060.
“PT Vale memiliki roadmap menuju net zero emission lebih cepat 10 tahun dibandingkan pemerintah yaitu pada 2050. Target terdekat perseroan menurunkan emisi karbon 33% pada 2030, dengan solusi efisiensi energi dan optimasi pemanfaatan energi terbarukan. Target ini masih belum melenceng dari jalurnya,” paparnya optimistis.
Selain Abu Ashar, kegiatan ini juga menghadirkan pembicara dari pelaku industri dan akademisi. Sekjen Kementerian ESDM Dr. Dadan Kusdiana juga menjadi salah satu pembicara pada kegiatan ini.
Sementara itu, President Society of Renewable Energy Universitas Hasanuddin, Aflah Fikri Mahmud, mengatakan isu climate, energy, dan sustainability merupakan isu yang sangat esensial saat ini. Bahkan, katanya pada pertemuan negara-negara banyak membahas mengenai perubahan iklim. Sehingga, penting bagi mahasiswa bersama pelaku industri membahas lebih dalam mengenai climate change ini.
“Salah satu dokumen dalam Paris Agreement menetapkan bahwa seluruh negara di dunia harus berkomitmen untuk menurunkan kenaikan suhu rata-rata bumi bahkan hingga di bawah 1,5 derajat celcius. Hal ini salah satu alasan sehingga kami mengangkat isu iklim dalam seminar ini,” paparnya.
Afliah melanjutkan, energi menempati dominasi tertinggi untuk gas rumah kaca di Indonesia. Kemudian faktor yang mempengaruhinya, yaitu industri, transportasi, hingga rumah tangga. “Untuk itu, dalam kegiatan ini kita ingin mencari solusi yang berkelanjutan, artinya dampaknya tidak hanya untuk saat ini tetapi berdampak pada anak cucu kita,” jelasnya.
(TRI)
Berita Terkait
Ekbis
OJK Dorong Literasi Keuangan Mahasiswa Unhas Menuju Indonesia Emas
Rektor Unhas, Prof Jamaluddin Jompa, mengapresiasi kolaborasi antara OJK dan Unhas dalam meningkatkan literasi keuangan di kalangan mahasiswa.
Kamis, 21 Nov 2024 23:43
News
PT Vale Indonesia Tegaskan Komitmen Keberlanjutan di COP29
Dalam acara CEO Dialogue on Climate Actions pada Conference of the Parties (COP)29, PT Vale kembali menegaskan komitmennya terhadap pertambangan berkelanjutan.
Senin, 11 Nov 2024 22:16
News
Presiden Prabowo Saksikan Kerja Sama PT Vale dan GEM untuk Ekonomi Hijau
Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menyaksikan penandatanganan kolaborasi strategis antara PT Vale Indonesia Tbk (“PT Vale”) dan GEM Co., Ltd. di Beijing, China.
Minggu, 10 Nov 2024 17:25
Sulsel
Departemen Ilmu Politik FISIP Unhas Sosialisasi Pilkada Damai di CFD Boulevard Makassar
Departemen Ilmu Politik FISIP Universitas Hasanuddin (Unhas) bekerja sama dengan KPU dan Bawaslu Kota Makassar serta KPU Sulawesi Selatan mengadakan kegiatan sosialisasi pilkada damai di area Car Free Day (CFD) Boulevard, Makassar pada Ahad (10/11/2024).
Minggu, 10 Nov 2024 13:53
News
Rektor Unhas Serahkan SK 34 Guru Besar Baru, Ini Daftarnya
Rektor Unhas menyerahkan 34 SK Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam jabatan akademik dosen sebagai guru besar/professor baru dalam lingkup Unhas.
Jum'at, 08 Nov 2024 19:18
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada
5
Merajai 4 Survei Terpercaya, Aurama' Diprediksi Keluar Sebagai Pemenang Pilkada Gowa 2024
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada
5
Merajai 4 Survei Terpercaya, Aurama' Diprediksi Keluar Sebagai Pemenang Pilkada Gowa 2024