Mahasiswa UC Makassar Lakukan Penyuluhan HPP dan BEP untuk UMKM
Rabu, 18 Jun 2025 12:21

Mahasiswa UC Makassar berfoto dengan pemilik UMKM Nasi Kuning Sungai Poso Ujung. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Tim mahasiswa dari UC Makassar berhasil melaksanakan program penyuluhan dan pendampingan perhitungan Harga Pokok Produksi (HPP) dan Break Even Point (BEP) kepada UMKM Nasi Kuning Sungai Poso Ujung, usaha kuliner mikro di Jalan Sungai Poso Nomor 6, Kelurahan Lajangiru, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar.
Kegiatan ini bertujuan membantu mitra usaha memahami secara mendalam tentang biaya produksi dan jumlah penjualan minimal agar tidak merugi, melalui edukasi yang aplikatif dan berbasis data nyata. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang HPP dan BEP, diharapkan UMKM dapat membuat keputusan bisnis yang lebih tepat dan efisien.
Program ini dilaksanakan selama periode Mei hingga Juni 2025 oleh tim mahasiswa UC Makassar yang terdiri dari Jeane Christine Hamdjaya (Ketua Tim), Felisha Violencia Yaurentius, Elma Jessica Wijaya, Katrina Clarissa Only, dan Stephoney Gabriela Theios.
Tim melakukan pendekatan menyeluruh yang mencakup edukasi teori tentang konsep HPP dan BEP, pengumpulan data usaha meliputi bahan baku, biaya operasional, kapasitas produksi, dan data penjualan, simulasi perhitungan HPP dan BEP menggunakan format sederhana baik manual maupun digital, serta diskusi hasil untuk menentukan strategi bisnis ke depan.
Menurut Jeane, selama ini, UMKM mitra menetapkan harga jual hanya berdasarkan intuisi, tanpa mengetahui secara pasti berapa sebenarnya biaya produksi dan batas minimal penjualan agar tidak merugi.
"Dengan penyuluhan ini, kami berharap mitra dapat memahami pentingnya perhitungan HPP dan BEP dalam mengelola usaha," tutur Jeane.
Penerapan konsep HPP dan BEP ini diharapkan dapat memperkuat kemampuan manajerial pelaku UMKM, khususnya dalam menyusun strategi harga dan produksi yang berkelanjutan.
Program ini sekaligus menjadi wujud nyata kontribusi mahasiswa dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal melalui pemberdayaan UMKM. Dengan demikian, diharapkan UMKM Nasi Kuning Sungai Poso Ujung dapat meningkatkan efisiensi dan daya saing usahanya di pasar, serta menjadi contoh bagi UMKM lain dalam mengimplementasikan konsep HPP dan BEP untuk meningkatkan kinerja usaha.
Melalui program ini, UC Makassar menunjukkan komitmennya dalam mengabdi kepada masyarakat dan mendukung pengembangan ekonomi lokal.
Kegiatan ini bertujuan membantu mitra usaha memahami secara mendalam tentang biaya produksi dan jumlah penjualan minimal agar tidak merugi, melalui edukasi yang aplikatif dan berbasis data nyata. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang HPP dan BEP, diharapkan UMKM dapat membuat keputusan bisnis yang lebih tepat dan efisien.
Program ini dilaksanakan selama periode Mei hingga Juni 2025 oleh tim mahasiswa UC Makassar yang terdiri dari Jeane Christine Hamdjaya (Ketua Tim), Felisha Violencia Yaurentius, Elma Jessica Wijaya, Katrina Clarissa Only, dan Stephoney Gabriela Theios.
Tim melakukan pendekatan menyeluruh yang mencakup edukasi teori tentang konsep HPP dan BEP, pengumpulan data usaha meliputi bahan baku, biaya operasional, kapasitas produksi, dan data penjualan, simulasi perhitungan HPP dan BEP menggunakan format sederhana baik manual maupun digital, serta diskusi hasil untuk menentukan strategi bisnis ke depan.
Menurut Jeane, selama ini, UMKM mitra menetapkan harga jual hanya berdasarkan intuisi, tanpa mengetahui secara pasti berapa sebenarnya biaya produksi dan batas minimal penjualan agar tidak merugi.
"Dengan penyuluhan ini, kami berharap mitra dapat memahami pentingnya perhitungan HPP dan BEP dalam mengelola usaha," tutur Jeane.
Penerapan konsep HPP dan BEP ini diharapkan dapat memperkuat kemampuan manajerial pelaku UMKM, khususnya dalam menyusun strategi harga dan produksi yang berkelanjutan.
Program ini sekaligus menjadi wujud nyata kontribusi mahasiswa dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal melalui pemberdayaan UMKM. Dengan demikian, diharapkan UMKM Nasi Kuning Sungai Poso Ujung dapat meningkatkan efisiensi dan daya saing usahanya di pasar, serta menjadi contoh bagi UMKM lain dalam mengimplementasikan konsep HPP dan BEP untuk meningkatkan kinerja usaha.
Melalui program ini, UC Makassar menunjukkan komitmennya dalam mengabdi kepada masyarakat dan mendukung pengembangan ekonomi lokal.
(MAN)
Berita Terkait

Ekbis
SPJM Support UMKM 2025 Tetapkan 3 UMKM Binaan Terbaik, Ini Daftarnya
Adapun daftar tiga UMKM terpilih sebagai mitra binaan SPJM tahun ini adalah Jipang’Ta, Bakpia Malino, dan Assyifa Bakery.
Kamis, 12 Jun 2025 10:10

Ekbis
Dari Limbah Jadi Primadona Ekspor: Kreasi UMK Binaan Pertamina Sulawesi
Kreativitas dan kepedulian terhadap lingkungan menjadi kunci keberhasilan Tjahyani, pelaku UMK asal Manado, dalam mengubah limbah dan kekayaan hayati Sulawesi Utara menjadi produk kerajinan bernilai tinggi.
Rabu, 11 Jun 2025 19:20

Ekbis
SPJM Support UMKM 2025: Kolaborasi Bareng BSI Dukung UMKM Naik Kelas
Antusiasme berpartisipasi pada SPJM Support UMKM 2025 sangat tinggi. Total pendaftar mencapai 200 UMKM, lantas dilakukan kurasi.
Rabu, 11 Jun 2025 11:14

Makassar City
Pemkot Makassar Wajibkan Hotel-Pusat Ritel Punya Mitra UMKM
Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar akan mewajibkan tiap hotel dan pusat ritel menggandeng pelaku UMKM lokal. Bahkan, ini akan dijadikan syarat bagi pelaku usaha di bidang ini.
Selasa, 10 Jun 2025 20:24

Ekbis
XLSMART Dukung UMKM Melek Digital Lewat Workshop & Kompetisi Inovatif
Kegiatan yang dimotori oleh XLSMART Community ini berupa workshop pemasaran dan bisnis digital serta kompetisi bagi para Teman UMKM (sebutan untuk UMKM binaan XLSMART).
Sabtu, 07 Jun 2025 09:49
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Alamsyah Ditunjuk sebagai Plt Kadis Pendidikan Jeneponto
2

Di Sidang MK, RMB-ATK Persoalkan Dugaan Ketidakjujuran Syarat Pencalonan Naili-Ome
3

Penyidik Polsek Kelara Periksa 5 Saksi Kasus Penganiayaan di Jenetallasa
4

Cegah Rabies, DP2 Makassar Lakukan Vaksinasi Gratis di Puskesmas Kapasa
5

Warga Pulau di Pangkep Diamankan Karena Lakukan Illegal Fishing
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Alamsyah Ditunjuk sebagai Plt Kadis Pendidikan Jeneponto
2

Di Sidang MK, RMB-ATK Persoalkan Dugaan Ketidakjujuran Syarat Pencalonan Naili-Ome
3

Penyidik Polsek Kelara Periksa 5 Saksi Kasus Penganiayaan di Jenetallasa
4

Cegah Rabies, DP2 Makassar Lakukan Vaksinasi Gratis di Puskesmas Kapasa
5

Warga Pulau di Pangkep Diamankan Karena Lakukan Illegal Fishing