Pengurus LDII Makassar Sowan ke MUI Usai Dilantik, Minta Arahan Pembinaan Umat

MAKASSAR - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Makassar menerima audiensi dan silaturrahim Pengurus DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota Makassar di Kantor MUI Kota Makassar, Jalan Tarakan, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (26/10/2023).

Dalam audiensi, hadir Ketua Umum MUI Kota Makassar AG Dr KH Baharuddin yang didampingi Sekretaris Umum MUI Kota Makassar Dr KH Maskur Yusuf, Ketua Komisi Hukum HAM dan Perundang-undangan Prof Dr H Marilang, dan jajaran pengurus MUI lainnya. Pengurus MUI Kota Makassar yang hadir dalam audiensi sebanyak 12 orang.

Adapun Ketua DPD LDII Kota Makassar Asdar Mattiro tampak didampingi Sekretaris LDII Kota Makassar Muhammad Khaerul Nur. Turut hadir para wakil ketua LDII Kota Makassar antara lain Sutrisno Sulaiman, Dr Mira Nila Kusuma Dewi, dan Jawiana Saokani Sofyan, Ilmaddin Husain, dan Mujahidin.

Diketahui, Pengurus DPD LDII Kota Makassar baru saja dilantik pada 22 Oktober 2023 lalu di Universitas Fajar. Momen pelantikan pengurus LDII masa bakti 2023-2028 tersebut dihadiri Walikota Makassar Danny Pomanto, Kepala Kementerian Agama Kota Makassar Irman dan tokoh lainnya.

Pengurus LDII Kota Makassar beraudiensi dengan Pengurus MUI Kota Makassar dalam rangka meminta arahan terkait pembinaan umat. Di samping itu, untuk menyampaikan rencana perhelatan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) LDII pada 7-9 November 2023. Menurut rencana, Rakernas LDII akan dibuka Presiden Joko Widodo dan ditutup Wakil Presiden Ma’ruf Amin.

Ketua LDII Asdar Mattiro usai audiensi menyampaikan, pihaknya datang sebagai anak kepada orang tua meminta arahan-arahan perihal bagaimana strategi kedepan dalam mengurus umat. “Tadi kami sudah beraudiensi dengan Pengurus MUI Kota Makassar. Alhamdulillah kita diterima dengan baik. Pengurus MUI banyak yang hadir diantaranya ketua umum, sekretaris umum, para ketua, dan bendahara,” ujar Asdar.

Pengurus MUI, kata Asdar, banyak memberikan masukan dan arahan terkait bagaimana mengurusi umat, bagaimana bekerjasama dan berkolaborasi dengan semua pihak. “Kami juga menyampaikan permintaan kerjasama antara LDII dan MUI Kota Makassar dalam pelaksanaan kegiatan dai kamtibmas. Insya Allah akan ada pembicaraan lebih lanjut,” ujar Asdar.

Ketua LDII Kota Makassar berharap MUI melibatkan LDII secara aktif dalam berbagai kegiatan. "Kami berkomitmen untuk berkontribusi aktif secara maksimal. Apa yang dibutuhkan dari kami, maka kami siap memberikan sumbangsih untuk pengembangan umat kedepan,” ujar Asdar yang juga wakil ketua DPW LDII Provinsi Sulawesi Selatan ini.

Ihwal rencana program kerja, Asdar mengungkapkan, LDII Makassar akan melaksanakan kegiatan pelatihan dai kamtibmas dengan melibatkan sekitar 300 mubalig. “Di LDII banyak UMKM yang sedang berkembang. Kita akan melaksanakan pelatihan sertifikasi sehingga UMKM tersebut memiliki sertifikat halal. Selain itu, kita akan melaksanakan pelatihan jurnalistik, pengajian generasi penerus, dan pengajian dharma wanita,” jelas Asdar.

Di akhir pertemuan, Pengurus LDII Kota Makassar menyerahkan Buku Nilai-Nilai Kebajikan dalam Jamaah LDII yang ditulis dosen yang merupakan warga Nahdlatul Ulama (NU) bernama Dr Ahmad Ali MD MA. Selain itu, Ketua LDII Makassar menyerahkan Majalah Nuansa Persada dan Buku Munas IX LDII kepada Ketua MUI Kota Makassar.