Hasil Survei, Sudirman-Fatmawati Disukai Masyarakat Sulsel
Tim Sindomakassar
Jum'at, 23 Agu 2024 09:20
Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi (Andalan Hati), berhasil menggambarkan dirinya dikenal dan disukai oleh masyarakat. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi (Andalan Hati), berhasil menggambarkan dirinya dikenal dan disukai oleh masyarakat.
"Pasangan ini menunjukkan layak menjadi gubernur dan wakil gubernur. Indikatornya, yah sesuai tingkat kesukaan," kata Direktur Indeks Politica Indonesia (IPI) Suwadi Idris dalam keterangan tertulisnya belum lama ini.
Berdasarkan survei yang dirilis IPI yang dilakukan pada 4-10 Agustus 2024, tingkat kesukaan (akseptabiltas) terhadap Andi Sudirman unggul jauh dari kandidat lain dengan 78,9%, Fatmawati Rusdi 60,8%, Ilham Arief Sirajuddin 56,5%, dan Mohammad Ramdhan Pomanto 49,9%.
Dia pun memaparkan bahwa tinggi elektabilitas Andi Sudirman dipengaruhi oleh berbagai faktor. Antara lain karena Andi Sudirman adalah petahana.
Kemudian kepuasan publik terhadap kinerja yang dipimpin Andi Sudirman sebelumnya dan basis suara yang mengakar di seluruh wilayah Sulsel.
Sementara itu, Pengamat Politik Universitas Bosowa (Unibos) Dr Arief Wicaksono mengatakan Sulsel terlalu kecil dijadikan sebuah provinsi tidak punya gagasan nasional.
"Menurut saya politik itu pertarungan gagasan. Ketika tidak ada pertarungan gagasan maka ini tentu menjadikan kita demokrasi yang sifatnya prematur," katanya.
Arief Wicaksono menegaskan angka-angka statistik yang ditampilkan PT IPI terkait kondisi Pilgub Sulsel saat ini harus dimaknai hal yang baik. Jangan selalu dianggap hal negatif bahwa yang satu mendominasi.
"Ini hanya paparan, hanya ekspresi dari potret yang terjadi di lapangan yang sudah dicapture PT IPI," tuturnya.
Lembaga Survei Indeks Politika Indonesia melakukan riset pada tanggal 4-10 Agustus 2024 untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulawesi Selatan (Sulsel).
Pengumpulan data survei ini merupakan populasi seluruh warga negara Indonesia di Provinsi Sulawesi Selatan yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling. Dalam survei ini jumlah sampel basis sebanyak 1440 orang berasal dari seluruh Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Selatan yang terdistribusi secara proporsional.
Metode yang digunakan adalah metode simple random sampling, yang memiliki toleransi kesalahan (margin of error--MoE) sekitar ±3,8 persen pada tingkat kepercayaan 95,0 persen.
Sedang quality control terhadap hasil wawancara, dilakukan secara random sebesar 20% dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check). Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti.
Survei PT IPI ini memotret sikap dan perilaku calon pemilih di Sulsel untuk mengetahui peta dukungan politik elektoral dan mengetahui faktor-faktor penting apa yang berkaitan dengan pilihan-pilihan tersebut sekaligus melihat persepsi warga Sulsel terkait isu-isu mutakhir yang mengemuka.
"Pasangan ini menunjukkan layak menjadi gubernur dan wakil gubernur. Indikatornya, yah sesuai tingkat kesukaan," kata Direktur Indeks Politica Indonesia (IPI) Suwadi Idris dalam keterangan tertulisnya belum lama ini.
Berdasarkan survei yang dirilis IPI yang dilakukan pada 4-10 Agustus 2024, tingkat kesukaan (akseptabiltas) terhadap Andi Sudirman unggul jauh dari kandidat lain dengan 78,9%, Fatmawati Rusdi 60,8%, Ilham Arief Sirajuddin 56,5%, dan Mohammad Ramdhan Pomanto 49,9%.
Dia pun memaparkan bahwa tinggi elektabilitas Andi Sudirman dipengaruhi oleh berbagai faktor. Antara lain karena Andi Sudirman adalah petahana.
Kemudian kepuasan publik terhadap kinerja yang dipimpin Andi Sudirman sebelumnya dan basis suara yang mengakar di seluruh wilayah Sulsel.
Sementara itu, Pengamat Politik Universitas Bosowa (Unibos) Dr Arief Wicaksono mengatakan Sulsel terlalu kecil dijadikan sebuah provinsi tidak punya gagasan nasional.
"Menurut saya politik itu pertarungan gagasan. Ketika tidak ada pertarungan gagasan maka ini tentu menjadikan kita demokrasi yang sifatnya prematur," katanya.
Arief Wicaksono menegaskan angka-angka statistik yang ditampilkan PT IPI terkait kondisi Pilgub Sulsel saat ini harus dimaknai hal yang baik. Jangan selalu dianggap hal negatif bahwa yang satu mendominasi.
"Ini hanya paparan, hanya ekspresi dari potret yang terjadi di lapangan yang sudah dicapture PT IPI," tuturnya.
Lembaga Survei Indeks Politika Indonesia melakukan riset pada tanggal 4-10 Agustus 2024 untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulawesi Selatan (Sulsel).
Pengumpulan data survei ini merupakan populasi seluruh warga negara Indonesia di Provinsi Sulawesi Selatan yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling. Dalam survei ini jumlah sampel basis sebanyak 1440 orang berasal dari seluruh Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Selatan yang terdistribusi secara proporsional.
Metode yang digunakan adalah metode simple random sampling, yang memiliki toleransi kesalahan (margin of error--MoE) sekitar ±3,8 persen pada tingkat kepercayaan 95,0 persen.
Sedang quality control terhadap hasil wawancara, dilakukan secara random sebesar 20% dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check). Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti.
Survei PT IPI ini memotret sikap dan perilaku calon pemilih di Sulsel untuk mengetahui peta dukungan politik elektoral dan mengetahui faktor-faktor penting apa yang berkaitan dengan pilihan-pilihan tersebut sekaligus melihat persepsi warga Sulsel terkait isu-isu mutakhir yang mengemuka.
(GUS)
Berita Terkait
Sulsel
54.693 Suara jadi Modal Golkar Lutra Menangkan Andalan Hati di Pilgub Sulsel 2024
DPD II Golkar Luwu Utara menegaskan tegak lurus menjalankan perintah DPP Golkar untuk memenangkan pasangan Andalan Hati di Pilgub Sulsel.
Kamis, 19 Sep 2024 18:31
News
Di Kota Kelahirannya, Fatmawati Rusdi Panen Dukungan Lintas Elemen Warga Parepare
Kedatangan bakal calon wakil gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Fatmawati Rusdi di Kota Parepare mendapat sambutan hangat ribuan warga.
Kamis, 19 Sep 2024 17:16
Sulsel
Ketum KKLR Dukung Andi Sudirman, Sulsel Butuh Pemimpin Amanah
Ketua Umum BPP Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKLR), H Arsyad Kasmar, menyebut sosok cagub Andi Sudirman Sulaiman merupakan salah satu putra terbaik Sulsel yang mampu melanjutkan pembangunan lebih maju.
Kamis, 19 Sep 2024 11:11
Sulsel
Mantan Sekkot Palopo Dukung Andi Sudirman Lanjutkan Pembangunan di Sulsel
Selama menjabat gubernur Sulawesi Selatan, Pemprov di era Andi Sudirman Sulaiman telah mengalokasikan sekitar Rp1,2 triliun APBD untuk Luwu Raya
Rabu, 18 Sep 2024 20:32
Sulsel
Pasangan Danny-Azhar Silaturahmi dengan DDI Sulsel, Terima Banyak Nasihat
Pengurus Wilayah Darud Da'wah Wal Irsyad (DDI) Sulsel menerima kunjungan silaturahmi Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel, Moh Ramdhan "Danny" Pomanto dan Azhar Arsyad di kantornya di Komplek Business Centre III, Jalan AP Pettarani pada Rabu (18/09/2024).
Rabu, 18 Sep 2024 17:34
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei SSI, Hanya 5,19% Masyarakat Sangat Puas Kinerja Pemerintahan Budiman-Akbar
2
Tak Mau Diintervensi, Warga Desa Lonrong Totalitas Menangkan Uji-Sah di Bantaeng
3
Himpun 17 Organisasi, Rembuk Pemuda Gowa Dukung Aura-Irma di Pilkada 2024
4
KPU Soppeng Mantapkan Persiapan Kampanye dan LADK Pilkada 2024
5
PT Masmindo Dwi Area Klarifikasi Tuduhan Penyerobotan Lahan
6
Di Kota Kelahirannya, Fatmawati Rusdi Panen Dukungan Lintas Elemen Warga Parepare
7
Dipimpin Ust Das'ad Latif, Ribuan Warga Sholawat Bersama Appi-Aliyah