Kolaborasi Vale dan Petrosea Kebut Pembangunan Tambang Nikel di Blok Pomalaa
Jum'at, 11 Okt 2024 14:27

PT Vale dan PT Petrosea Tbk memulai serangkaian seremoni First Cut (Pemotongan Perdana) di area Mining IGP Pomalaa yang dimulai awal Oktober 2024. Foto/Dok PT Vale
KOLAKA - PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) bersama mitra kerjanya PT Petrosea Tbk memulai serangkaian seremoni First Cut (Pemotongan Perdana) di area Mining IGP Pomalaa yang dimulai pada Jumat, 4 Oktober 2024. Pemotongan perdana ini menandai tahap awal pengerukan tanah yang merupakan langkah konkret dalam mempercepat realisasi pengembangan proyek tambang nikel tersebut.
Seremoni pemotongan perdana bukan sekadar acara simbolis, melainkan menjadi bukti komitmen PT Vale untuk memulai fase konstruksi yang lebih besar. Penandatanganan perjanjian pengadaan dan konstruksi antara IGP Pomalaa dan PT Petrosea Tbk semakin memperkuat keseriusan perusahaan dalam mencapai target yang telah ditetapkan.
Komitmen PT Vale dalam mengembangkan proyek di Blok Pomalaa telah memasuki tahap konstruksi. Menghadapi tantangan industri pertambangan yang semakin kompleks, PT Vale menyadari bahwa pencapaian target harus diiringi dengan dampak positif yang signifikan bagi komunitas dan lingkungan sekitar.
Head of Project Pomalaa, Mohammad Rifai, menyampaikan proyek ini berjalan sesuai rencana dengan harapan dapat memasuki fase operasional pada tahun 2026. PT Vale sebelumnya telah memulai seremoni pemotongan perdana di IGP Pomalaa pada tahun 2023.
“Tantangan ke depan mungkin akan semakin besar, namun dengan dukungan tim yang solid dan semangat yang tak tergoyahkan, saya yakin proyek Pomalaa akan terwujud dengan baik,” ungkapnya.
Penanggung Jawab Operasional PT Petrosea, Lucky Hidayat, juga menekankan pentingnya kerja sama dalam mencapai target. “Kami diberi kepercayaan untuk menyelesaikan pekerjaan di Site IGP Pomalaa hingga Maret 2026. Kami akan mengerjakan 10 area awal, dan jumlah ini akan terus bertambah sesuai dengan perkembangan proyek,” ujarnya, sembari berharap proyek ini akan menjadi tonggak penting bagi semua pihak yang terlibat.
Keselamatan Prioritas Utama
Namun demikian, di tengah ambisi dan target yang ditetapkan, Mohammad mengingatkan bahwa keselamatan adalah aspek yang tidak dapat ditawar. “Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap pekerjaan yang dilakukan berlangsung dengan aman dan sesuai standar tertinggi,” tegasnya.
Dia menjelaskan, lima aspek penting yang harus diperhatikan oleh semua karyawan dan kontraktor. Pertama, memastikan kesehatan dan kompetensi tim. Kedua, melakukan analisis keselamatan kerja dan mendistribusikan standar operasional prosedur kepada semua karyawan.
Selanjutnya, memastikan alat yang digunakan dalam kondisi layak pakai, mengidentifikasi potensi bahaya, dan memastikan penggunaan alat pelindung diri yang memenuhi standar keselamatan.
“Tujuan utama perusahaan adalah agar setiap pekerja datang dan pulang dengan selamat, dan kami akan bekerja keras untuk mewujudkan itu,” jelasnya, menekankan bahwa keselamatan adalah prioritas dalam setiap aktivitas operasional.
Sejak peresmian pada November 2022, IGP Pomalaa telah menunjukkan kemajuan signifikan, menciptakan harapan baru bagi seluruh pemangku kepentingan. Dengan seremoni Pemotongan Perdana ini, proyek tidak hanya menunjukkan komitmennya untuk mencapai target ambisius, tetapi juga untuk menciptakan dampak positif yang lebih luas bagi masyarakat.
Melalui kolaborasi yang erat dan penerapan standar keselamatan yang ketat, IGP Pomalaa berpotensi untuk tidak hanya meraih kesuksesan komersial, tetapi juga menjadi pionir dalam praktik berkelanjutan. Mata telah tertuju pada proyek ini, menanti hasil yang akan membawa manfaat bagi seluruh komunitas dan lingkungan sekitar.
Seremoni pemotongan perdana bukan sekadar acara simbolis, melainkan menjadi bukti komitmen PT Vale untuk memulai fase konstruksi yang lebih besar. Penandatanganan perjanjian pengadaan dan konstruksi antara IGP Pomalaa dan PT Petrosea Tbk semakin memperkuat keseriusan perusahaan dalam mencapai target yang telah ditetapkan.
Komitmen PT Vale dalam mengembangkan proyek di Blok Pomalaa telah memasuki tahap konstruksi. Menghadapi tantangan industri pertambangan yang semakin kompleks, PT Vale menyadari bahwa pencapaian target harus diiringi dengan dampak positif yang signifikan bagi komunitas dan lingkungan sekitar.
Head of Project Pomalaa, Mohammad Rifai, menyampaikan proyek ini berjalan sesuai rencana dengan harapan dapat memasuki fase operasional pada tahun 2026. PT Vale sebelumnya telah memulai seremoni pemotongan perdana di IGP Pomalaa pada tahun 2023.
“Tantangan ke depan mungkin akan semakin besar, namun dengan dukungan tim yang solid dan semangat yang tak tergoyahkan, saya yakin proyek Pomalaa akan terwujud dengan baik,” ungkapnya.
Penanggung Jawab Operasional PT Petrosea, Lucky Hidayat, juga menekankan pentingnya kerja sama dalam mencapai target. “Kami diberi kepercayaan untuk menyelesaikan pekerjaan di Site IGP Pomalaa hingga Maret 2026. Kami akan mengerjakan 10 area awal, dan jumlah ini akan terus bertambah sesuai dengan perkembangan proyek,” ujarnya, sembari berharap proyek ini akan menjadi tonggak penting bagi semua pihak yang terlibat.
Keselamatan Prioritas Utama
Namun demikian, di tengah ambisi dan target yang ditetapkan, Mohammad mengingatkan bahwa keselamatan adalah aspek yang tidak dapat ditawar. “Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap pekerjaan yang dilakukan berlangsung dengan aman dan sesuai standar tertinggi,” tegasnya.
Dia menjelaskan, lima aspek penting yang harus diperhatikan oleh semua karyawan dan kontraktor. Pertama, memastikan kesehatan dan kompetensi tim. Kedua, melakukan analisis keselamatan kerja dan mendistribusikan standar operasional prosedur kepada semua karyawan.
Selanjutnya, memastikan alat yang digunakan dalam kondisi layak pakai, mengidentifikasi potensi bahaya, dan memastikan penggunaan alat pelindung diri yang memenuhi standar keselamatan.
“Tujuan utama perusahaan adalah agar setiap pekerja datang dan pulang dengan selamat, dan kami akan bekerja keras untuk mewujudkan itu,” jelasnya, menekankan bahwa keselamatan adalah prioritas dalam setiap aktivitas operasional.
Sejak peresmian pada November 2022, IGP Pomalaa telah menunjukkan kemajuan signifikan, menciptakan harapan baru bagi seluruh pemangku kepentingan. Dengan seremoni Pemotongan Perdana ini, proyek tidak hanya menunjukkan komitmennya untuk mencapai target ambisius, tetapi juga untuk menciptakan dampak positif yang lebih luas bagi masyarakat.
Melalui kolaborasi yang erat dan penerapan standar keselamatan yang ketat, IGP Pomalaa berpotensi untuk tidak hanya meraih kesuksesan komersial, tetapi juga menjadi pionir dalam praktik berkelanjutan. Mata telah tertuju pada proyek ini, menanti hasil yang akan membawa manfaat bagi seluruh komunitas dan lingkungan sekitar.
(TRI)
Berita Terkait

News
Kolaborasi PT Vale, Pemkab Lutim, & Poliwako Dongkrak Daya Saing Tenaga Kerja Lokal
PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) berkomitmen meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan memperkuat angkatan kerja lokal.
Senin, 15 Sep 2025 23:43

News
Vale Nickel Corner, Ruang Literasi Tambang untuk Generasi Muda
Pemkab Lutim bekerja sama dengan PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale), meresmikan Vale Nickel Corner di Perpustakaan Daerah Luwu Timur, Malili, Sabtu (13/9).
Sabtu, 13 Sep 2025 20:23

News
PT Vale Prioritaskan Tenaga Kerja dan Pengusaha Lokal Kolaka
Komitmen PT Vale IGP Pomalaa dalam memprioritaskan perekrutan tenaga kerja lokal Kolaka mendapat pengakuan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka.
Kamis, 11 Sep 2025 16:58

News
Jaga Ekosistem Danau Towuti, PT Vale Uji Kualitas Air
Sebagai bentuk komitmen, PT Vale menggandeng tiga tim ahli dari HAS Environmental pada Rabu (10/9/2025), untuk melakukan pemantauan kualitas air di danau.
Kamis, 11 Sep 2025 16:13

Sulsel
Bupati Lutim Bersama Dirut MIND ID Bahas Sinergi Investasi dan Lingkungan
Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam (Ibas) bersama Manajemen PT. Vale Indonesia menyambut kedatangan Direktur Utama MIND ID, Maroef Sjamsoeddin di Kantor Bupati Luwu Timur, Selasa (09/09/2025).
Selasa, 09 Sep 2025 16:50
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Telkomsel Perluas Jangkauan 4G ke Pelosok Takalar, Kini Hadir di Desa Kaleko'mara
2

Program CSR Kalla Toyota Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis untuk Pensiunan
3

Riuh, Tembak Menembak Warnai Aksi Teroris di Bandara Sultan Hasanuddin
4

DPRD Sulsel Dalami Proyek Bendung dan Embung Bermasalah Senilai Rp60 Miliar di Bone
5

F8 Makassar Usung Tema Funtastic Eight: Hadirkan Sederet Musisi Ternama & Partisipasi Global
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Telkomsel Perluas Jangkauan 4G ke Pelosok Takalar, Kini Hadir di Desa Kaleko'mara
2

Program CSR Kalla Toyota Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis untuk Pensiunan
3

Riuh, Tembak Menembak Warnai Aksi Teroris di Bandara Sultan Hasanuddin
4

DPRD Sulsel Dalami Proyek Bendung dan Embung Bermasalah Senilai Rp60 Miliar di Bone
5

F8 Makassar Usung Tema Funtastic Eight: Hadirkan Sederet Musisi Ternama & Partisipasi Global