Hasil Tes Urine, Remaja Pembunuh Wanita di Makassar Positif Narkotika
Senin, 20 Jan 2025 19:17

Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana bersama RL (18) pelaku pembunuhan wanita di Makassar, Senin (20/1/2025). Foto: SINDO Makassar/Dewan Ghiyats Yan
MAKASSAR - Tersangka pembunuh wanita berinisial SH (34) di Kota Makassar, RL (18) rupanya aktif mengonsumsi narkotika jenis sabu. Fakta itu terungkap dari hasil tes urine RL.
Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana dalam sesi konferensi pers media mengatakan, dari hasil pemeriksaan diketahui, hasil rampokannya rencananya akan digunakan membeli barang haram tersebut.
"Pelaku ini merupakan pengguna narkoba, jadi uang hasil rampokan itu digunakan untuk membeli narkotika. Kita (Polisi) sudah tes urine dan hasilnya positif (menggunakan narkoba),'' jelas lulusan Akpol 1998 itu.
"Informasi pembelian sabu dari saudaranya pelaku, kita juga periksa kakanya untuk kasus narkoba ini dan sementara diproses," tambahnya.
Mantan Kanit Serse Polsek Metro Sawah Besar ini juga menuturkan, pelaku berinisial RL mengakui tindakan kejahatan yang merenggut nyawa RH (34) pada Sabtu (18/1/2025) lalu di rumah korban.
"Pelaku mengaku melakukan tindak kekerasan terhadap korban sehingga meninggal dunia. Pelaku bukan orang sekitar lokasi kejadian, jauh dari situ," pungkasnya.
"Pelaku ini tidak memiliki pekerjaan, kadang jadi tukang parkir atau pekerjaan serabutan," terangnya kepada wartawan.
Adapun barang bukti yang diamankan di antaranya baju yang digunakan pelaku saat melakukan aksi pembunuhan, sisa uang digunakan dari perampokan senilai Rp15 ribu, hasil tes urine serta tas milik pelaku.
Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana dalam sesi konferensi pers media mengatakan, dari hasil pemeriksaan diketahui, hasil rampokannya rencananya akan digunakan membeli barang haram tersebut.
"Pelaku ini merupakan pengguna narkoba, jadi uang hasil rampokan itu digunakan untuk membeli narkotika. Kita (Polisi) sudah tes urine dan hasilnya positif (menggunakan narkoba),'' jelas lulusan Akpol 1998 itu.
"Informasi pembelian sabu dari saudaranya pelaku, kita juga periksa kakanya untuk kasus narkoba ini dan sementara diproses," tambahnya.
Mantan Kanit Serse Polsek Metro Sawah Besar ini juga menuturkan, pelaku berinisial RL mengakui tindakan kejahatan yang merenggut nyawa RH (34) pada Sabtu (18/1/2025) lalu di rumah korban.
"Pelaku mengaku melakukan tindak kekerasan terhadap korban sehingga meninggal dunia. Pelaku bukan orang sekitar lokasi kejadian, jauh dari situ," pungkasnya.
"Pelaku ini tidak memiliki pekerjaan, kadang jadi tukang parkir atau pekerjaan serabutan," terangnya kepada wartawan.
Adapun barang bukti yang diamankan di antaranya baju yang digunakan pelaku saat melakukan aksi pembunuhan, sisa uang digunakan dari perampokan senilai Rp15 ribu, hasil tes urine serta tas milik pelaku.
(MAN)
Berita Terkait

News
Polisi Tingkatkan Patroli di Siang Hari, Sasar Kampus-kampus
Personil Samapta Polrestabes Makassar kembali melaksanakan patroli siang hari mengatisipasi gangguan kamtibmas yang meresahkan masyarakat.
Selasa, 29 Jul 2025 15:49

Makassar City
Cegah Tawuran, Kapolrestabes Makassar Ajak Orang Tua Lebih Peduli Anak
Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Arya Perdana mengajak orang tua agar lebih peduli terhadap anaknya. Hal itu demi mencegah kasus tawuran hingga kriminalitas yang masih marak terjadi di Kota Makassar.
Senin, 28 Jul 2025 20:47

Makassar City
Munafri Bersama Kepala Daerah Luwu Raya dan Pihak Keamanan Cegah Konflik, Jaga Makassar Tetap Kondusif
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin memfasilitasi pertemuan tertutup bersama kepala daerah Luwu Raya dan aparat keamanan di Novotel Makassar pada Minggu (27/07/2025) malam.
Senin, 28 Jul 2025 08:07

News
PB IPMIL RAYA Desak Polrestabes Makassar Tangkap Pelaku Teror dan Penyisiran Kampus
Pengurus Besar Ikatan Pelajar Mahasiswa Indonesia Luwu Raya (PB IPMIL RAYA) menanggapi tegas berbagai tuduhan yang menyudutkan organisasinya terkait sejumlah aksi kekerasan di beberapa kampus di Kota Makassar.
Senin, 28 Jul 2025 07:48

News
Teror Penyerangan Kampus Berlanjut, Pesan Berantai Beredar di Medsos
Penyerangan oleh orang tidak dikenal (OTK) di lima kampus di Kota Makassar telah menjadi teror yang meresahkan hingga menakuti warga. Terbaru, ada pesan berantai beredar di media sosial.
Jum'at, 25 Jul 2025 23:43
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Trakindo Utama Sebut PNUP Miliki Progres Kerjasama, Siap Beri Beasiswa Talenta Muda 2025
2

Shelter Puanmakari: Inovasi Sosial Pertamina Hadirkan Ruang Aman bagi Perempuan & Anak Korban Kekerasan
3

Yayasan Hadji Kalla Dukung Ekspedisi Pelayaran Korpala Unhas ke Thailand
4

Peringati Bulan Bung Karno, BMI Kota Makassar Gelar Turnamen Padel
5

Diduga Palsukan Dokumen, Kantor Notaris di Bantaeng Didemo Warga
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Trakindo Utama Sebut PNUP Miliki Progres Kerjasama, Siap Beri Beasiswa Talenta Muda 2025
2

Shelter Puanmakari: Inovasi Sosial Pertamina Hadirkan Ruang Aman bagi Perempuan & Anak Korban Kekerasan
3

Yayasan Hadji Kalla Dukung Ekspedisi Pelayaran Korpala Unhas ke Thailand
4

Peringati Bulan Bung Karno, BMI Kota Makassar Gelar Turnamen Padel
5

Diduga Palsukan Dokumen, Kantor Notaris di Bantaeng Didemo Warga