Jufri Rahman Harap Stakeholder Kompak Selesaikan Persoalan Ketahanan Pangan

Jum'at, 07 Feb 2025 14:24
Jufri Rahman Harap Stakeholder Kompak Selesaikan Persoalan Ketahanan Pangan
Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Jufri Rahman menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Ketahanan Pangan sekaligus Sosialisasi dan Optimalisasi Pengadaan Gabah dan Beras dalam negeri.
Comment
Share
MAKASSAR - Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Jufri Rahman menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Ketahanan Pangan sekaligus Sosialisasi dan Optimalisasi Pengadaan Gabah dan Beras Dalam Negeri Tahun 2025, di Gedung Lappoase, Senin, (7/02/2025).

Mewakili Pj Gubernur Sulsel Prof Fadjry Djufry, Sekda Jufri Rahman dalam sambutannya menegaskan, dibutuhkan sosok yang ahli terkait ketahanan pangan di Sulsel. Ia pun berharap seluruh stakeholder terkait kompak dalam menyelesaikan masalah ketahanan pangan ini.

"Memang menangani persoalan ketahanan pangan dibutuhkan kecerdasan dan kebijaksanaan dan ini berhadapan dengan nasib sekian banyak rakyat," ucap Jufri Rahman.

Jufri Rahman menilai, salah satu bentuk kemandirian sebuah negara ialah pengendalian pangan. Dia menyarankan agar potensi yang ada bisa dimaksimalkan agar dapat menyelesaikan persoalan ketahanan pangan di Sulsel.

"Ketahanan pangan adalah salah satu bentuk mandirinya suatu negara. Dan saya berharap di rakor ini sudah dipeta-petakan potensi dan apa yang harus dilakukan oleh masing-masing instansi terkait. Dengan adanya rakor ini semua persoalan yang yang kita perdebatkan itu kita bisa jembatani," jelasnya.

Rakor ini, kata Jufri Rahman, dilaksanakan agar para instansi terkait dalam penanganan pangan dapat berkordinasi dengan baik. Tidak hanya jalur koordinasi saja, ia menganggap apa yang menjadi pembahasan dalam rakor tersebut dapat dikerjakan langsung di lapangan.

"Kenapa mesti dirakorkan ketahanan pangan, kenapa ada koordinasi? Karena koordinasi satu kata yang sangat gampang diucapkan, direncanakan tapi susah direalisasikan di lapangan," ujar Jufri Rahman.

"Itulah kenapa TNI dilibatkan dalam ketahanan pangan. Karena namanya koordinasi, mesti ada garis komando dan itu terbiasa dalam dunia militer. Saya kira itu pilihan bijak dan cerdas yang dilakukan Bapak Menteri Pertanian, pelibatan TNI mengawal ketahanan pangan," sambungnya.

Kemudian, perlunya sosialisasi ketahanan pangan ini, Jufri Rahman menyebut tidak lain agar masyarakat yang belum paham bisa paham. Tentunya hal ini juga menyangkut kemauan Bapak Presiden Prabowo, seperti beras tidak kita impor lagi.

"Kita lakukan sosialisasi bahwa kita menyadari belum banyak orang yang paham bagaimana itu pengadaan gabah dan beras dalam negeri," tuturnya.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Sulsel, Muhammad Arsjad mengatakan inisiasinya ini merupakan rakor pertama yang dilakukan terkait ketahanan pangan. Makanya dia berharap, lewat kegiatan ini apa yang menjadi tantangan dan persoalan terhadap ketahanan pangan di Sulsel bisa diselesaikan sekaligus membantu mewujudkan swasembada pangan di Indonesia.

"Kegiatan Rakor ini merupakan rakor ketahanan pangan pertama yang dilakukan di Sulsel. Awal langkah yang baik dari kita semua dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan di Sulsel dan ini tidak mudah tanpa dukungan dari semua stakeholder," kata Arsjad.

"Melalui forum kordinasi ini kita berharap persoalan dan tantangan yang kita hadapi dalam rangka penguatan ketahanan pangan khususnya mewujudkan swasembada pangan di Sulsel bisa terlaksana dan terwujud apa yang kita harapkan," tutupnya.
(GUS)
Berita Terkait
Wagub Sulsel Optimistis Angka Stunting Bisa Capai Satu Digit
News
Wagub Sulsel Optimistis Angka Stunting Bisa Capai Satu Digit
Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Fatmawati Rusdi, membuka Rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten/Kota se-Sulawesi Selatan Tahun Anggaran 2025, di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Gubernur Sulsel, Jalan Urip Sumoharjo, Makassar, Kamis, (8/05/2025).
Kamis, 08 Mei 2025 18:58
Rapat Panja DPRD Sulsel, Dewan Usul Copot Kepala Samsat yang Gagal Capai Target
Sulsel
Rapat Panja DPRD Sulsel, Dewan Usul Copot Kepala Samsat yang Gagal Capai Target
Panitia Kerja (Panja) Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Tahun Anggaran 2024 DPRD Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) kembali menggelar rapat kerja, Rabu (07/05/2025).
Rabu, 07 Mei 2025 21:51
Tren Positif SPBE Sulsel, Pemprov Targetkan Digitalisasi Lebih Luas
News
Tren Positif SPBE Sulsel, Pemprov Targetkan Digitalisasi Lebih Luas
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) bakal terus mendorong digitalisasi pemerintahan, meski saat ini penguatan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) terus mengalami peningkatan.
Rabu, 07 Mei 2025 10:55
Seaplane di Kawasan CPI Bakal Bangun Konektivitas Sulsel
News
Seaplane di Kawasan CPI Bakal Bangun Konektivitas Sulsel
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan terus mengakselerasi program transportasi terpadu dengan menghadirkan layanan pesawat terbang air atau seaplane. Bahkan moda transportasi ini bisa membangun konektivtas wilayah Provinsi Sulsel.
Rabu, 07 Mei 2025 10:40
Kajati Tekankan Kepastian Hukum Berinvestasi di Sulsel
News
Kajati Tekankan Kepastian Hukum Berinvestasi di Sulsel
Pemerintah Provinsi Sulsel terus mendorong peningkatan investasi di daerah ini setelah adanya Satgas Investasi, sehingga diperlukan kepastian hukum saat berinvestasi di wilayah ini.
Senin, 05 Mei 2025 20:19
Berita Terbaru